Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Menjabat 21 Tahun, Dipercaya di Tiga Era Gubernur

sekda
Almarhum Nyoman Sembah Subhakti dan istri

Denpasar, Bali Tribune

Mantan Sekertaris Wilayah Daerah (Sekwilda) Provinsi Bali, Nyoman Sembah Subhakti meninggal dunia di usia ke 82 Tahun, Kamis (14/7). Mantan Sekwilda Bali terlama sepanjang sejarah yang menjabat selama 21 Tahun di  tiga era Gubernur berbeda periode 1968-1989 ini, tutup usia dalam perawatan di Rumah Sakit Puri Raharja Denpasar.

Menurut keterangan I Ketut Ngurah Boy Jaya Wibawa, yang merupakan anak ke empat almarhum, menyatakan, almarhum Sembah Subhakti, meninggal dunia setelah mendapat perawatan selama 21 hari di ICU RS Puri Raharja. Sebelum menghembuskan napas terakhir, Kamis siang sekitar pukul 12.15 Wita, almarhum Nyoman Sembah Subhakti sempat selama tiga pekan menjalani perawatan di RS Puri Raharja Denpasar, sejak 25 Juni 2016 lalu.

Alrmarhum sempat mengalami sakit sesak nafas , dan setelah menjalani pemeriksaan harus di rawat di ICU. “Awalnya almarhum sempat mengeluh sesak nafas, kemudian diperiksa di rumah sakit, dan dirawat di ICU. Ya beliau meninggal karena usia yang sudah lanjut yakni di usia 82 tahun,” ujar Boy wibawa di temui di kediamannya di Jalan Drupadi, Renon, Denpasar, Sabtu (16/7).

Dikatakan Boy Jaya Wibawa, almarhum Sembah Subhakti selama tiga pekan menjalani perawatan di RS Puri Raharja, almarhum dalam kondisi sadar, namun dibantu alat pernapasan. Hingga sehari sebelum meninggal,  kondisi almarhum terus menurun. Sampai akhirnya menghembuskan napas terakhir, Kamis siang. "Jumat kemarin, jenazah almarhum dipulangkan ke rumah duka menggunakan ambulans, dengan didampingi anak dan para menantu. Kami sudah mengikhlaskan kepergian almarhum, karena sudah usia," ujarnya.

Dijelaskan Jaya Wibawa, jenazah almarhum telah dipulangkan dari Denpasar ke rumah duka di Banjar Dawan, Desa Pakraman Kalianget, Kecamatan Seririt, Buleleng, Jumat (15/7) siang. Rencananya, jenazah almarhum akan diabenkan pada Wraspati Paing Kulantir, Kamis ((21/7) depan. Sedangkan prosesi nyiramang layon (memandikan jenazah) akan dilaksanakan pada Soma Wage Kulantir, Senin (18/7).

Dijelaskannya, Almarhum Nyoman Sembah Subhakti berpulang buat selamanya dengan meninggalkan 8 dari 9 anaknya: Drs I Made Ngurah Bob Mahendra Giri, Ir I Nyoman Ngurah Jimmy Sidharta Wibawa, Drs I Ketut Ngurah Boy Jaya Wibawa, Drs I Putu Ngurah Thomas Yuniartha, Ni Made Yenny Laksmi Dewi SH, I Nyoman Ngurah Teddy Permadi, Ni Ke-tut Rai Indriyani Dewi, dan Luh Putu Ayu Sari Dewi, serta 19 cucu.

Sepeninggal almarhum yang merupakan birokrat legendaris ini pun meninggalkan banyak kenangan dan cerita bagi putra putri maupun cucu-cucu almarhum. Alrarhum dikenal sangat dekat dengan keluarga, dan mencintai dan menyayangi anak-anak serta cucunya. Selain itu, jiwa pengabdian almarhum kepada Negara dan Bali pada khususnya selalu menjadi panutan bagi putra-putra almarhum dalam menjalankan tugas maupun dalam kehidupan sehari-hari.  “Beliau memiliki  jiwa pengabdian yang sangat tinggi. Sepengatahuan tiang, beliau ketika bertugas tidak pernah memikirkan yang lain. Beliau juga mengingatkan kepada anak-anak beliau agar juga memiliki jiwa pengabdian itu. Beliau mengingatkan agar anak-anak beliau mendahulukan kerja dan pengabdian, masalah rezeki sudah ada yang mengatur,” kenang Boy Wibawa.

