Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Komitmen Global, Mendorong Transformasi Agro-Ekologis Sawit Menuju Pertanian Ramah Iklim dan Lingkungan

pertanian
Bali Tribune / Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono (tengah)

balitribune.co.id | Denpasar - Lebih dari 500 peserta dari berbagai negara menghadiri International Conference on Oil Palm and the Environment (ICOPE) 2025 yang digelar di Bali Beach Convention Sanur, Denpasar, Rabu (12/2). Acara ini menjadi ajang diskusi strategis bagi akademisi, ilmuwan, pemerintah, lembaga keuangan, industri, serta organisasi non-pemerintah dalam merumuskan solusi keberlanjutan industri kelapa sawit berbasis penelitian ilmiah.

Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono, yang membuka konferensi ini menegaskan bahwa Indonesia memiliki peran penting dalam mengembangkan industri kelapa sawit berkelanjutan. Ia menyoroti tiga prioritas nasional yang diusung Presiden Prabowo Subianto, yakni swasembada pangan, swasembada energi, dan hilirisasi industri.

"Keberlanjutan sawit adalah aset berharga yang dapat mengantarkan kita menuju kemandirian pangan dan energi, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujar Sudaryono.

Jean-Pierre Caliman, Co-Chairman ICOPE 2025, menekankan pentingnya peran semua pemangku kepentingan dalam menciptakan industri sawit yang lebih ramah lingkungan.

"Kita memiliki satu tujuan bersama, yaitu mengubah tantangan lingkungan menjadi peluang bagi pertanian kelapa sawit yang berkelanjutan," kata Caliman.

Dengan tema "Transformasi Agro-Ekologis Kelapa Sawit: Menuju Pertanian yang Ramah Iklim dan Lingkungan" konferensi ini menjadi momentum penting untuk membahas inovasi dan strategi dalam menghadapi perubahan iklim dan tantangan lingkungan global.

Franky O. Widjaja, Chairman & CEO Sinar Mas Agribusiness and Food, menegaskan bahwa masa depan industri sawit bergantung pada inovasi dan kolaborasi erat antara pemerintah, pelaku usaha, akademisi, serta masyarakat sipil.

"Kami berkomitmen untuk menerapkan praktik pertanian berkelanjutan, melindungi keanekaragaman hayati, dan menjaga keseimbangan ekosistem," ungkap Franky.

Sedangkan Dewi Lestari Yani Rizki, Direktur Konservasi Yayasan WWF Indonesia, juga menyampaikan bahwa industri sawit dapat bertransformasi menjadi bisnis berkelanjutan untuk mendukung target penurunan emisi karbon dan pelestarian keanekaragaman hayati.

"Industri harus serius menerapkan tata kelola keberlanjutan guna menjawab tantangan pasar global," ujarnya.

Sementara itu, Jean-Marc Roda, Direktur Regional CIRAD, menekankan peran ICOPE sebagai katalis perubahan dalam industri sawit.

"Konferensi ini adalah wadah bagi para peneliti untuk berbagi data dan rekomendasi terkini demi evolusi industri yang lebih berkelanjutan," pungkasnya.

Setelah sempat vakum, ICOPE 2025 kembali digelar oleh Sinar Mas Agribusiness and Food, CIRAD, dan WWF Indonesia. Konferensi ini diikuti oleh delegasi dari berbagai negara seperti India, Belanda, Prancis, Malaysia, Inggris, Finlandia, Kolombia, dan Spanyol, yang turut berkolaborasi dalam merumuskan kebijakan dan strategi keberlanjutan industri minyak sawit.

Dengan komitmen kuat dari berbagai pihak, ICOPE 2025 diharapkan menjadi tonggak penting dalam transformasi industri kelapa sawit menuju sistem pertanian yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.

wartawan
ARW
Category

Grab Bersama Mitra Pengemudi Salurkan Ratusan Paket Sembako untuk Warga Terdampak Banjir Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Bencana banjir di sejumlah wilayah Bali pada 9-10 September 2025 meninggalkan banyak duka dan kehilangan mendalam bagi masyarakat setempat. Sebagai wujud solidaritas kemanusiaan dalam mendukung proses pemulihan pasca bencana alam ini, Grab Indonesia melalui BenihBaik.com menyalurkan ratusan paket sembako kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Astra Motor Bali Tanamkan Kesadaran Safety Riding pada 150 Siswa SMKN 2 Kuta Selatan

balitribune.co.id | Kuta – Astra Motor Bali terus berkomitmen mengedukasi generasi muda tentang pentingnya keselamatan berkendara melalui program Safety Riding Education. Kali ini, edukasi diberikan kepada 150 siswa SMKN 2 Kuta Selatan pada Selasa (16/9), dengan fokus pada kebiasaan menggunakan helm saat mengendarai sepeda motor, baik untuk jarak jauh maupun dekat.

Baca Selengkapnya icon click

Kemiskinan di Badung Turun, Triwulan I 2025 Catat Tren Positif

balitribune.co.id | Mangupura - Kabupaten Badung mencatat tren positif dalam penurunan angka kemiskinan. Berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS), pada Triwulan I tahun 2025 angka kemiskinan di Badung turun menjadi 1,9 persen, atau berkurang 0,4 persen dari posisi 2024 sebesar 2,3 persen. Capaian ini menempatkan Badung sebagai daerah dengan tingkat kemiskinan terendah di tingkat provinsi maupun nasional.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lindungi Biota Laut, PLTGU Pemaron Lakukan Peremajaan Jaringan Pipa Bawah Laut

balitribune.co.id | Singaraja – PT PLN Indonesia Power (PLN IP) saat ini tengah mengerjakan proyek perbaikan jaringan di terminal khusus (tersus) lepas pantai kawasan perairan Lovina. Sejumlah proyek itu diantaranya pekerjaan perbaikan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP), Mooring Buoy dan pemasangan pipa Bahan Bakar Minyak (BBM) bawah laut. 

Baca Selengkapnya icon click

Banyak Kera Nakal, Pengelola Obyek Wisata Uluwatu dan Sangeh Minta Pemerintah Cek Rabies Secara Berkala

balitribune.co.id | Mangupura - Pengelola obyek wisata Uluwatu di Pecatu, Kuta Selatan dan obyek wisata Sangeh di Abiansemal, Badung, mendorong pemerintah daerah setempat melakukan pengecekan rabies secara berkala.

Pasalnya, kedua obyek wisata ini "menjual" hewan kera sebagai daya tarik utama. Sementara itu kera masuk hewan penular rabies (HPR) seperti anjing dan kucing. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.