Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Atasi Kemacetan, Pemkab Harus Pikirkan Jalan Alternatif

Bali Tribune / MACET - Suasana kemacetan saat berlangsung acara hiburan di alun-alun Bangli, Minggu (23/4)

balitribune.co.id | BangliMinimnya jalur alternatif memicu terjadinya kemacetan arus lalin terutama saat berlangsung acara hiburan di alun-alun Bangli. Kemacetan parah terekam saat berlangsung acara pertandingan voly dan hiburan musik di alun- alun Bangli, Minggu (23/4).

Menyikapi realita yang kerap terjadi, kalangan DPRD Bangli meminta agar Pemkab Bangli mulai memikirkan membuat jalan alterantif.

Ketua komisi III DPRD Bangli, I Made Natis mengatakan kemacetan arus lalin memang kerap terjadi ketika berlangsung acara hiburan di alun- alun kota Bangli. Bahkan pihaknya sempat alami terjebak kemacetan .

Menurut politisi dari PDIP ini kemacetan terjadi karena tidak adanya jalan alternatif. Rekasaya lalin yang dilakukan saat ini tidak akan memecahkan masalah. Dia contohkan kendaraan yang datang dari arah selatan tepat di depan SPBU diarahkan ke barat lewat LC Uma Aya dan keluar tepat di perempatan Nara Singa. Disisi lain kendaraan dari arah utara (jalan Brigjen Ngurah Rai) juga padat sehingga terjadi kemacetan. Kondisi sama juga  terjadi di ruas jalan merdeka. Bahkan di jalan tersebut kendaraan parkir di dua sisi jalan dan dibuka untuk dua arah.

”Kami anggap rekayasa lalin tidak akan bisa pecahkan masalah,” tegas Made Natis, Senin (24/4)

Lanjut Made Natis, rencana buat jalan alternatif sempat mengemuka sejak lama, namun pihaknya tidak tahu kenapa rencana belum terealiasai sampai saat ini.

”Rencana dibuat jalan alternatif dari LC Aya tembus kantor KPU Bangli, jika jalan tersebut teruwujud kendaraan tidak lagi lewat jalan Ngurah Rai namun dialihkan ke jalan Kusumayuda,” ungkap politisi dari Desa Sukawana, Kecamatan Kintamani ini.

Sambil menunggu di buat jalur alternatif, salah satu langkah yang bisa dilakukan untuk meminimalisir terjadi kekroditan arus lalin yakni dengan melakukan penataan lokasi parkir kendaraan. Dia melihat kondisi ruas jalan yang sudah sempit juga dimanfaatkan untuk areal parkir. Seperti di ruas jalan LC Uma Aya dan sebelah utara kantor Pemkab Bangli.

”Kami meminta instansi terkait lakukan kajian dimana saja untuk kantong parkir, jangan semua badan jalan untuk tempat parkir,” sebut Made Natis.

wartawan
SAM
Category

Serangan Tikus di Tegalalang: Petani Pasrah Gagal Panen 3 Kali Musim, Merugi Tanpa Jaminan Asuransi

balitribune.co.id | Gianyar - Di tengah usaha petani mempertahankan lahan sawahnya dari alih fungsi, justru hama tikus menggerogoti. Di Subak Pujung Kaja, Desa Sebatu, Tegallaalang, Gianyar, bahkan ada petani yang mengalamai gagal panen dalam tiga musim berturut-turut. Hal ini sangat ironis, kerugian material dan inmaterial cukup siginifikan tanpa jaminan asuransi.

Baca Selengkapnya icon click

Wamen Isyana: GENTING Wujudkan Jamban Sehat untuk Keluarga Berisiko Stunting di Karangasem

balitribune.co.id | Amlapura - Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mempercepat penurunan stunting. Saat meninjau dua keluarga berisiko stunting di Banjar Dinas Kebon, Desa Bukit, Kecamatan Karangasem, Wamen Isyana menyoroti peran masyarakat dan dunia usaha yang bergotong royong melalui Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Danamon: #JanganKasihCelah Terhadap Ancaman Penipuan Berbasis AI Deepfake

balitribune.co.id | Jakarta - Kemajuan teknologi tidak hanya membuat hidup semakin mudah, tetapi juga memunculkan tantangan baru. Salah satu ancaman nyata yang kini semakin berkembang adalah penipuan yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) dengan teknik deepfake yang mampu meniru wajah dan suara seseorang secara sangat realistis.

Baca Selengkapnya icon click

Akses ke Pura Dibatasi, Pansus TRAP DPRD Bali Tindaklanjuti Aduan Warga Adat Jimbaran

balitribune.co.id | Denpasar - Panitia Khusus Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (Pansus TRAP) DPRD Provinsi Bali segera menindaklanjuti keluhan warga Desa Adat Jimbaran, Kabupaten Badung, terkait pembatasan akses ke sembilan pura yang berada di kawasan yang dikuasai oleh PT Jimbaran Hijau (PT JH).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.