Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

KPU Luncurkan Gerakan Melindungi Hak Pilih

Ketua KPU Bali, Dewa Agung Lidartawan.

BALI TRIBUNE -  Komisi Pemilihan Umum (KPU) meluncurkan Gerakan Melindungi Hak Pilih (GMHP) di seluruh desa/ kelurahan di seluruh Indonesia. Gerakan ini dilaksanakan untuk memastikan bahwa seluruh masyarakat Indonesia yang memiliki hak pilih masuk daftar pemilih tetap (DPT) Pemilu 2019.  Khusus untuk Bali, KPU Provinsi Bali membuka posko di seluruh desa/ kelurahan untuk mendukung gerakan ini. Dengan kehadiran posko ini, diharapkan tak ada lagi pemilih yang tercecer.  Hal ini disampaikan Ketua KPU Provinsi Bali I Dewa Agung Lidartawan, kepada wartawan usai berkoordinasi dengan Komisi I DPRD Provinsi Bali, di Denpasar, Senin (1/10/2018). Dikatakan, gerakan ini diluncurkan, karena DPT Pemilu 2019 masih perlu perbaikan.  "DPT yang dianggap belum fix benar. Karena itu, diberikan waktu 60 hari untuk memperbaiki DPT. Terkait perbaikan DPT ini, dibentuk Posko GMHP di seluruh desa/ kelurahan di seluruh Indonesia. Kehadiran posko ini penting, sehingga tidak boleh ada pemilih yang tercecer," kata Lidartawan.  Ia menambahkan, pihaknya sudah menginstruksikan KPU kabupaten dan kota, untuk memulai hal ini. "Jika ada pemilih yang belum terdaftar, bisa laporkan diri ke Kantor Desa/ Kelurahan masing-masing. Kita buka ini sampai tanggal 28 Oktober nanti," tandasnya.  Menariknya, untuk memastikan bahwa seluruh mereka yang memiliki hak pilih bisa masuk DPT, KPU Provinsi Bali membuat gebrakan dengan memberikan penghargaan kepada siapa saja yang melaporkan data pemilih ganda atau menginformasikan data masyarakat yang belum masuk DPT. Gebrakan ini diharapkan menggugah semangat masyarakat untuk mengecek DPT.  "Khusus Bali, kami buat gebrakan. Barang siapa yang temukan data pemilih ganda, atau ada yang belum masuk DPT, kita berikan piagam penghargaan. Karena biasanya, jarang masyarakat yang melihat DPT di Kantor Desa/ Kelurahan masing-masing. Dengan gebrakan ini, masyarakat diharapkan aktif dalam proses validasi data pemilih," tegas Lidartawan, yang didampingi komisioner KPU Provinsi Bali lainnya.

wartawan
San Edison
Category

Buleleng Festival Kedepankan Sinergi Seni Budaya, UMKM, Digitalisasi, dan Pembangunan Hijau

balitribune.co.id | Singaraja - Buleleng Festival (Bulfest) 2025 kembali digelar dengan nuansa baru yang mengedepankan sinergi seni budaya, pemberdayaan UMKM, transformasi digital, serta konsep pembangunan hijau dan berkelanjutan. Festival ikonik Kabupaten Buleleng ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wadah besar untuk menggerakkan potensi lokal sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan.

Baca Selengkapnya icon click

Amed Jukung Race, Perhelatan Perahu Layar Tradisional yang Memikat

balitribune.co.id | Amlapura - Selain terkenal dengan keindahan alam bawah laut dan pantainya yang berada di bawah lembah, nelayan di Pantai Amed, Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Karangasem, juga memiliki event tahunan yakni Amed Jukung Race. Lomba perahu layar tradisional yang digelar setiap hari kemerdekaan RI ini menjadi event yang paling dinanti wisatawan asing.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pura Puseh Desa Adat Dadia di Babahan Kemalingan, Ribuan Uang Kepeng Raib

balitribune.co.id | Tabanan – Pura Puseh Desa Adat Dadia di Banjar Dadia, Desa Babahan, Kecamatan Penebel kemalingan. Ribuan pis bolong atau uang kepeng yang ada di pura itu raib.

Peristiwa ini diketahui pada Rabu (20/8) siang. Saat itu, prajuru desa adat dan Pura Puseh sedang melakukan persiapan upacara Sri Rambut Sedana.

Baca Selengkapnya icon click

Prospek Ekonomi Menjanjikan, Peternakan Sapi dan Kambing Terus Dikembangkan

balitribune.co.id | Negara - Sebagai daerah agraris, sektor peternakan juga menjadi sektor ekonomi potensial di Kabupaten Jembrana. Ternak yang prospektif untuk dibudidayakan adalah sapi kambing. Berbagai upaya kini terus dilakukan untuk mendorong produktifitas peternak sapi dan kambing sekaligus menggenjot perluasan pertanian organik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kekurangan Data Pendukung dari Eksekutif, Pembahasan 8 Ranperda di DPRD Bangli Tertunda

balitribune.co.id | Bangli -  Hingga pertengahan Agustus ini sejumlah rancangan peraturan daerah (ranperda) yang masuk dalam program pembentukan perda (propemperda) belum juga dibahas DPRD Bangli. Hal tersebut karena adanya kekurangan  data pendukung dari eksekuitif selaku pengusul. Hal itu diungkapkan Ketua DPRD Bangli. I Ketut Suastika pada Rabu (20/8). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.