SMKN 1 Bangli Buka Jurusan Perhotelan | Bali Tribune
Diposting : 22 April 2024 23:06
SAM - Bali Tribune
Bali Tribune/ Kepala SMKN 1 Bangli I Nyoman Susila.

Balitribune.co.id | Bangli - Sebagai sekolah kejuruan pusat keunggulan (SMK PK), SMKN 1 Bangli pada tahun ajaran baru 2024 akan membukan jurusan baru yakni Perhotelan. Dibukanya jurusana baru ini untuk memenuhi kebutuhan dunia usaha dan dunia industri.

Kata I Nyoman Susila, sejauh ini SMKN I Bangli memiliki jurusan yang berkonsentrasi pada bisnis dan TI. Adapun jurusan yang dimiliki Akutansi dan Keuangan Lembaga, Manajemen Perkantoran, Bisnis Digital, Desain dan Komunikasi Visual serta Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi.


\Menurutnya, ada beberapa pertimbangan dibukanya jurusan Perhotelan yakni salah satunya melihat kebutuhan dunia usaha dan dunia industri khusus pariwisata. Selain itu Bali basis pariwisata. "Saran dari kementerian agar lebih banyak dibuka jurusan berkaitan dengan pariwisata. Selain itu minat terhadap jurusan pariwisata terbilang tinggi," jelasnya, Senin (22/4/2024).

Di Bangli sebagian besar SMKN memiliki jurusan dibidang pariwisata, sedangkan SMKN 1 Bangli fokus di perhotelan. Untuk membuka jurusam baru sudah melalui analisa dan kajian. Selain itu perlu rekomendasi dari Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Bali. "Kami berproses dari November 2023 kemarin, sekitar seminggu lalu keluar ijinnya," jelasnya.

Katanya, membuka jurusan baru tentu perlu didukung sarana prasarana dan SDM. Untuk ruang kelas sudah tersedia. Kemudian untuk fasilitas lainnya sedang proses. Sementara itu untuk SDM sudah tersedia , namun masih kurang. “Dalam waktu dekat kamiakan lakukan rektumen untuk pemenuhan SDM,” ungkapnya.

Pihak sekolah juga melakukan penjajakan dengan dunia usaha dan dunia industri untuk mendukung jurusan atau kompetensi baru yang dimiliki SMKN 1 Bangli. Pada tahun ajaran baru nanti, SMKN 1 Bangli rencana membuku 1 kelas perhotelan dengan jumlah siswa 36 orang. "Kami akan sosialisasikan ke SMP bahwa kami memiliki jurusan perhotelan," ujarnya. s