Tips Berkendara Selama Ramadhan | Bali Tribune
Diposting : 17 May 2019 22:57
Hendrik B Kleden - Bali Tribune
Bali Tribune/ ilustrasi
balitribune.co.id | Denpasar - AGAR tetap dapat berkendara dengan aman dan nyaman serta tetap menjalankan puasa dengan baik, berikut ini lima saran #cari_aman saat puasa dari tim safety riding PT Astra Honda Motor (AHM) dalam berkendara naik sepeda motor selama bulan Ramadan.
 
Persiapan Perjalanan (Smart Riding) : Persiapan sebelum berkendara di bulan puasa dilakukan sejak sahur dengan memilih asupan bernutrisi tinggi seperti sayur mayur dan buah-buahan. Perbanyak minum air putih saat sahur agar dapat mencegah terjadinya dehidrasi tubuh saat berkendara di terik panas matahari. Gunakan jaket, helm dan sarung tangan serta membawa kelengkapan surat berkendara.
 
Kenali Rute Perjalanan. Agar perjalanan lebih efisien dapat menggunakan aplikasi peta digital (GPS) untuk melihat situasi perjalanan dan memilih jalur alternatif yang tepat dan aman. Untuk daerah yang belum pernah didatangi, sebaiknya pelajari situasi jalanan agar tidak membuang waktu karena tersesat di jalan dan terlalu lama berkendara.
 
Beristirahat yang cukup . Saat berkendara di bulan puasa, harus tetap waspada dengan rasa ngantuk. Untuk perjalanan jarak pendek, sempatkan beristirahat selama 10 menit. Lakukan istirahat setelah satu sampai dua jam berkendara.
 
Berfikir Positif . Menjaga perilaku berkendara saat di jalan raya mungkin mudah dalam kondisi lalu lintas normal. Tapi dalam kondisi lalu lintas yang padat atau macet saat puasa bisa mempengaruhi emosi. Apalagi menjelang buka puasa. Selalu berfikir positif terhadap pengendara lainnya.
 
Menjaga Toleransi. Melihat perilaku yang kurang tepat dalam berkendara dapat memancing emosi. Seperti menyerobot jalan, berkendara melawan arus maupun menggunakan trotoar. Pada kondisi seperti ini harus mengedepankan kesabaran.uni