Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Atasi Persoalan Air Bersih di Desa Madenan, Dianggarkan Rp 3 Miliar, Pemkab Bangun Jaringan Pipa Air

Sanitasi
Bupati Putu Agus Suradnyana buka kran air bersih menandai telah dibangunnya jaringan pipa air di Desa Madenan, Rabu (11/4) kemarin.

BALI TRIBUNE - Krisis air di Desa Madenan,Kecamatan Tejakula mulai berhasil diatasi menyusul proyek air bersih senilai Rp 3 miliar lebih telah rampung digarap.Sebelumnya,Desa Madenan dengan empat desa pakraman dibawahnya selalu kesulitan air  saat musim kemarau tiba.Berbagai cara telah dilakukan termasuk melakukan kordinasi dengan kementrian dan pemerintah Provinsi namun upaya itu gagal.

Hal ini dibenarkan Bupati Buleleng Putu Agus Suradnyana usai meresmikan saluran air bersih di Desa Madenan, Rabu (11/4) kemarin. Dikatakannya, pembangunan jaringan pipa sepanjang 16 Km itu menggunakan anggaran APBD.

”Jujur saja permasalahan ini ada jauh sebelum saya jadi bupati. Upaya telah dilakukan sampai bolak-balik ke provinsi hingga ke kementrian belum juga menemui hasil hingga akhirnya pembangunan infrastruktur air bersih bisa  dibangun dengan dana APBD Kabupaten Buleleng,”ungkap Agus.

Ia menambahkan,pembangunan saluran air bersih ini memerlukan waktu yang sangat panjang dan proses berliku. Terlebih masyarakat setempat sering mempertanyakan persoalan itu karena berlangsung hampir setiap tahun.


Akhirnya kata Agus,anggaran untuk membangun infrastruktur air itu diambil dari anggaran ABPD Buleleng sebesar Rp 2,7 miliar.

Selain itu,anggaran dari Program Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas) sebesar Rp 380 juta serta penyerta desa sebesar Rp 50 juta.

”Saat ini infrastruktur air bersih tersebut sudah mengaliri empat desa adat yang ada di Desa Madenan,” tandasnya.

Sedangkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Buleleng, Ketut Suparta Wijaya, ST dalam penjelasannya mengatakan,ia sempat menghadapi kendala karena proses perizinan dari Kementrian Lingkungan Hidup cukup memakan waktu.Pasalnya,jaringan pipa air tersebut melintasi Kawasan Hutan Lindung Bali Timur di Kintamani.
“Lokasi mata airny berada dikawasan hutan lindung dan izin pemanfaatnya cukup lama nyangkut di kementrian.Namun syukur akhirnya bisa tuntas,”ujarnya.

Mengingat tingkat kesulitan cukup tinggi untuk merawat dan mengelola jaringan pipa tersebut,menurut Suparta,pihaknya menggunakan tenaga professional dan handal disebabkan sumber mata airnya berada dikawasan hutan lindung dan jaringan pipanya melewati jurang.

”Kami menggunakan tenaga pengawas yang cukup professional dan handal untuk mengatasi problem jarak dan lokasi mata air yang cukup jauh,”pungkasnya.

wartawan
Khairil Anwar
Category

Kajari Edi Irasan: Kasus Perbekel Sudaji, On Proses

balitribune.co.id | Singaraja - Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Buleleng Edi Irsan Kurniawan mengatakan kasus dugaan korupsi dana desa dan Bantuan Keuangan Khusus (BKK) di Desa Sudaji, Kecamatan Sawan, Buleleng, dengan terlapor Perbekel I Made Ngurah Fajar Kurniawan, on proses. Kepastian itu ia sampaikan untuk merespon tudingan masyarakat yang menyebut kasus tersebut mandeg.

Baca Selengkapnya icon click

Pariwisata Bali Sedang Hadapi Jeda Alami Tahunan Jelang Libur Nataru

balitribune.co.id | Mangupura - Dewan Pembina Indonesian Hotel General Manager Association (IHGMA) DPD Bali, Gede Ricky Sukarta menerangkan gambaran umum okupansi atau tingkat hunian kamar hotel di Bali menjelang libur akhir tahun. "Secara umum memang benar, menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) ini kami melihat daily pick-up (angka pemesanan kamar yang masuk setiap hari) yang relatif lambat dibanding ekspektasi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Mahakarya Bertema Alam Menggunakan Bahan Bekas Dipamerkan di Sudakara ArtSpace

balitribune.co.id | Denpasar - Seniman Bali asal Tejakula Kabupaten Buleleng, Nyoman Handi Yasa menghadirkan mahakarya seni yang unik dengan memanfaatkan bahan-bahan bekas pakai. Seni lukis yang menggunakan media dari kayu bekas dan ranting bekas salah satu upaya sang seniman menjaga lingkungan alam Bali ini tetap bersih. 

Baca Selengkapnya icon click

Praktisi dan Akademisi Buleleng Bedah KUHAP Baru

balitribune.co.id | Singaraja – Sejumlah praktisi hukum dan akademisi membedah pemberlakuan  Kitab Undang-Undang Hukum Pidana (KUHP) dan KUHAP Nasional yang akan berlaku mulai 2 Januari 2026. Dalam acara yang dikemas diskusi panel bertajuk Menilik KUHP dan KUHAP Baru digelar di Aula Kampus Universitas Panji Sakti (Unipas) Singaraja, Jumat (19/12).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kolaborasi Pansus TRAP dan Pemkab Tabanan Tegakkan Aturan, Fokus Sejahterakan Petani

balitribune.co.id | Denpasar - Panitia Khusus (Pansus) Tata Ruang, Perizinan, dan Aset (TRAP) DPRD Provinsi Bali menegaskan komitmennya menjaga kelestarian Kawasan Warisan Budaya Dunia (WBD) Subak Jatiluwih, Kabupaten Tabanan, dari berbagai pelanggaran tata ruang dan aktivitas yang berpotensi merusak lingkungan serta sistem irigasi tradisional Subak.

Baca Selengkapnya icon click

PERJAKA Bajra Shandi Ajak Lansia Hidup Sehat dan Bahagia

balitribune.co.id | Denpasar - Sebuah komunitas sosial bernama Perkumpulan Jalan Kaki (PERJAKA) Bajra Shandi, resmi berdiri pada 25 Juli 2025. Komunitas ini hadir sebagai ruang kebersamaan bagi warga senior, khususnya mereka yang berusia 55 tahun ke atas, untuk menjalani masa lanjut usia secara sehat, bahagia, dan harmonis.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.