Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Manuver Amin

Bali Tribune

BALI TRIBUNE - Dunia politik memang menyimpan banyak misteri. Bagi politisi, misteri itu justru menjadi bagian dari strategi politik. Manuver di panggung depan berbeda dengan panggung belakang. Singkatnya, politik tak bisa ditafsirkan secara linier.

Seperti itu yang sedang dilakukan Ketua Dewan Pembina, sekaligus pendiri PAN, Amin Rais. Dalam suasana dimana kedua kubu; Jokowi dan Prabowo sedang menyeleksi Cawapres pendamping, mendadak pernyataan Amin Rais membuat publik terperangah. "Hari ini, saya menyatakan siap maju sebagai Capres pada Pilpres 2019," ujar Amin dalam ekspresi serius.

Beberapa jam setelah Amin mendeklarasikan diri, muncul Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat DPP PAN, Viva Yoga Mauladi di ruang publik seraya menyampaikan pernyataan Amin maju Capres 2019 adalah serius. Bahkan, Mauladi meyakinkan PAN sudah siap-siap bekerja untuk itu.

Publik, terutama parpol koalisi pendukung Jokowi ramai-ramai menyentil Amin dengan penuh ejekan, berkenaan dengan usianya yang tak lagi muda, dan bahwa elektabilitasnya nyunsep dalam berbagai survei. Bahkan, nama Amin tak terjaring dalam sejumlah lembaga survei. Artinya, Amin tak punya kapasitas untuk tampil lagi di gelanggang pertarungan Pilpres 2019.

Mendengar kritikan itu, Amin yang profesor politik jebolan universitas ternama di Amerika ini menjawab dengan enteng. "Coba lihat di seberang (Malaysia), Mahatir  Muhamad berusia 92 tahun saja maju berhasil memenangkan pertarungan merebut kursi orang nomor satu di negeri serumpun itu," katanya.

Sekedar diketahui, usia Amin sudah mencapai 72 tahun, 20 tahun lebih muda dari Mahasir Muhamad. Sedangkan tentang elektabilitas, sejumlah kader PAN berdalih karena lembaga survey tidak menjadikannya sampel dalam survei.

Politik memang selalu menunjukan wajahnya yang selalu berhadap-hadapan sesuai konfigurasi politik posisi vs. oposisi. Dan, karena itu wajar pula jika kubu Amin berbeda pandang dengan kubu pendukung Jokowi. Pengmatlah  yang  melihat fenomena ini secara obyektif dan jernih, dari perspektif yang lain.

"Itu hanya manuver politik untuk membuat kubu lawan terlena dengan melihat seolah-olah kubu oposisi terbelah. Dengan demikian, strategi lawan yang sudah dirancang bisa berubah," ujar pengamat politik Indriani Yukasa.

Dalam sudut pandang normal, tidak ada yang salah dengan rencana majunya Amin pada Pilpres 2019. Amin memiliki kapasitas untuk itu, tinggal bagaimana kemampuan yang bersangkutan mengkonsolidasi kekuatan dan menggalang koalisi. Kita lihat saja apa yang terjadi kemudian.

wartawan
Mohammad S. Gawi
Category

Pebalap Binaan Astra Honda Siap Melesat Kencang di Final ATC Sepang

balitribune.co.id | Jakarta – Empat pebalap muda binaan PT Astra Honda Motor (AHM) siap menuntaskan perjuangan di putaran terakhir Idemitsu Asia Talent Cup (IATC) 2025 yang digelar di Sirkuit Sepang, Malaysia, akhir pekan ini (25–26/10). Putaran keenam ini menjadi momentum penting bagi mereka untuk membuktikan potensinya di kancah balap Asia.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Wujudkan Pengelolaan Sampah Berkelanjutan, Pemkab Badung Dukung Pembangunan PSEL Denpasar Raya

balitribune.co.id | Mangupura - Sebagai tindak lanjut penetapan Kabupaten Badung sebagai salah satu dari lima (5) daerah prioritas nasional pembangunan fasilitas Pengolahan Sampah Menjadi Energi Listrik (PSEL) tahap pertama, Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta menghadiri Rapat Koordinasi Terbatas (Rakortas) Nasional Pemantapan Pembangunan PSEL, yang diselenggarakan oleh Kementerian Koordinator Bidang Pangan Republik Indonesia, bertempat di Ruang Rapa

Baca Selengkapnya icon click

Festival Tring! Pegadaian Bali–Nusra: Urusan Emas Jadi Mudah dan Cepat

balitribune.co.id | Denpasar - PT Pegadaian Kanwil VII Denpasar resmi membuka Festival Tring! di Icon Mall Bali. Acara ini menjadi momentum literasi keuangan sekaligus aktivasi layanan digital melalui Aplikasi Tring!, yang memudahkan masyarakat untuk menabung, mencicil, hingga berinvestasi emas lewat fitur Tabungan Emas, Cicil Emas, dan Deposito Emas.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pansus TRAP Sidak Pabrik Semen dan Perumahan yang Serobot Kawasan Tahura Ngurah Rai

balitribune.co.id | Denpasar - Tim Panitia Khusus Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (TRAP) DPRD Provinsi Bali kembali turun ke lapangan menertibkan pelanggaran tata ruang yang semakin marak. Kali ini, Kamis (23/10), dua titik jadi sorotan: sebuah pabrik semen di kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai, Pemogan, Denpasar, dan kompleks perumahan di Jimbaran, Badung, yang sama-sama berdiri di atas lahan konservasi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.