Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Anak Agung Gede Agung Benny Sutdja, Sebelum Berpulang Berencana Teruskan Tahta Raja

Bali Tribune/Anak Agung Gede Agung Benny Sutdja

Balitribune.co.id | Negara - Kini keluarga Puri Agung Negara tengah berduka. Panglingsir Puri, Anak Agung Gede Agung Benny Sutdja (77) tutup usia, Jumat (4/10) malam. Putra sulung dari Gubernur Bali pertama, Anak Agung Bagus Sutdja ini tutup usia saat menjalani perawatan di RS Kasih Ibu, Denpasar lantaran penyakit kanker prostat yang dideritanya. 
 
Anak pertama dari sebelas bersaudara ini merupakan kandidat penerus tahta Raja Puri Agung Negara. Berpulangnya tokoh Bumi Makepung yang selama ini telah diakui sebagai perwakilan Puri Agung Negara Jembrana untuk menghadiri undangan-undangan kerajaan se-Nusantara ini, bertepatan saat hari kedatangan saudara kembarnya, Anak Agung Made Agung Billy Sutdja. Kembaran almarhum, Billy Sutedja mengatakan kakaknya yang berbeda usia tiga jam dengan dirinya memang sudah lama menderita penyakit kanker prostat. Bahkan kakaknya yang tinggal di Peguyangan Denpasar Utara sejak tiga bulan lalu harus keluar masuk rumah sakit. Ia menerima kabar kondisi sang kakak semakin memburuk sejak sebulan terakhir.
 
Terakhir kembali menjalani perawatan di RS Kasih Ibu, Denpasar, Kamis (26/9) lalu. Sedangkan ia yang baru tiba di rumahnya di Jakarta dari Bulgaria,  Selasa (30/9) lalu sepakat bersama adiknya, Anak Agung Gede Agung Utpaditha (67) yang tinggal di Surabaya menjenguk sang kakak Jumat (4/10). 
 
Tiba di Bali sekitar pukul 11.00 Wita, ia langsung ke rumah sakit dan mendapati sang kakak sudah tidak bisa diajak berkomunikasi. Saat ia akan pulang ke Jembrana, sekitar pukul 18.00 Wita, tiba-tiba menerima kabar dari keponakannya, AA Gede Agung Reza (49) jika sang kakak kembarannya sudah berpulang.
 
Saya sama adik langsung balik ke rumah sakit. Keluarga pada bilang, kalau kakak nunggu saya sebagai kembarannya. Entah kebetulan atau bagaimana. Tetapi saya sendiri tidak menyangka kalau kakak meninggal hari itu juga. Makanya saya juga tidak ada persiapan apa-apa, dan udeng sampai saput, ini terpaksa pinjam, ungkapnya. 
 
Menurunya sang kakak yang memiliki tiga orang anak memang berencana akan meneruskan tahta sebagai Raja Puri Agung Negara. Sedangkan adik-adinya sebagian besar tinggal di Jawa. Hanya AA Made Agung Dharma Yukthi yang masih tetap tinggal di Jembrana.
 
Perkawinan pertama sang kakak dengan mantan istrinya, Meiniar Munir Hamid asal Jakarta dikaruniai dua orang putra, AA Gede Agung Reza dan AA Made Agung Rhavie juga tinggal di Jakarta dan seorang putri, Anak Agung Ayu Rhea telah bekeluarga di Abu Dhabi, Arab Saudi. Sedangkan setelah bercerai, almarhum menikahi Anak Agung Ayu Dariyati (70) yang hingga kini setia menemaninya kendati tidak dikaruniai anak.  Sebenarnya, kakak pernah bilang ingin meneruskan sebagai Raja, setelah tidak ada Raja,” ungkapnya.
 
Terakhir kedudukan Raja dipegang mendiang kakeknya, Ida Anak Agung Bagus Negara yang menduduki Raja Puri Agung Negara Jembrana VII. Ayahnya, Anak Agung Bagus Sutdja yang anak laki-laki tunggal juga menurutnya tidak meneruskan sebagai Raja karena diangkat sebagai Gubernur, sampai akhirnya hilang diculik. Namun terakhir penerus tahta kerajaan setelah berpulangnya sang kakak, tidak menutup kemungkinan generasi selanjutnya yang bisa meneruskan tahta sebagai Raja.
 
Terlebih dirinya dan beberapa saudara laki-lakinya tidak ada yang memiliki rencana untuk meneruskan tahta sebagai raja di Puri Negara yang beralamat di Jalan Gatot Subroto, Kelurahan Banjar Tengah, Kematan Negara ini. Pasalnya, sebagian besar saudaranya saat ini sudah tinggal di beberapa kota di Jawa. Namun sebagai putra tertua setelah almarhum, dirinya kini tetap menyerahkan keputusan kepada keluarga. Kalau sementara ini, rasanya belum ada. Tetapi belum tahu ke depannya nanti, tandasnya. 
wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

BMKG: Musim Hujan Datang Lebih Cepat, Ada Ancaman Bahaya Sekaligus Peluang Pertanian

balitribune.co.id | Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksikan musim hujan 2025/2026 di Indonesia akan datang lebih awal dari kondisi normal. Berdasarkan pemantauan iklim terkini, sebagian wilayah Indonesia mulai memasuki musim hujan sejak Agustus 2025, dan secara bertahap akan meluas ke sebagian besar wilayah pada periode September hingga November 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Dinas Kebudayaan Buleleng Gelar Eksibisi Megangsing di Desa Gobleg

balitribune.co.id | Singaraja - Permainan megangsing kembali di populerkan melalui pertandingan eksibisi. Dinas Kebudyaan Kabupaten Buleleng, menggelar permainan tradisional itu anak-anak SD dan SMP di Desa Gobleg, Kecamatan Banjar, pekan lalu. Para peserta beradu ketangkasan agar gangsing mereka bertahan paling lama berputar. Sementara penonton bersorak sorai menyemangati permainan tradisional yang nyaris punah itu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dipilih Aklamasi, Kresna Budi Kembali Pimpin Golkar Buleleng

balitribune.co.id | Singaraja - DPD Partai Golkar Buleleng dalam Musyawarah Daerah (Musda) ke XI kembali memilih IGK Kresna Budi menjadi pemegang kendali pertai berlambang pohon beringin itu. Ia dinyatakan terpilih setelah 9 pengurus kecamatan (PK) serta beberapa organisasi sayap partai tersebut sepakat secara aklamasi memlihnya kembali. Menariknya, selama proses Musda, berlangsung serba kilat.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Sanjaya Bersama Ny. Rai Wahyuni Sanjaya Pimpin Bhakti Penganyar di Pura Giri Salaka Alas Purwo

balitribune.co.id | Tabanan - Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya bersama Ny. Rai Wahyuni Sanjaya pimpin persembahyangan Bhakti Penganyar Jajaran Pemerintah Kabupaten Tabanan di Pura Giri Salaka Alas Purwo, Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur, Jumat (12/9). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kunjungan Bupati dan Wabup Karangasem ke Lokasi Banjir di Desa Antiga Pastikan Penanganan Cepat Warga Terdampak

​balitribune.co.id | Amlapura - Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata atau Gus Par bersama Wakil Bupati Pandu Prapanca Lagosa, meninjau langsung kondisi rumah warga yang terendam air akibat banjir bandang di Banjar Dinas Tengading, Desa Antiga, Kecamatan Manggis, pada Minggu (14/9). Kunjungan ini merupakan respons cepat pemerintah daerah untuk memastikan penanganan darurat berjalan lancar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.