Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Kerajinan Beruk Dalam Pelestarian Warisan Budaya

Bali Tribune/ Para peserta pembuat perajin Beruk di acara PKB.





balitribune.co.id | Denpasar - Kerajinan beruk berbahan batok kelapa tak saja merupakan salah satu warisan budaya yang perlu dilestarikan, namun sekaligus menyimpan peluang ekonomi karena kian diminati masyarakat Bali dan telah menembus pasar ekspor.

I Gede Suryawan, salah satu perajin beruk dari Banjarangkan, Kabupaten Klungkung mengaku saat ini makin banyak masyarakat Bali maupun pelaku akomodasi wisata yang memesan beruk dan barang kerajinan lainnya berbahan batok kelapa.

"Fungsi beruk yang utama adalah tempat untuk mengambil air.

Namun, seiring berjalannya waktu, beruk dengan sejumlah modifikasi juga bisa digunakan untuk teko tempat air, tempat nunas tirta, cangkir dan sebagainya," kata Suryawan di Taman Budaya Provinsi Bali di Denpasar, Selasa (28/6/2022).

Suryawan sang pemilik usaha batok kelapa berbendera Yande Batok, pada Kriyaloka Kerajinan Membuat Beruk (Kelokalan Narasi Air) serangkaian Pesta Kesenian Bali ke-44 itu, tak saja berbagi trik cara membuat beruk, sekaligus berbagi suka dukanya dalam melakoni usaha tersebut.

"Mari kita sama-sama melestarikan beruk yang merupakan warisan dari nenek moyang kita dan jangan justru kita lupakan hanya gara-gara ingin yang praktis. Oleh karena itu, generasi muda perlu tahu juga cara membuatnya," kata pria yang telah merintis usaha sejak tahun 1996 itu.

Pria yang sudah kerap menjadi instruktur pelatihan batok kelapa tingkat Provinsi Bali bahkan ke sejumlah provinsi lain di Nusantara ini mengaku memang ingin sekali berbagi keahlian cara membuat beruk dan kerajinan lainnya berbahan batok kelapa.

"Untuk di Bali, sebelumnya saya juga sempat mengajar di Jembrana, Tabanan, dan Nusa Penida. Harapannya, dengan semakin banyak yang bisa, maka akan tidak sulit ketika ada peningkatan permintaan. Saat ini, perajin batok kelapa masih berfokus di Kabupaten Klungkung," ucapnya.

Sebelum pandemi, Suryawan tak saja memenuhi permintaan pasar dalam negeri, pesanan pun mengalir dari Polandia, Ceko, Amerika Serikar, dan Jepang. "Kalau mancanegara, mayoritas meminati yang berbentuk mangkok, pengirimannya sekitar 12.000-15.000 buah perbulan," ucapnya.

Sedangkan untuk pasar lokal, pihak hotel dan restoran tak saja memesan kerajinan batok kelapa berbentuk beruk, namun juga yang berbentuk piring atau mangkok dan juga tempat cuci tangan. Selain itu, masyarakat Bali pun meminati beruk untuk tujuan upacara keagamaan sebagai tempat tirta.

Suryawan menjual produk berbahan batok kelapa bervariasi sesuai dengan bentuk, ukuran dan tingkat kerumitan, yang kisaran harganya dari Rp8.000 hingga Rp250 ribu.

"Yang paling murah itu berbentuk cangkir kopi, dan yang termahal berbentuk topeng. Kami mampu memproduksi puluhan bentuk kerajinan berbahan batok kelapa seperti untuk tempat tisu, piring, tas dan sebagainya," katanya.
 
Membuat kerajinan berbahan batok kelapa, menurut dia, juga tak membutuhkan peralatan yang mahal. Alat yang diperlukan diantaranya ada pengupas serabut, pencungkil kelapa, amplas dan mesin untuk pemotong kelapa serta pembentukan pola. Untuk mesinnya ini harganya sekitar Rp600 ribu.
 
Dengan membuat kerajinan dari batok kelapa, Suryawan juga bisa mendapatkan tambahan pendapatan dengan menjual produk olahan dari isi buah kelapa dan airnya menjadi Virgin Coconut Oil (VCO), minyak tandusan, pepes klengis, dan saur. Sedangkan sisa-sisa batok kelapa digunakan untuk arang.
 

Ia juga berencana untuk membuat produk turunan berbahan kelapa menjadi handbody dan shampo. "Ya semoga berjalan lancar dan tidak halangan," katanya di hadapan puluhan peserta kriyaloka itu.

wartawan
NDA
Category

Bali Tetap Magnet Wisatawan, Australia Masih Penyumbang Terbesar

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Australia resmi mengeluarkan travel warning level 2 bagi warganya yang hendak bepergian ke Indonesia, termasuk Bali, menyusul aksi massa di beberapa daerah pada Sabtu (30/8) lalu. Namun, Wakil Gubernur Bali I Nyoman Giri Prasta menegaskan, kondisi Pulau Dewata tetap aman, kondusif, dan tidak terganggu oleh isu tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

MoU Perumda Tirta Mangutama dan PT Pipa Ticini Bali, Adi Arnawa: Percepat Pemenuhan Air Bersih Badung Selatan

balitribune.co.id | Mangupura - Pemerintah Kabupaten Badung berkomitmen untuk mempercepat pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat, khususnya ketersediaan air bersih di wilayah Badung Selatan. Langkah awal tersebut diwujudkan melalui penandatanganan perjanjian kerjasama (MoU) antara Perumda Tirta Mangutama dengan PT.

Baca Selengkapnya icon click

Wali Kota Jaya Negara Terima Silaturahmi Komandan Lanal Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, menerima silaturahmi Komandan Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Denpasar, Kolonel Laut (P) Cokorda G.P. Pemayun bersama Palaksa Lanal Denpasar, Letkol Laut (P) I Gede Padang Suryawan di Kantor Wali Kota Denpasar, Rabu (3/9).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.