Usulan Dikabulkan Pemerintah Pusat, PHRI Badung Sambut Baik Wacana Dibukanya Pintu Masuk Internasional ke Bali | Bali Tribune
Diposting : 1 February 2022 20:45
ANA - Bali Tribune
Bali Tribune / MULAI BUKA – Mulai 4 Februari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai mulai buka untuk penerbangan luar negeri.

balitribune.co.id | MangupuraPelaku pariwisata yang tergabung dalam Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Badung menyambut baik wacana dibukanya pintu masuk internasional di Bali mulai 4 Februari 2022. PHRI bahkan menyebut kebijakam tersebut merupakan usulannya.

Organisasi ini pun menyampaikan terimakasih kepada pemerintah pusat karena sudah merespon usulan pelaku pariwisata di Bali. Pembukaan pintu masuk Bali sendiri hanya diperuntukkan bagi PPLN (Pelaku Perjalanan Luar Negeri non-PMI (Pekerja Migran Indonesia).

"Ini angin segar untuk kita, semoga kondisi pariwisata di Bali segera pulih," ujar Ketua PHRI Badung I Gusti Agung Rai Suryawijaya, Selasa (1/2/2022).

Selain itu pihaknya juga mengusulan penerbangan internasional ke Bali segera dibuka. Dan usulan itu menurut Suryawijaya sudah direspon positif oleh pusat. "Usulan-usulan kita sudah dipertimbangkan oleh pusat. Ini direspon positif," katanya.

Pihaknya pun berharap pariwisata dan perekononian Bali secara khusus bisa segera bangkit. Pasalnya, pemerintah sudah mulai merespon usulan pelaku pariwisata Bali dengan melihat negara-negara yang kasus Covid-19 sangat kecil. Sehingga bisa dilakukan kerjasama untuk datang ke Bali. Pihaknya sendiri di insan pariwisata akan tetap menaati Protokol Kesehatan secara ketat untuk percepatan pemulihan pariwisata ini.

"Mudah - mudahan Covid-19 dengan varian Omicron itu bisa menjadi endemi sehingga pariwisata bisa dibuka seperti biasa. Untuk saat ini dengan dibukanya penerbangan internasional ke sejumlah negara kami harap bisa berdampak positif bagi dunia pariwisata Bali," tegasnya.

Di bagian lain Suryawijaya juga mengajak semua komponen masyarakat dan pelaku dunia usaha bergandengan tangan dengan pemerintah untuk mengendalikan kasus Covid-19 dengan menerapkan Prokes secara ketat. Kemudian mempercepat proses vaksinasi.

"Vaksin Covid-19 sudah berlangsung, bahkan sampai tiga kali. Kami harap dengan ini wisatawan mau datang ke Bali karena di Bali aman," pungkas pria asal Dalung, Kuta Utara ini.