Wapres Sampaikan Empat Langkah Strategis bagi Media | Bali Tribune
Diposting : 24 May 2023 03:46
ANT - Bali Tribune
Bali Tribune / PERNYATAAN- Wakil Presiden Ma'ruf Amin (kedua dari kanan) menyampaikan pernyataan kepada jurnalis didampingi Direktur Utama TVRI Iman Brotoseno (kedua dari kiri), Direktur Asia-Pacific Institute Broadcasting Development (AIBD) Philomena Gnanapragasam (paling kiri) dan Gubernur Bali I Wayan Koster seusai membuka KTT Media se-Asia Pasifik ke-18 di Nusa Dua, Selasa (23/5).

balitribune.co.id | Nusa Dua - Wakil Presiden K.H.Ma’ruf Amin meresmikan pembukaan Asia Media Summit (AMS) ke-18 Tahun 2023 di Grand Hyatt Nusa Dua, Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Selasa (23/5).

Dalam kesempatan itu Wapres Ma’ruf Amin menyampaikan empat langkah strategis untuk para pelaku industri media.

“Pertama, saya percaya bahwa perubahan adalah keniscayaan. Kita semua harus bergerak untuk melakukan adaptasi terhadap perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang berubah cepat,” tegas wapres, seraya mengatakan, adaptasi ini, bukan hanya sebatas terciptanya gawai baru dengan teknologi tinggi, namun kemampuan untuk beradaptasi dengan memanfaatkan jejak digital konsumen untuk menghasilkan keputusan serta menavigasi konten yang lebih baik ke depannya bagi kedua belah pihak, baik media maupun konsumen.

Kedua, Wapres mengajak media untuk memperkuat peran dasar sebagai jembatan komunikasi dan informasi dalam pendidikan publik, khususnya pendidikan publik melalui penyebaran informasi yang valid secara konsisten di tengah derasnya arus informasi yang beredar.

Ketiga, diharapkan peran media untuk memperkuat isu-isu strategis di antaranya, penguatan demokrasi, pemulihan ekonomi yang inklusif, literasi publik atas komitmen pencapaian target pembangunan berkelanjutan, perubahan iklim, ekonomi hijau, dan perdamaian global. Sebab, untuk menginternalisasi isu-isu tersebut di masyarakat, diperlukan penyebaran informasi yang akurat dari media, serta agenda pemerintah memang tidak dapat berjalan sempurna tanpa interaksi yang saling membangun antara negara dan masyarakat yang difasilitasi oleh media.

Keempat, Wapres juga mengimbau kepada seluruh pelaku industri media yang hadir, untuk memanfaatkan forum ini dengan sebaik-baiknya sebagai sarana diskusi, sehingga dapat semakin mengoptimalkan peran media dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional dan global.

“Kekuatan media yang dipadukan dengan kecanggihan teknologi dapat menjadi kekuatan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi. Saya yakin, jaringan media dari berbagai negara yang hadir pada Asia Media Summit ke-18 ini memiliki pengalaman untuk saling tukar pandangan dan membangun kolaborasi yang berguna dalam upaya pemulihan ekonomi secara berkelanjutan dan berkeadilan,” ujaf Wapres.

Sebelumnya, CEO Asia-Pacific Institute for Broadcsating Development (AIBD) Philomena Gnanapragasam mengajak para pelaku industri media untuk mengenali dan memanfaatkan kekuatan media di negara masing-masing guna menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan dan sejahtera bagi semua.

“Bersama-sama, kita dapat memanfaatkan potensinya untuk membangun ekonomi yang tidak hanya kuat dan tangguh, tetapi juga adil secara sosial dan bertanggung jawab terhadap lingkungan,” jelas Philomena.

Pihaknya menantikan partisipasi aktif dalam semua sesi dan berharap masing-masing kembali terinspirasi dan berkomitmen untuk membantu negara mencapai keberlanjutan ekonomi dengan memanfaatkan kekuatan media untuk menyebarkan informasi dan menarik minat publik.

Turut adir dalam acara ini di antaranya, Gubernur Bali Wayan Koster, Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Sonny Aprianto, Sekretaris Jenderal ASEAN Kao Kim Hourn, Under-Secretary-General United Nations and Executive Secretary of UNESCAP Armida S Alisjahbana, Direktur Utama Lembaga Penyiaran Publik (LPP) TVRI Iman Brotoseno, CEO Asia-Pacific Institute for Broadcsating Development (AIBD) Philomena Gnanapragasam, dan Vice President AIBD Rizal Giovanni Aportadera Jr.

Sementara, Wapres didampingi oleh Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan Velix Wanggai, Deputi Bidang Administrasi Sapto Harjono, serta Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi, Robikin Emhas, dan R Gatot Prio Utomo.