Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Biaya Suntik SAR Capai Rp50 Juta!, Anjing Rabies Beraksi, Ketum ASEPHI Bali Jadi Korban

Bali Tribune/ Ketut Dharma Siadja. (Insert) Bekas gigitan anjing rabies di betis Ketut Dharma Siadja.
balitribune.co.id | Denpasar -  Bali ternyata belum bebas rabies. Buktinya, anjing rabies kembali beraksi di sekitar Pura Batur, 21 Juni lalu. Korban gigitan anjing rabies tersebut adalah Ketut Dharma Siadja, warga Banjar Tarukan Desa Mas, Ubud, yang juga Ketua Umum Asosiasi Eksportir dan Produsen Handicraft Indonesia (ASEPHI) Bali. 
 
Kepada bali tribune melalui saluran telepon di Denpasar, Senin (24/6), Dharma Siadja menjelaskan kronologis kejadian tersebut. Menurut dia, pada tanggal 21 Juni dirinya bersama sejumlah warga hendak melakukan persembahyangan di Pura Batur. Sesaat sebelum sembahyang, dirinya bersama beberapa warga lainnya berniat untuk buang air kecil di toilet di kawasan tersebut. 
 
Sayangnya, toilet yang ada sedang diperbaiki. Dharma Siadja dan beberapa warga lalu memilih buang air kecil di tempat sampah dekat lokasi tersebut. 
 
"Saat itulah saya digigit anjing rabies. Pertama di betis kanan, lalu di betis kiri. Setelah saya usir, anjing rabies itu juga menggigit anjing lainnya di sekitar lokasi," papar Dharma Siadja. 
 
"Hari ini (kemarin, red), saya ditelepon Jro Mangku dari Pura Batur. Katanya, anjing yang sebelumnya menggigit saya, juga menggigit tiga orang lagi. Anjingnya sudah meninggal, dan katanya positif rabies," imbuh pengusaha ini. 
 
1,5 jam usai digigit anjing rabies, Dharma Siadja langsung mendapatkan suntikan Vaksin Anti Rabies (VAR) di Rumah Sakit Ari Canti di Mas. Karena masih kuatir, dua hari setelah kejadian dan mendapatkan VAR, Dharma Siadja berkonsultasi dengan beberapa koleganya yang kebetulan beeprofesi sebagai dokter. 
 
"Lalu saya disarankan agar disuntik SAR (Serum Anti Rabies) supaya lebih aman. Setelah dicek, ternyata SAR susah di Bali. Hanya ada di Rumah Sakit SOS Jalan By Pass Ngurah Rai. Saya kemudian ke sana, dan biaya suntik SAR mencapai Rp 50 juta," beber Dharma Siadja.
 
Sebagai pengusaha dan kebetulan memiliki uang cukup, biaya Rp 50 juta untuk SAR ini tentu bukan masalah bagi Dharma Siadja. Apalagi memang SAR sedang langka, dan merupakan barang impor. Besaran biaya pun, tergantung berat badan. 
 
"Tetapi coba bayangkan kalau ini terjadi dengan masyarakat kita yang kurang mampu. Tentu ini sangat memberatkan. Karena itu kami mendorong pemerintah, agar memperhatikan hal ini. Jangan sampai stok VAR dan SAR malah terbatas," ujarnya. 
 
Ia juga berharap, agar minimal stok VAR ada di seluruh Puskesmas di Bali. "Selain itu, penanganan anjing liar harus serius dilakukan pemerintah. Jangan sampai ada korban lagi. Masyarakat juga kalau memelihara anjing, ada baiknya di rumah saja. Jangan dibiarkan liar, dan akhirnya justru terjangkit rabies,"  pungkas Dharma Siadja. 
wartawan
San Edison
Category

Penertiban Pesisir Bingin Dinilai Tebang Pilih, Masyarakat Tuntut Keadilan

balitribune.co.id | Denpasar - Polemik terus bergulir di kawasan pesisir Pantai Bingin, Kabupaten Badung, Bali. Masyarakat lokal menggugat langkah Pemerintah Provinsi Bali yang dinilai tebang pilih dalam penertiban bangunan di zona pesisir dan tebing yang termasuk dalam kawasan lindung.

Baca Selengkapnya icon click

Dukung Penegakan Hukum, Made Sunarta Hadiri Pemusnahan Barang Bukti Perkara Tindak Pidana Umum di Kantor Kejari Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Wakil Ketua III DPRD Badung I Made Sunarta menghadiri pemusnahan barang bukti (BB) perkara tindak pidana umum (PIDUM) di Kantor Kejari Badung, pada Rabu (2/7). BB yang dimusnahkan ini telah memiliki kekuatan hukum tetap (incraht) periode November 2024 - Juni 2025. Kehadiran Made Sunarta ini sebagai bentuk dukungan DPRD Badung dalam penegakan hukum di Gumi Keris.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Karam di Selat Bali, Tim SAR Evakuasi 27 Penumpang Korban KMP Tunu Pratama Jaya

balitribune.co.id | Negara - Setelah Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya dilaporkan tenggelam di perairan Selat Bali pada Kamis (3/7/2027) dini hari, operasi pencarian kini masih terus dilakukan. Hingga Kamis siang ada sejumlah penumpang yang ditemukan meninggal dunia di perairan Pebuahan, Negara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tiga Tahun Kasus Mandeg di Polresta Denpasar, Investor Australia Bersurat ke Kapolri

balitribune.co.id | Denpasar - Penanganan perkara dugaan penipuan dan penggelapan dilaporkan investor asal Australia, Jeffrey Norman Cruickshank (78) ke Satreskrim Polresta Denpasar terkesan jalan di tempat. Buktinya, lebih dari tiga tahun Jeffrey Norman Cruickshank melaporkan I Nyoman Suastika dan Rieke Indriati hingga penyidik menerbitkan SPDP (Surat Perintah Dimulainya Penyidikan) pada 10 Juni 2024, tetapi belum ada penetapan tersangka. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.