Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Alamaak!, GOR Lila Bhuana Bocor Kejurprov FORKI Bali Berantakan

GOR Lila Bhuana
Bali Tribune / BOCOR - tampak di sejumlah titik atap GOR Lila Bhuana bocor, Sabtu (22/2/2025). Selain bocor, lampu GOR banyak mati sehingga pertandingan harus dihentikan.

balitribune.co.id | Denpasar - Panitia Kejurprov FORKI Bali 2025 harus mengelus dada setelah melihat di sejumlah titik atap GOR Lila Bhuana bocor, Sabtu (22/2/2025). Selain bocor, lampu GOR banyak mati sehingga pertandingan harus dihentikan. Hingga berita ini dibuat, pihak panitia sedang mengadakan manager meeting mencari solusi jika kemungkinan kejurprov selesainya tidak tepat waktu. Sesuai jadwal, kejurprov yang dimulai sejak Jumat 21 Februari 2025 akan selesai pada Minggu 23 Februari 2025.  

“Panitia berjibaku bongkar pasang matras karena GOR bocor, bahkan kami siapkan waskom untuk menadah air hujan yang bocor,” tutur Ketua Panitia Kejurprov FORKI Bali, I Ketut Karben Wardana, Sabtu (22/2).

Karben Wardana mengatakan, dirinya dan panitia lain bingung karena pertandingan untuk kelas open seharusnya bisa selesai hari ini. Tapi dengan kondisi GOR yang bocor ini, lanjut dia, terpaksa dilakukan bongkar pasang matras sehingga pertandingan terhenti. 

“Lampu-lampu juga banyak mati, atlet kami terpaksa bertanding gelap-gelapan. Panitia terpaksa menyewa lampu juga untuk membantu penerangan,” tutur Karben Wardana.

Menurutnya, GOR bocor dan lampu banyak yang mati tidak saja panitia yang bingung, namun kegelisahan juga dialami para atlet, pendamping dan manajer tim. 

“Atlet yang jauh-jauh seperti Jembrana, Buleleng dan Karangasem banyak yang sudah menjadwalkan check out dari hotel tempat menginap hari ini, karena jadwal pertandingan open seharusnya sudah selesai hari ini. Kami saat ini juga masih berkomunikasi dengan manajer tim masing-masing untuk mencari solusi,” ungkapnya.

Karben Wardana menambahkan pihak panitia juga sudah berkomunikasi dengan Disdikpora Bali selaku pengelola GOR Lila Bhuana Denpasar. Solusi sementara yang ditawarkan dengan menggunakan GOR Lila Bhuana lantai bawah. Namun hal tersebut juga tidak mungkin dilakukan karena untuk memindahkan alat-alat pertandingan juga memerlukan waktu dan persiapan cukup lama.

“Kami berharap kepada para pemangku kepentingan, semoga segera ada perbaikan untuk fasilitas GOR yang bocor. Karena jujur kami para insan olahraga sangat memerlukan dukungan fasilitas untuk menggelar pertandingan. Termasuk para atlet yakni karateka yang jumlahnya mencapai 1.300 peserta di kejurprov ini, mereka sangat bersemangat untuk bertanding, tetapi menjadi terhambat hanya karena GOR bocor dan lampu banyak padam di GOR,” pungkasnya.

wartawan
NOM
Category

Frank & co. Hadirkan Gerai ke-53 di Mal Bali Galeria dengan Konsep Terbaru

balitribune.co.id | Mangupura - Frank & co., luxury jewellery brand terkemuka di Indonesia yang berada dibawah naungan Central Mega Kencana (CMK) membuka gerai ke-53 di Mal Bali Galeria, Kuta Kabupaten Badung, Jumat (1/8). Gerai ini hadir dengan konsep baru yang mengedepankan kemewahan, keanggunan klasik, dan kenyamanan maksimal.

Baca Selengkapnya icon click

Barong Brutuk Terunyan Diusulkan Jadi WBTB

balitribune.co.id | Bangli - Pemerintah Kabupaten Bangli melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Bangli tahun ini mengusulkan satu unsur budaya untuk ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak benda (WBTB) Indonesia. Adapun yang diajukan adalah tarian Barong Brutuk,  Desa Terunyan, Kecamatan Kintamani.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Akhir 2025 TPA Suwung Tutup Permanen, Mulai 1 Agustus Tidak Terima Sampah Organik

balitribune.co.id | Denpasar - Terhitung mulai 1 Agustus 2025, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Sarbagita Suwung tidak lagi menerima kiriman sampah organik. Selanjutnya, TPA seluas 32,4 hektare ini akan ditutup secara permanen pada akhir Desember 2025. Informasi tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra, dalam siaran pers pada Rabu (30/7).

Baca Selengkapnya icon click

Menjaga Warisan Budaya Dunia Jatiluwih

balitribune.co.id | Dalam beberapa tahun belakangan ini, eksistensi Jatiluwih sebagai warisan budaya dunia terus menjadi perbincangan dari berbagai kalangan karena ditengarai  adanya pembangunan fisik yang semakin masif. Pesatnya pembangunan tersebut seiring dengan meningkatnya jumlah wisatawan yang mengunjungi kawasan Jatiluwih.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.