Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Geng Penipu SMS dari Makassar Disikat Polsek Denpasar Selatan

Bali Tribune/Kompol I Nyoman Wirajaya didampingi IPTU Hadimastika memperlihatkan barang bukti dan para tersangka/ray

balitribune.co.id | Denpasar - Anggota Reskrim Polsek Denpasar Selatan di-backup Tim Cyber Crime Polda Bali mengungkap kasus penipuan melalui SMS dengan modus menawarkan pinjaman uang tanpa bunga. Kejahatan penipuan yang dilakukan geng dari Makassar, Sulawesi Selatan berjumlah enam orang, yaitu Irwan (23), Mohamad Rezki Anugrah (18), Ahmad Musrabah AB (23), Agus (33) Sukri (32), Agung Bima Sakti (23) dan Herman (31) berhasil digulung polisi. 

Polisi sudah sebulan mengintai para tersangka setelah adanya laporan dari masyarakat yang mencurigai aktivitas mereka di kamar kos Jalan Dukuh Sari Gang Banteng, Sesetan, Denpasar Selatan. Kemudian,  pada Jumat (10/5) sekitar pukul 02.00 wita dilakukan penggerebekan.

“Para tersangka menyewa tiga kamar kos dan dalam penggerebekan ditemukan  4 buah laptop, sembilan handphone, 80 kartu Tree, 25 kartu AXIS, 40 modem, tiga USB dan flas disk. Mereka memilih beraksi di Bali karena alasan sinyal kuat,” ungkap Kapolsek Denpasar Selatan Kompol I Nyoman Wirajaya didampingi Kanit Reskrim Iptu Hadimastika, Kamis (16/5). 

Dalam beraksi, komplotan diotaki Herman itu mengirim SMS kepada korban mengatasnamakan Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Sejahtera Bersama dengan menawarkan kredit tanpa bunga. Besaran pinjaman bervariasi mulai Rpv500 ribu sampai Rpv5 juta.

“Sekali mengirim SMS bisa ke 200 orang. Karena iming-iming pinjaman tanpa bunga, ada saja masyarakat percaya.  Sementara baru ada 15 orang yang mengaku kena tipu berasal dari Jawa, Lombok, Kupang hingga Papua. Sedangkan di Bali ada empat orang korban,” terang mantan Kapolsek Kuta ini.

Para korban sudah menyetor uang Rp700 ribu sebagai syarat administrasi dan setelah itu nomor tidak lagi bisa dihubungi. “Dari rekening tersangka terdapat uang Rp 16 juta yang merupakan hasil kejahatan. Uang sebanyak ini merupakan hasil kejahatan selama dua Minggu. Jadi, setelah dapat uang mereka pakai untuk foya - foya, kemudian uang habis baru beraksi lagi. Mereka memang tujuannya ke Bali hanya untuk melakukan kejahatan ini," tutur Wirajaya.

Menariknya, alasan para tersangka memilih Denpasar menjadi lokasi melakukan penipuan, lantaran jaringan selular di Denpasar sangat bagus dan bisa dengan cepat mengirim pesan yang berjumlah ribuan. “Kami kumpulkan nomor-nomor ponsel yang ada di Indonesia secara acak. Lalu kami kirim pesan singkat secara bersamaan. Jika ada yang merespon baru kami layani," ujar Herman.

Ia mengaku diantara mereka memiliki peran masing-masing, mulai dari operator, ITE, pengirim SMS dan bendahara. Sementara dalam dua pekan uang yang didapat dari hasil menipu mencapai Rp16 juta. "Para tersangka dijerat dengan Undang - Undang ITE Pasal 45 huruf (a) dengan ancaman 7 tahun penjara," pungkas Wirajaya.

wartawan
Ray

Pansus DPRD Badung Serap Aspirasi Sempurnakan Ranperda Inisiatif  Fasilitasi Perlindungan Kekayaan Intelektual

balitribune.co.id | Mangupura - Panitia Khusus (Pansus) DPRD Badung menyerap aspirasi pelaku seni budaya dan UMKM dalam rangka penyempurnaan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) inisiatif tentang Fasilitasi Perlindungan Kekayaan Intelektual. Rapat serap aspirasi itu digelar di Ruang Madya Gosana, Gedung DPRD Badung. Senin (15/9).

Baca Selengkapnya icon click

Lagi, Banjir Genangi Jalan Pantai Berawa Canggu, Satu Unit Kendaraan Tenggelam

balitribune.co.id | Mangupura - Hujan deras kembali memicu bencana banjir di sejumlah titik di kawasan Denpasar dan Kabupaten Badung, pada Senin (15/9). Beruntung banjir kali ini tak separah banjir yang terjadi pada 10 September lalu.

Namun, sejumlah titik yang sebelumnya jauh dari luapan air kini justru dilanda banjir. Salah satu titik banjir baru yang cukup tinggi di Kabupaten Badung adalah di Jalan Pantai Berawa, Canggu, Kuta Utara.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

PDIP Buleleng Serukan Solidaritas untuk Korban Bencana Banjir di Bali

balitribune.co.id | Singaraja - Menyikpai bencana banjir akibat hujan deras dan cuaca ekstrem yang melanda sejumlah wilayah di Bali pada 9–10 September 2025, DPC PDI Perjuangan Kabupaten Buleleng menyampaikan keprihatinan mendalam atas bencana dan musibah tersebut. Terlebih bencana tersebut menimbulkan korban jiwa, kerusakan rumah warga, serta infrastruktur di beberapa kabupaten/kota.

Baca Selengkapnya icon click

Menghindari Beban Berlebih Masyarakat, Dewan Minta Pembahasan Perubahan Perda Pajak dan Retribusi Daerah Ditunda

balitribune.co.id | Singaraja - DPRD Buleleng melalui Panitia Khusus (Pansus) 1 pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Nomor 9 Tahun 2023 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, untuk ditunda. Usulan penundaan itu disampaikan Ketua Pansus I, Dewa Nyoman Sukardina, SE, dalam rapat kerja bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait pada Senin (15/9). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Truk Rem Blong Tabrak Pohon dan Tiang WiFi di Jalur Denpasar-Gilimanuk

balitribune.co.id | Tabanan - Kecelakaan tunggal terjadi di jalur Denpasar-Gilimanuk, tepatnya di Bypass Ir Soekarno, Banjar Sanggulan, Desa Banjaranyar, Kecamatan Kediri, Tabanan pada Senin (15/9) sore. Kecelakaan tunggal itu terjadi pada sebuah truk yang sedang melintas dari arah Gilimanuk menuju Denpasar sekitar pukul 14.30 Wita.

Baca Selengkapnya icon click

Jembatan Gantung Yehembang Diresmikan, Permudah Akses Siswa dan Warga

balitribune.co.id | Negara - Harapan warga Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo untuk adanya akses yang lebih dekat menuju SMP Negeri 3 Mendoyo akhirnya terwujud. Wilayah permukiman yang dipisahkan oleh sungai ini kini telah dihubungkan dengan jembatan gantung. Jembatan Sri Kirana ini diresmikan Senin (15/9) kemarin.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.