Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dewan Desak PDAM Segera Tangani Krisis Air di Kubusuih

Bali Tribune / Ketua DPRD Bangli Ketut Suastika.

balitribune.co.id | Bangli - Keluhan masyarakat Kubusuih, Desa Yangapi, Kecamatan Tembuku terkait pelayanan PDAM disikapi kalangan DPRD Bangli. Pihak dewan mendesak agar PDAM Bangli secepatnya menangani permasalahan air di banjar Kubusuih dan sekitaranya.

Ketua DPRD Bangli Ketut Suastika mengatakan, persoalan layanan PDAM yang kurang optimal adalah masalah klasik yang hingga kini belum tuntas penanganannya. Sebelum terjadi kerusakan jaringan memang  air mengalir setiap hari namun pada malam hari. ”Warga harus begadang hingga dini hari setiap hari untuk dapatkan air,” ujar politisi PDIP ini. Selasa (22/8).

Harapan dari warga setelah perbaikan, warga tidak lagi begadang untuk mendaptkan air, namun sayang justru setelah perbaikan air mengalir 1 minggu sekali. Karena rentan waktu air mengalir cukup lama, maka untuk pemenuhan air, warga harus membeli air di pedagang air keliling dengan harga yang tinggi.

“Atas persolanan ini kami mendesak agar PDAM segera menangani permasalahan klasik tersebut, kami beri kesempatan dulu PDAM untuk bekerja, jika sampai tidak ada respon, maka kita akan undang PDAM untuk diajak rapat kerja,” tegasnya.

Disinggung alasan PDAM terkait belum optimalnya pelayanan bagi masyarakat Kubusuih dan sekitaranya, karena  kapasitas pompa yang tidak memadai, menurut Ketut Suastika tentu ini mencerminkan lemahnya perencanaan. Semestinya sebelum kegiatan berjalan harus didukung dengan perencanaan yang matang. Semisal untuk menentukan kapasitas pompa yang dibutuhkan harus  mengacu  luas  wilayah dan jumlah pelanggan yang harus terlayani.

”Kalau sekarang dikatakan karena kapasitas pompa yang kecil, lantas sebelumnya apa yang dijadikan dasar menggunakan kapastias pompa sebesar itu,” kata Ketut Suastika.

Politisi asal Desa Peninjoan Tembuku ini juga menyinggung masalah jaringan pipa di banjar Sideprana yang kerap bocor, padahal proyek pipanisasi yang didanai lewat DAK tersebut belum genap setahun terpasang. ”Ini jadi pertanyaan apakah perencanaan yang lemah atau material yang digunakan sudah sesuai dengan spek, nanti kita akan gelar rapat dengan Dinas PU,” sebut Ketut Suastika.

wartawan
SAM
Category

Pelaku Pariwisata Bali Disarankan Tak Bergantung Pasar Wisatawan Eropa dan Timur Tengah

balitribune.co.id | Denpasar - Selain menghadapi tantangan permasalahan dari dalam seperti penumpukan sampah dan kemacetan lalu-lintas, pariwisata Bali dihadapkan pada permasalahan dari luar. Seperti halnya konflik yang terjadi di beberapa negara dapat mengakibatkan penurunan wisatawan mancanegara ke pulau ini.

Baca Selengkapnya icon click

Panorama Alam di Sekitar Pura Segara Jati Ulun Danu Batur Menarik Kunjungan Wisatawan Asing

balitribune.co.id | Kintamani - Keindahan alam di area Pura Segara Jati Ulun Danu Batur di Kecamatan Kintamani Kabupaten Bangli menarik perhatian wisatawan asing. Pura Segara Jati Ulun Danu Batur berada di Danau Batur sehingga para wisatawan yang berkunjung dapat menikmati panorama alam setempat. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pascatragedi KMP Tunu Pratama Jaya, Kapal Tak Layak Dilarang Beroperasi

balitribune.co.id | Negara - Pascamusibah tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di perairan Selat Bali, puluhan kapal yang beroprasi melayani penyeberangan di jalur perairan Selat Bali telah diperiksa. Tidak sedikit ditemukan kapal yang dinyatakan tidak layak dan kini tidak diperbolehkan berlayar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Rapat Dengar Pendapat Dewan Atasi Sampah di Jalur Pura Dalem Tampuagan

balitribune.co.id | Bangli - Ketua DPRD Bangli, I Ketut Suastika turun langsung ke masyarakat menyikapi adanya keluhan jalan alternatif menuju Pura Dalem Tampuagan, Desa Peninjoan, Tembuku, Bangli yang justru dijadikan tempat pembuangan sampah oleh oknum masyarakat yang tak bertanggungjawab. Imbasnya, akses jalan menuju kawasan suci yang diempon oleh lima desa adat tersebut menjadi kumuh.

Baca Selengkapnya icon click

Sekolah Minim Siswa, Dewan Usulkan di Regrouping

balitribune.co.id | Bangli - Berkaca dari hasil Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025-2026 khususnya tingkat Sekolah Dasar di kabupaten Bangli ternyata ada beberapa sekolah minim siswa dan begitu juga sebaliknya ada sekolah kebanjiran siswa. Bagi sekolah yang minim siswa muncul usulan dari dewan agar sekolah tersebut diregrouping.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.