Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Jajan Uli Penopang Ekonomi Warga Batur Sari

Bali Tribune/ Salah satu warga Batur Sari saat memproduksi Jajan Uli
balitribune.co.id | Gianyar - Ketika Pandemi Covid-19 melanda, hampir seluruh sektor perekonomian  di Bumi Seni  Gianyar merana. Namun, anehnya, kegiatan upacara adat terus berjalan, meski ada sedikit penyederhanaan. Bertopang dari kegiatan adat ini pula,   warga  di Lingkungan Batur Sari, Kelurahan Bitera. Gianyar tetap survive. Sebagai sentra  pengerajin  “Jajan Uli” untuk kelengkapan upacara adat,  ekonomi warga sempat terselamatkan.
 
Ketika sebagian besar warga di Gianyar dulunya mendewakan pariwisata,  kini pun ikut tergerus lantaran Pandemi Covid-19. Patut disyukuri, kelanggenan warga lingkungan Batur Sari yang tetap mempertahanan produksi Jajan Uli yang sudah mentradisi secara turun temurun. Karena telah terbukti, disaat paceklik sekarang ini, “ Jaja Uli” kini jusrru menjadi benteng pertahanan ekonomi warga setempat. Terlebih, 95% warga setempat menggeluti usaha  Jajan Uli.
 
Bendesa Adat Batur Sari, Dewa Nyoman Gede, Minggu (9/5) mengatakan, pembuatan jajan uli ini telah berkembang sejak 1960. Hal ini tidak terlepas dari potensi desa yang banyak terdapat pohon kelapa. Hingga kini pembuatan jaje uli masih tetap eksis bahkan menjadi penopang ekonomi warga setempat. 
 
"Saat saya kecil di era 1960-an, sudah sering membantu orang tua membuat jajan ini, Disini jumlah warga 95 KK, hanya 5 KK yang sudah tidak memproduki Jajan Uli lagi," ungkapnya didampingi  Kepala Lingkungan Batur Sari, I Wayan Darmawan.
 
Saat ini inovasi pun muncul dalam pembuatan Jaje Uli. Salah satunya warga tidak lagi memotong jaje uli dengan manual, tetapi sudah menggunakan mesin. "Motongnya sekarang pakai mesin, dulu ngaet, namun tidak semua warga pakai mesin, ada beberapa warga yang tidak menggunakannya," ujarnya.
 
Dalam pemasarannya, warga dibantu oleh beberapa pengepul, ada titipkan, bahkan ada yang dibawakan. Hanya saja saat ini masih belum harga standar untuk warga.  disebetkan, masing-masing sudah punya langganan,  untuk di pasara-pasara maupun  took-toko. “Persaingan harga menjadi kendala warga. Kedepan rencana akan ditata lebih lanjut dalam Bupda desa adat," ungkapnya.
 
Ni Nengah Suarni, (40) salah satu pengerajin jajan uli  mengungkapkan jika dirinya sudah hampir 20 tahun sudah menggeluti usaha Jaje Uli. Ada empat ukuran yang diproduksinya, yakni kecil, sedang, tanggung, besar. Ia bersama suaminya bisa memproduksi Jaje Uli 15 kg dalam sehari. Bahkan jika hari raya bisa dua kali lipat.  Per 50 pcs, dihargai 10 ribu tergantung ukurannya.  Kendala yang sering dihadapinya adalah cuaca. Mengingat jaje uli yang sudah dipotong harus dijemur agar kering.
 
Diakuinya, berkat produksi Jaje Uli ini ia bisa menyekolahkan anaknya salah satunya yang paling bungsu saat ini masih Kuliah semester dua di politeknik Jimbaran. Sementara suaminya yang  sempat kerja di vila, lantaran covid ia dirumahkan,  kini ikut  memroduksi jaje uli ini. "Syukurnya, permintaan jajan uli ini tetap ada, sehingga  kebutuhan keluarga  tetap bisa kami tutupi,‘ teranganya.
 
Meski demikian, diakuinya jika pandemi Covid-19 sempat memengaruhi pesanan jaje uli akibat ada pembatasan upacara adat.  Namun syukurnya, kini  kegiatan upacara malah marak, dan pesan pun berdatangan.
 
