Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Di Buleleng, Giri Prasta Janjikan MRT dan Bantuan Rp 300 Miliar Pertahun

Bali Tribune / JANJI - Di Hadapan Bendesa Adat I Nyoman Giri Prasta menjanjikan aksesbilitas berupa perpanjang proyek MRT hingga ke Kabupaten Buleleng.

balitribune.co.id | Singaraja - Bakal Calon Wakil Gubernur Bali I Nyoman Giri Prasta menggalang kekuatan dari Bali Utara. Sejumlah tokoh masyarakat hingga tokoh adat di dua kecamatan yakni Gerokgak dan Seririt hadir dalam sesi kunjungan Giri Prasta yang dikenal sebagai bupati bares tersebut. Menariknya, selain menjanjikan penguatan desa adat dengan semua perspektifnya, Giri Prasata menjanjikan bantuan senilai Rp 300 miliar hingga aksesbilitas berupa Proyek Mass Rapid Transit (MRT).

“Bantuan Rp 300 miliar itu berupa hibah maupun bantuan keuangan khusus (BKK) itu minimal. Buleleng sebagai kawasan penyangga dan kawasan konservasi akan dikembangkan wisata dan desa wisatanya,” kata Giri Prasta saat mengunjungi Desa Tinga-Tinga, Kecamatan Gerokgak, Kabupaten Buleleng pada Jumat (6/9).

Tak hanya itu, Giri Prasta menjanjikan pembukaan aksesbilitas buat Bali utara dengan meneruskan Proyek Mass Rapid Transit (MRT) Bali sampai ke Kabupaten Buleleng. Ia mengatakan hal itu akan semakin memperkuat perekonomian di Bali utara dan memecah arus kepadatan di Bali selatan.

“Pembangunan MRT juga untuk menjaga keasrian dan keindahan di Bali. Sehingga modernisasi dibawa ke bawah. Jika proyek ini selesai hingga fase 2 atau fase 4, Ubud, Sukowati, Gianyar selanjutnya MRT ini akan terhubung sampai ke Kabupaten Buleleng dari Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai,” ucapnya.

Ia pun menyampaikan, teknis proyek MRT dilakukan dengan membelah perbukitan berupa pembuatan terowongan. Begitu juga saat melintasi lembah akan dibuatkan tiang pancang hingga tembus ke Buleleng. Jika lancar menurut Giri Prasta akan membuat jarak tempuh dari Bali utara ke selatan makin pendek. Hanya memerlukan waktu tempuh sekitar 25-30 menit.

“Upaya ini salah satu cara untuk mempercepat putaran ekonomi. Begitu juga pekerja dari Buleleng akan dengan mudah pergi pulang tanpa harus tinggal. Kami optimis mengingat pemerintah pusat mengatakan kita membangun Indonesia dari pinggiran untuk mencegah adanya urbanisasi,” tandas calon wakil gubernur Bali dari PDIP ini.

wartawan
CHA
Category

Nyabit di Kebun, Made Rinun Ditemukan Tewas di Jurang

balitribune.co.id | Mangupura - Nasib tragis dialami Ni Made Rinun (56). Perempuan paruh baya ini ditemukan tewas di dasar jurang di kebunnya di Banjar Teba Jero, Desa Taman, Kecamatan Abiansemal, Badung, Senin (25/8).

Jenazah korban ditemukan di jurang sedalam 30 meter. Kuat dugaan korban terjatuh.

Baca Selengkapnya icon click

Perdalam Pemahaman Pola Asuh Adaptif, Rasniathi Adi Arnawa Buka Sosialisasi PAAREDI

balitribune.co.id | Mangupura - Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Badung Nyonya Rasniathi Adi Arnawa membuka secara resmi Sosialisasi PAAREDI (Pola Asuh Anak di Era Digital), bertempat di Ruang Kertha Gosana, Puspem Badung, Rabu (27/8).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

49,57 Hektar Sawah Gagal Panen, Pemkab Badung Bakal Tempuh Jalur Niskala “Ngaben Bikul” Tahun 2026

balitribune.co.id | Mangupura - Serangan hama tikus membuat para petani di Kabupaten Badung merana. Bagaimana tidak? Dari 9 ribu hektar lebih sawah yang ada di Gumi Keris, tercatat sudah ada 49,57 hektar sawah yang diserang “jero ketut” atau tikus.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lahan Diserobot, Pemilik Lapor Polisi

balitribune.co.id | Singaraja - Pemilik lahan berlokasi di Banjar Dinas Pamesan Desa Lokapaksa Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, melaporkan kasus dugaan penyerobotan lahan ke Polres Buleleng. Lahan tersebut diduga diserobot oleh Ketut Wijana Putra (71) warga Banjar Dinas Pamesan Desa Lokapaksa. Isi lahan berupa tanah dan bebatuan di ekspolitasi kemudian diperjual belikan oleh pelaku.

Baca Selengkapnya icon click

Pelaku Pariwisata Minta Pemerintah Perbanyak Penempatan Tong Sampah di Keramaian

balitribune.co.id | Denpasar - Pelaku pariwisata Bali meminta pemerintah lebih meningkatkan upaya dalam menjaga kebersihan destinasi Bali yang dikenal sebagai tujuan wisata dunia ini. Selain regulasi, pemerintah di Pulau Dewata diminta untuk menambah tong sampah yang di tempatkan di ruang-ruang publik maupun di tempat keramaian. Hal ini untuk mencegah masyarakat maupun wisatawan membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.