Selain dikenal dekat dengan keluarga, almarhum juga dikenal memiliki sikap yang sangat sederhana dan selalu menjaga hubungan yang harmonis baik dilingkungan kerja maupoun hubungan sosial masyarakat. “Beliau sangat sederhana, tidak pernah marah, pengendalian dirinya sangat tinggi. Kadang saya juga heran, kenapa bapak tidak pernah marah. Almarhum sangat tenang dalam menghadapi masalah. Dan tidak mementingkan diri sendiri.  Bapak juga selalu menjaga hubungan harmonis dengan bawahan, masyarakat. Jiwa sosialnya juga tinggi. Beliau selalu berusaha agar bagaimana caranya merangkul semuanya agar bisa berjalan dengan harmonis. Di Desa juga beliau dikenal sebagai penglingsir yang dihormati karena sering memberikan nasehat dan motifasi. Sepeninggal beliau, kami kehilangan tokoh panutan kami,” ujar Bow Wibawa.

Untuk diketahui, Almarhum Nyoman Sembah Subhakti merupakan birokrat legendaris yang pernah menjabat selama 21 tahun sebagai seorang Sekertaris Wilayah Daerah (Sekwilda) Provinsi Bali. Birokrat asal Banjar Dawan, Desa Kalianget, Kecamatan Seririt, Buleleng ini menjadi Sekda Provinsi Bali terlama sepanjang sejarah, yakni  sejak 1968 hingga 1989. Almarhum menjabat sebagai Sekwilda Bali di era tiga Gubernur berbeda, yakni Soekarmen (periode 1967-1978), Prof Dr IB Mantra (1978-1988), hingga Prof Dr dr IB Oka (1988-1998).

Pria Kelahiran 27 Februari 1934 ini sempat menjalani pendidikan formal mulai dari Sekolah Rakyat (SR) di Kecamatan Banjar, Buleleng (tamat tahun 1948).  Kemudian, almarhum melanjutkan ke SMP Bhaktiyasa Singaraja (tamat 1952), lalu SMA Negeri (1) Singaraja (tamat 1955). Almarhum menamatkan  pendidikan terakhir di Jurusan Pemerintahan Fakultas Sospol UGM  Jogjakarta, 28 maret 1962.

wartawan
I Wayan Sudarsana
Category

69 Bar and Resto Hadirkan 3 Minuman Berbahan Dasar Arak Dewi Sri dan Brem Bali

balitribune.co.id | Mangupura - 69 Bar and Resto yang merupakan salah satu outlet di Hotel Grand Istana Rama Kuta berkolaborasi dengan Lights and Legacy menciptakan tiga minuman specialty yang dapat menemani malam panjang pengunjung Pantai Kuta. Tiga minuman itu yaitu Aloha Sangria, Water for Life, Klepon &Co. Resto ini pun menyajikan makanan dengan konsep All You Can Eat untuk makan malam. 

Baca Selengkapnya icon click

Dana Transfer ke Jembrana Dipotong Rp99,43 Miliar, Layanan Dasar Terancam

balitribune.co.id | Negara - Pemerintah pusat kembali memangkas dana transfer ke daerah. Bahkan di tahun 2026 pemotongan dana dari pusat ke Kabupaten Jembrana disebut yang paling parah. Bahkan dengan transfer dana terendah yang akan diterima daerah selama sejarah Jembrana ini dikatakan akan  mengancam layanan dasar kepada masyarakat Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kolaborasi Astra Motor Bali, Polda Bali, dan Jasa Raharja Edukasi Safety Riding Mahasiswa

balitribune.co.id | Denpasar – Sebagai wujud nyata komitmen terhadap keselamatan berkendara, Astra Motor Bali selaku Main Dealer sepeda motor Honda di wilayah Bali, berkolaborasi dengan Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Bali dan PT. Jasa Raharja Wilayah Bali menyelenggarakan edukasi safety riding. Kegiatan yang menargetkan generasi muda ini sukses diikuti oleh 150 mahasiswa dari Universitas Udayana, Rabu (24/9).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Penghimpunan Dana Ilegal Rp2,7 Triliun, OJK Tahan Mantan Direktur Investree

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama Kepolisian Negara RI, serta sejumlah kementerian dan lembaga terkait berhasil memulangkan dan menahan AAG, mantan Direktur PT Investree Radhika Jaya, yang diduga melakukan penghimpunan dana masyarakat tanpa izin OJK.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.