Sementara tetangga  Suarni, yakni  I Komang Apriana (34)  malah lebih modern untuk memenuhi pesanana jajan uli. Dengan memanfaatkan mesin, produksinya bisa  berlipat ganda. Menurutnya potensi jaje Uli ini cukup bisa memenuhi kebutuan keluarganya selain itu juga untuk anak sekolah. Meski sejak pandemi memang sedikit berkurang,  produksi masih lancar, belakangan sudah mulai lagi ada pesanan.
wartawan
Nyoman Astana
Category

Telkomsel Perkuat Jaringan di Nuanu Creative City, Bali, Dukung Transformasi Digital Destinasi Wisata Berkelanjutan

balitribune.co.id | Denpasar - Telkomsel terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung penguatan ekosistem pariwisata digital nasional dengan menghadirkan infrastruktur jaringan berkualitas di berbagai destinasi unggulan. Kali ini, Telkomsel resmi menghadirkan jaringan baru di Nuanu Creative City yang berlokasi di pesisir barat daya Tabanan Bali, guna memastikan konektivitas digital yang andal bagi para wisatawan dan pelaku industri lokal.

Baca Selengkapnya icon click

Wabup Karangasem Pandu Prapanca Lagosa Membuka Karantina Finalis Jegeg Bagus 2025

balitribune.co.id | Amlapura - Didampingi Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Karangasem, Wakil Bupati Karangasem, Pandu Prapanca Lagosa, secara resmi membuka acara karantina finalis Pemilihan Jegeg Bagus Karangasem Tahun 2025, yang berlangsung di Aula Taman Surgawi Resort & Spa, Ujung, Kabupaten Karangasem, Rabu (18/6).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Putri Koster Tinjau Taman Pujaan Bangsa Margarana, Dorong Perawatan dan Penguatan Nilai Patriotisme

balitribune.co.id | Tabanan – Taman Pujaan Bangsa (TPB) Margarana yang menjadi simbol perjuangan rakyat Bali dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia mendapat perhatian khusus dari Ny. Putri Suastini Koster. Dalam kunjungannya pada Rabu (18/6), ia menekankan pentingnya pelestarian taman bersejarah tersebut sebagai warisan nasional sekaligus destinasi wisata edukatif.

Baca Selengkapnya icon click

Tiga Pelaku Penembakan di Vila Casa Santisya Terancam Hukuman Mati

balitribune.co.id | Mangupura - Tiga Warga Negara (WN) Australia, Darcy Francesco Jenson (37), Tupou Pasa I Midolmore (37) dan Coskunmevlut (23) ditetapkan tersangka penembakan di Vila Casa Santisya 1 Gang Maja, Jalan Pantai Munggu Seseh yang menewaskan Zivan Radmanovic (32) dan melukai Sanar Ghanim (35). Ketiga pelaku penembakan ini terancam hukuman mati. Sementara asal usul senjata api masih misterius.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bupati Adi Arnawa Berikan Pengarahan Kepada Pengurus FK3D Se-Kabupaten Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa memberikan pengarahan kepada  Pengurus Forum Komunikasi Kepala Lingkungan dan Kelian Banjar Dinas (FK3D) se-Kabupaten Badung di Dalung Tropikal, Desa Dalung, Kuta Utara, Rabu, (18/6). Pada kesempatan ini, Bupati Adi Arnawa didampingi Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa Kabupaten Badung Komang Budhi Argawa.

Baca Selengkapnya icon click

DPRD Badung Sebut Anomali Kunjungan Wisatawan Tinggi Tapi Banyak PHK

balitribune.co.id | Mangupura - Tingginya jumlah pemutusan hubungan kerja (PHK) di Kabupaten Badung menjadi perhatian serius kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat.

Pasalnya, kasus PHK justru terjadi saat jumlah kunjungan wisatawan sedang ramai-ramainya.

Dewan pun berencana  memanggil instansi terkait seperti Dinas Pariwisata dan Dinas Tenaga Kerja (Disperinaker) untuk menelusuri kebenaran gelombang PHK ini.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.