Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Edi Wirawan Bantu 1,5 Ton Beras untuk 14 Desa di Kecamatan Pupuan

Bali Tribune/ Anggota DPRD Tabanan, Edi Wirawan saat menyerahkan secara simbolis bantuan beras kepada masyarakat
Balitribune.co.id | Tabanan - Untuk meringankan beban masyarakat akibat dampak Covid-19 di Tabanan, anggota DPRD Tabanan, I Made Edi Wirawan, kembali menyerahkan bantuan berupa beras dan disinfektan. Kali ini penyerahan bantuan diberikan kepada 14 desa di Kecamatan. Sebanyak 1,5 ton beras dan 6000 disinfektan diserahkan, Rabu (13/5).
 
Penyerahan bantuan kepada masyarakat di Kecamatan Pupuan dipusatkan di Kantor Desa Padangan. Pada kesempatan tesebut juga dihadiri oleh kader PDIP asal Pupuan, I Gede Purnawan, I Gede Suamba dan juga hadir I Ketut Suryadi (Boping).
 
Pada kesempatan tersebut I Gede Purnawan selaku kader dan Anggota DPRD dari Desa Padangan mengungkapkan, bantuan beras dan disinfektan kali ini merupakan bantuan dari Made Edi Wirawan dan I Ketut Boping yang ditujukan bagi warga di Kecamatan Pupuan, untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak akibat Covid-19. "Saya harapkan kepada masyarakat di wilayah Kecamatan Pupuan, jangan melihat dari besar kecilnya jumlah yang diberikan, tapi bagaimana pemberian yang tulus yang ditujukan kepada kita, dalam mengurangi beban akibat dampak dari Covid-19 ini," ungkapnya.
 
Hal yang sama juga diungkapkan oleh I Gede Suamba, sebagai tokoh masyarakat dan Kader Partai pihaknya mengucapkan termikasih atas bantuan yang ditujukan kepada masyarakat di Pupuan. Menurutnya ini bukti dari perhatian kader PDIP kepada masyarakat. Seperti halnya I Made Edi Wirawan yang sudah rela membantu masyarakat meskipun diluar dari Kecamatan Kediri. "Saya rasa mereka berdua I Made Edi Wirawan dan I Ketut Boping merupakan sosok pemimpin yang memang dibutuhkan oleh masyarakat. Mungkin nanti tidak ada salahnya untuk pemimpin di Tabanan bisa diwakili dari daerah barat dan dari dapil Kediri, yang merupakan pemilih terbanyak di Tabanan," beber Suamba. 
 
Pada kesempatan tersebut I Made Edi Wirawan menyampaikan, bahwa bantuan yang diberikan kali ini sebagai bentuk kepedulian dirinya pribadi dan kader Partai PDIP kepada masyarakat. Dimana bantuan berupa beras 1,5 ton ditujukan untuk meringankan beban masyarakat yang terdampak dari Covid-19. Selain itu pihaknya juga membagikan 6000 liter disenfektan untuk memutus penyebaran Covid-19. "Saya harapkan bantuan ini nantinya bisa bermanfaat bagi masyarkat. Jangan dilihat dari jumlahnya tapi bagaimana niat kami untuk membantu masyarakat untuk meringankan beban akibat dampak Covid-19 ini," ungkpanya. 
 
Politisi asal Beraban ini menambahkan, apa yang dilakukan kali ini tidak ada kapasitas sebagai calon apa-apa, namun murni untuk meringankan beban masyarakat dan sebuah gotongroyong dari kader PDIP untuk membantu masyarakat dari dampak Covid-19. "Apa yang kita lakukan hari ini murni untuk membantu masyarakat dan juga arahan dari induk partai untuk membantu masyarakat yang terdampak dari Covid-19," tambahnya. 
 
Ketua Forum Perbekel Kecamatan Pupuan, I Ketut Madi Arsana, yang juga Perbekel Pajahan sangat mengapresiasi atas sumbangan yang di berikan untuk 14 Desa di Kecamatan Pupuan. "Saya sebagai Ketua Forum Perbekel Kecamatan Pupuan, sangat berterimakasi atas bantuan dari bapak Made Edi Wirawan, sudah pastinya bantuan ini sangat bermanfaat untuk kami yang berada di desa perbatasan dalam mengantisipasi Covid-19," ucapnya.
 
Hal yang sama juga dikatakan Perbekel Desa Padangan, Wayan Wardita menjelaskan, bantuan yang diberikan oleh bapak Made Wirawan tentu sangat berguna untuk masyarakat Padangan. Pasalnya, pihaknya saat ini sedang ditengah kesulitan dalam menganggarkan konsumsi untuk para relawan Covid-19, jadi dengan adanya bantuan beras ini sangat membantu dirinya untuk masyarakat Padangan. "Saya ucapkan terimakasih kepada bapak Edi bantuan yang diberikan sangat berguna sekali untuk Desa Padangan," ungkapnya. 
wartawan
Komang Arta Jingga
Category

Serangan Tikus di Tegalalang: Petani Pasrah Gagal Panen 3 Kali Musim, Merugi Tanpa Jaminan Asuransi

balitribune.co.id | Gianyar - Di tengah usaha petani mempertahankan lahan sawahnya dari alih fungsi, justru hama tikus menggerogoti. Di Subak Pujung Kaja, Desa Sebatu, Tegallaalang, Gianyar, bahkan ada petani yang mengalamai gagal panen dalam tiga musim berturut-turut. Hal ini sangat ironis, kerugian material dan inmaterial cukup siginifikan tanpa jaminan asuransi.

Baca Selengkapnya icon click

Wamen Isyana: GENTING Wujudkan Jamban Sehat untuk Keluarga Berisiko Stunting di Karangasem

balitribune.co.id | Amlapura - Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mempercepat penurunan stunting. Saat meninjau dua keluarga berisiko stunting di Banjar Dinas Kebon, Desa Bukit, Kecamatan Karangasem, Wamen Isyana menyoroti peran masyarakat dan dunia usaha yang bergotong royong melalui Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Danamon: #JanganKasihCelah Terhadap Ancaman Penipuan Berbasis AI Deepfake

balitribune.co.id | Jakarta - Kemajuan teknologi tidak hanya membuat hidup semakin mudah, tetapi juga memunculkan tantangan baru. Salah satu ancaman nyata yang kini semakin berkembang adalah penipuan yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) dengan teknik deepfake yang mampu meniru wajah dan suara seseorang secara sangat realistis.

Baca Selengkapnya icon click

Akses ke Pura Dibatasi, Pansus TRAP DPRD Bali Tindaklanjuti Aduan Warga Adat Jimbaran

balitribune.co.id | Denpasar - Panitia Khusus Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (Pansus TRAP) DPRD Provinsi Bali segera menindaklanjuti keluhan warga Desa Adat Jimbaran, Kabupaten Badung, terkait pembatasan akses ke sembilan pura yang berada di kawasan yang dikuasai oleh PT Jimbaran Hijau (PT JH).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.