Sembilan Koperasi Berprestasi Mendapat Penghargaan | Bali Tribune
Diposting : 16 July 2020 22:25
Agung Samudra - Bali Tribune
Bali Tribune/ PENGHARGAAN - Bupati I Made Gianyar serahkan penghargaan kepada koperasi berprestasi, Kamis (16/7).
Balitribune.co.id | Bangli - Serangkian memperingati hari koperasi ke-73 dan UMKM nasional  yang ke-5 diisi dengan pemberian penghargaan kepada koperasi berprestasi, Kamis (16/7). Penghargaan diserahkan langsung oleh Bupati Bangli, I Made Gianyar.
 
Ketua Dekopinda Kabupaten Bangli I Wayan Suastika mengatakan  peringatan hari koperasi ke-73 dan UMKM nasional ke-5  kabupaten Bangli mengamnbil tema”Era New Normal Kebangkitan Koperasi sebagai rumah besar pemerdayaan UMKM”. Dalam kondisi pandemic Covid-19 kata Wayan Suastika perayaan dilaksanakan secara sederhana dan tetap mengacu protokol kesehatan Covid-19.” Acara juga diisi dengan pemberiaan penghargaan kepada koperasi berprestasi,” sebutnya.
 
Kepala Dinas Koperasi usaha mikro kecil dan menengah, Tenaga Kerja dan Transmigrasi kabupaten Bangli, Ni Ketut Wardani, menyampaikan bertepatan dihari koperasi yang ke-73 ini sekaligus juga diisi dengan  penyerahan piagam kepada 9 koperasi yang berprestasi di Kabupaten Bangli.
 
Kata Ketut Wardani maksud dan tujuan penilaian koperasi berprestasi ini tiada lain untuk mengetahui capaian kinerja koperasi dilihat dari aspek organisasi, aspek tata laksana dan manajemen, aspek produktifitas, dan aspek manfaat serta aspek dampak bagi koperasi tersebut.”Untuk penilaian terkait koperasi berprestasi dilaksanakan mulai bulan Januari sampai dengan bulan Maret 2020, dengan jumlah koperasi yang dinilai berjumlah 12 koperasi sesuai dengan jenisnya.” ungkap mantan Kabag Ekonomi Setda Bangli ini.
 
Dari 12 Koperasi yang ikut serta dalam penilaian meliputi   koperasi simpan pinjam dengan 4 peserta, koperasi jasa dengan 4 peserta dan koperasi konsumen dengan 4 peserta. “Dari 12 koperasi yang dinilai 9 koperasi dinyatakan lolos dalam penilain koperasi berprestasi tahun 2020.” jelasnya.
 
Untuk koperasi simpan pinjam yang masuk katagori antara lain KSP Gotra Jehem Sejahtera, KSP Mitra Dana Niaga, KSP Gapoktan Budi Luhur. Sedngkan untuk koperasi jasa yang yakni KSU Selat Telu, KSU Sari Arta Nadi dan KSU Giri Cendana. Untuk kelompok koperasi konsumen yang masuk katagori antara lain KSU Sri Dharma Kerti, KSU Dharma Yasa Kerti dan KSU Cingkreman Warga.
 
Bupati  Bangli I Made Gianyar dalam sambutannya mengatakan sebuah koperasi harus mampu mandiri dan dimiliki masyarakat serta disesuaikan dengan perkembangan jaman. Koperasi juga harus bisa bergerak dibidang usaha yang lain dan tidak mesti hanya simpan pinjam, perdagangan maupun pertokoan. Namun koperasi kedepan harus berkolaborasi dengan para enterepreneur dan wadah ekonomi yang lain yang ada di Desa seperti BUMDES, LPD, BUMDA, dengan modal enterpreneur yang ada.
 
Politisi asal desa Bunutin Kintamani ini jua menyampaikan bahwa sesama pengusaha koperasi harus saling membantu agar semua koperasi di Kabupaten Bangli ini lebih maju dan tidak ada koperasi yang kurang sehat karena koperasi juga sangat membantu di bidang perekonomian masyarakat.