Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Aziz Prioritaskan Kader Perempuan di Panggung Politik

Golkar
Aziz Syamsuddin, salah satu caketum DPP Partai Golkar yang bertarung dalam Munaslub Partai Golkar, 15-17 Mei mendatang.

Denpasar, Bali Tribune

Politisi muda Aziz Syamsuddin, tampil sebagai salah satu calon ketua umum DPP Partai Golkar yang akan bertarung dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) di Nusa Dua, 15-17 Mei mendatang. Di tengah ketatnya pertarungan memperebutkan kursi nomor satu di partai berlambang pohon beringin itu, Aziz optimistis akan mendapatkan dukungan mayoritas pemegang hak suara saat Munaslub nanti.

Keyakinan tersebut dilatari program yang ditawarkan Aziz, yang diyakini mampu membawa Partai Golkar ke arah yang lebih baik. Salah satu program penting yang ditawarkan Aziz adalah memberikan prioritas bagi kader-kader perempuan di panggung politik. Ia berkeyakinan, jika perempuan diberi ruang, maka Partai Golkar akan semakin modern, bermartabat, demokratis dan inovatif dalam menciptakan kemajuan.

"Apabila saya terpilih menjadi ketua umum Partai Golkar, saya akan mengutamakan kader sendiri maju di pemilihan politik. Saya juga prioritaskan perempuan untuk maju," kata Aziz, saat dikonfirmasi Bali Tribune usai Kampanye dan Sosialisasi Visi Misi Calon Ketua Umum Partai Golkar Zona II (Jawa) di Surabaya, Rabu (11/5).

Ia berargumen, peran lebih dari kader perempuan, berpotensi membawa kemenangan bagi Partai Golkar. Hal itu bukan tanpa dasar. "Dari pengamatan saya, kader perempuan lebih amanah ketimbang kader laki-laki," ujar doktor bidang pidana internasional itu. 

Aziz juga menegaskan, jika nanti terpilih sebagai ketua umum lewat proses demokrasi, dia akan meminta setiap kepala daerah dari Partai Golkar untuk memperhatikan kaum perempuan dan anak. "Daerah harus menyisihkan dua persen anggarannya untuk kepentingan perempuan dan anak," tegasnya.  

Selain itu jika terpilih, ia berkomitmen melakukan langkah cepat menguatkan basis partai untuk mengadapi pentas demokrasi. Salah satu caranya lewat safari Ramadhan dari Aceh sampai Papua.

Saat ini, Aziz diyakini banyak kalangan dapat membawa Partai Golkar lebih akuntabel dengan kaderisasi yang masif, mampu menghadirkan program yang lebih out of the box dan down to earth. Keunggulan ini yang membuatnya lebih menarik di mata pemilih muda dan membawa keuntungan bagi Partai Golkar di pentas politik skala nasional.

Selain daya tarik personal, politisi yang juga anggota Komisi III DPR RI ini juga memiliki mesin politik yang masif di seluruh pelosok tanah air. "Pencalonan Aziz adalah mandat dari organisasinya, yang notabene salah satu organisasi pendiri Partai Golkar," kata Sekjend Kosgoro 1957, Bowo Sidik Pangarso, yang dikonfirmasi terpisah.

Bowo bahkan memastikan, semua pengurus Kosgoro 1957 di seluruh Indonesia sudah bergerak menggalang dukungan untuk Aziz. Aziz sendiri terpilih sebagai ketua umum dalam Musyawarah Besar Luar Biasa (Mubeslub) Pengurus Pusat Kolektif (PPK) Kesatuan Organisasi Serbaguna Gotong Royong (Kosgoro) 1957, pada pertengahan Januari lalu. Ketika itu, Aziz terpilih secara aklamasi.

Aziz adalah politisi berdarah Lampung kelahiran Jakarta, 45 tahun lalu. Aziz mendapat gelar sarajana dari Universitas Krisna Dwipayana dan Fakultas Hukum Trisakti, Jakarta. Ia melanjutkan S2 ke University of Western Sydney, Australia dan Universitas Padjadjaran, Bandung untuk bidang hukum. Pada tahun 2007, Aziz meraih gelar doktor bidang hukum pidana internasional dari Universitas Padjajaran, Bandung.

wartawan
San Edison
Category

Yoga Wellness Bali: Mengembangkan Spiritualitas dan Kearifan Lokal

balitribune.co.id | Denpasar - Bali telah menjadi magnet global bagi pencari makna, keheningan batin, dan pengalaman spiritual yang otentik. Namun, di balik derasnya arus spiritual tourism, muncul pertanyaan mendasar: apakah Bali akan terus menjadi pelaku utama yang menjaga nilai-nilai luhur, atau akan tergerus menjadi sekadar latar eksotis dari panggung budaya luar?

Baca Selengkapnya icon click

Walikota Jaya Negara dan Wawali Arya Wibawa Tuntaskan Retret Gelombang II

balitribune.co.id | Jatinangor - Retret Kepala Daerah Gelombang II yang digelar selama lima hari dari tanggal 22 Juni sampai 26 Juni 2025 di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat secara resmi ditutup Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya pada saat apel upacara penutupan di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor, Sumedang, Jawa Barat, Kamis sore (26/6). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Retreat Kepala Daerah Gelombang 2 Resmi Ditutup, Bupati dan Wakil Bupati Tabanan Terima Penghargaan Purna Praja Kehormatan

balitribune.co.id | Jatinangor - Kegiatan Retreat Kepala Daerah Gelombang 2 yang berlangsung selama lima hari di Kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jatinangor resmi ditutup pada Kamis (26/6). Penutupan kegiatan dilakukan langsung oleh Wakil Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia, Arya Bima, dalam sebuah seremoni yang berlangsung khidmat dan penuh semangat kebangsaan.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati dan Wakil Bupati Badung Kunjungi Praja IPDN Asal Bali

balitribune.co.id | Jatinangor - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa bersama Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta dan Kepala Daerah lainnya menyempatkan diri mengunjungi para praja IPDN asal Bali dan juga putra daerah dari Kabupaten Badung, di sela-sela kegiatan retreat Kepala Daerah Gelombang II yang digelar di Kampus IPDN Jatinangor.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Cegah Bangunan Liar di Bali Penegakkan Hukum Partisipatif Jadi Kunci

balitribune.co.id | Denpasar - Polemik keberadaan bangunan liar di kawasan wisata Pantai Bingin dan Step Up kembali mengemuka dalam rapat kerja antara Komisi I DPRD Provinsi Bali dengan sejumlah pemangku kepentingan. Dalam rapat yang digelar di Ruang Gabungan Lantai III Gedung DPRD Bali, Kamis (26/6), Akademisi Universitas Udayana, Prof.

Baca Selengkapnya icon click

Satpol PP Badung Siapkan Rp600 Juta Bongkar Bangunan Ilegal di Pantai Bingin

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kabupaten Badung menyiapkan anggaran sebesar Rp600 juta untuk membongkar bangunan ilegal yang berdiri di kawasan Pantai Bingin, Pecatu. Anggaran ini akan digunakan untuk pelaksanaan teknis pembongkaran yang direncanakan dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.