Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Nelayan, Garda Terdepan dalam Penyelamatan Korban Kapal Karam

penghargaan
Bali Tribune / PENGHARGAAN - Lukman, nelayan Pebuahan yang pertama kali menemukan dan menyelamatkan korban KMP Tunu Pratama Jaya yang karam di Selat Bali menerima penghargaan Selasa (8/7)

balitribune.co.id | Negara - Di tengah duka mendalam akibat tragedi tenggelamnya Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya di Selat Bali, ada kisah-kisah heroik yang menghangatkan hati. Kisah-kisah heroik penyelamatan yang dilakukan para nelayan tradisional Jembrana menjadi secercah harapan di tengah tragedi dan menginspirasi untuk membangun respons darurat yang lebih kuat di wilayah perairan.

Adalah Lukman, seorang nelayan biasa, bersama dengan keikhlasan puluhan nelayan dan relawan lainnya, menjadi bukti nyata semangat kemanusiaan yang tak lekang oleh gelombang dan badai. Saat fajar belum sepenuhnya menyingsing, Lukman memutuskan pergi melaut, Kamis (3/7) sekitar pukul 02.00 Wita, Seperti rutinitasnya, ia memulai aktivitas memancing sekitar pukul 02.30 Wita.

Namun, dini hari itu, bukan hanya desiran ombak yang ia dengar, melainkan teriakan minta tolong yang memecah keheningan. Instingnya sebagai nelayan sejati langsung bergerak. Ia tak berpikir dua kali, langsung gulung senar dan bergegas mencari sumber suara. "Saya cari-cari sumber suaranya belum ketemu dan saya matikan mesin, baru terdengar suaranya, saya teriak lagi 'Halo-halo'’ tuturnya.

“Saya dengar suara tolong-tolong dan ternyata dekat. Saya senter sekeliling saya, karena gelombang yang besar tidak kelihatan. Saya dekati sumber suara dan saya melihat seseorang lalu saya naikkan ke perahu saya," ungkap Lukman, mengisahkan momen menegangkan itu.

Awalnya, ia mengira korban adalah sesama nelayan. Namun, setelah ditanya, korban mengaku sebagai penumpang kapal.

Tanpa membuang waktu, Lukman kembali berusaha mencari korban lainnya. Di tengah kegelapan laut dan riuhnya deru gelombang, ia mendengar suara peluit, sinyal keberadaan korban lain.

"Saya juga mendengar suara peluit di tengah gelombang. Saya naikkan dulu korban yang pertama lalu saya selamatkan. Saya mencoba ke tengah lagi, karena perahu saya tidak mampu,” paparnya.

Dihadapkan pada keterbatasan, semangatnya tak surut. “Saya balik lagi ke utara lalu bertemu dengan teman saya Pak Santoso. Saya bilang kepada Pak Santoso jangan kerja dulu, saya menemukan korban kapal tenggelam," ujarnya. Kolaborasi pun terjalin. Rekannya, Pak Santoso, menemukan beberapa korban lagi: dua orang dalam kondisi selamat dan satu orang sudah meninggal dunia.

Lukman sendiri tak berhenti. Ia kembali melihat adanya lampu kelap-kelip di tengah gelapnya laut. Ia pun memutuskan untuk mendekati sumber cahaya lampu ring booy (pelampung darurat) tersebut dan akhirnya menemukan empat korban lagi. "Saya melihat ada lampu kelip-kelip di tengah, lalu saya balik, di situ saya mendapat 4 korban berkumpul, namun satu sudah meninggal," kenangnya.

Dengan kegigihan luar biasa, ia mengevakuasi para korban yang terombang-ambing di tengah laut ke daratan. Setibanya hampir di darat, Lukman juga tak segan mengajak nelayan lainnya untuk ikut membantu mencari para korban, memicu efek domino kepedulian yang luar biasa. Para nelayan lainnya di pesisir Pebuahan, Banyubiru pun ikut melakukan pencarian hingga petugas berdatangan.

Semangat kemanusiaan yang ditunjukkan oleh Lukman dan kawan-kawan tak luput dari perhatian dan apresiasi. Lukman bersama 9 nelayan tradisional lain dan 12 relawan pada Selasa (8/7) diberikan penghargaan. Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan, secara langsung menyerahkan piagam penghargaan untuk warga yang memberikan pertolongan pada awal setelah kejadian.

Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi dan perjuangan dalam menolong korban. "Atas nama pimpinan daerah dan masyarakat Jembrana, saya menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada nelayan yang secara langsung menemukan, dan kepada masyarakat serta aparat semuanya yang sudah membantu pencarian dan evakuasi korban kapal karam," ujarnya.

Bupati Kembang juga menyerahkan paket bingkisan. Ini adalah bentuk pengakuan atas kerja keras dan pengorbanan para nelayan dan relawan yang dengan sigap membantu menolong para korban, sehingga banyak nyawa bisa diselamatkan. "Saya hadir memberikan apresiasi atas seluruh upaya dan kerja keras yang luar biasa yang dilakukan oleh para nelayan dan relawan," ungkapnya.

Para nelayan diharapkan terus memupuk rasa kemanusiaan. Apabila hal serupa kembali terjadi harapannya para nelayan dengan sukarela ikut membantu dan menolong untuk keselamatan para korban. "Selalu berjuang ketika ada musibah. Seluruh masyarakat ketika ada musibah tanpa harus dikomando dan diberitahu, kita bergerak bersama-sama untuk membantu kemanusiaan,” ujarnya.

wartawan
PAM
Category

Truk Hantam Rumah dan Mobil, 4 Tewas

balitribune.co.id | Bangli - Kecelakaan maut terjadi di ruas jalan Bangli-Singaraja tepatnya di Banjar Bangklet, Desa Kayubihi Bangli pada Kamis (10/7) sekitar pukul 08.30 Wita. Truk tronton yang mengangkut ratusan zak semen diduga alami rem blong sehingga menabrak sejumlah kendaraan dan rumah warga. Akibatnya 4 orang tewas dan 2 lainnya luka-luka.

Baca Selengkapnya icon click

Fakultas Hukum Universitas Wahid Hasyim Semarang Kunjungi DPRD Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Anggota DPRD Badung Nyoman Satria menerima kunjungan Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan Fakultas Hukum Universitas Wahid Hasyim Semarang pada Kamis (10/7).

Kunjungan ini membahas tentang partisipasi masyarakat dalam proses legislasi DPRD Kabupaten Badung di Era Digital.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bupati Bangli Lantik Pejabat Pimpinan Tinggi, Perkuat Pelayanan Publik Prima

balitribune.co.id | Bangli - Bupati Bangli melantik pejabat pimpinan tinggi pratama dan fungsional di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangli. Acara pelantikan dan pengambilan sumpah/janji pejabat ini berlangsung di Gedung Bhukti Mukti Bhakti, Kantor Bupati Bangli, Kamis (10/7).

Baca Selengkapnya icon click

Wabup Alit Sucipta Apresiasi Pembukaan Galeri UMKM di Gedung DPRD Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Wakil Bupati Badung, Bagus Alit Sucipta, Kamis (10/7), menghadiri peluncuran Galeri UMKM di Gedung DPRD, Puspem Badung. Peluncuran ini pun sangat diapresiasi karena memberikan ruang memasarkan produk UMKM. Nampak hadir Ketua DPRD Badung, I Gusti Anom Gumanti bersama beberapa anggota, dan jajaran Sekretariat DPRD Badung. Hadir juga sejumlah Kepala OPD lingkup Pemkab Badung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pesisir Gianyar Dipenuhi Limbah Bambu

balitribune.co.id | Gianyar - Pascahujan lebat dan angin kencang dalam sepekan,  pesisir Gianyar  kembali dipenuhi sampah kiriman. Syukurnya kali ini  sampah plastik tidak lagi mendominasi. Justru lebih banyak potongan limbah bambu dan kayu. Namun, kondisi ini  tetap saja membuat suasana  pesisir jadi kumuh dan dikeluhkan  pengunjung pantai.

Baca Selengkapnya icon click

Tim TOPD Badung Validasi 2.749 Izin Usaha di Wilayah Kerobokan dan Kerobokan Kaja

balitribune.co.id | Mangupura - Komitmen strategis Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa dalam menggali potensi sumber pendapatan daerah secara optimal, serta mendorong peningkatan kepatuhan dan kesadaran pelaku usaha terhadap kewajiban perpajakan. Hari pertama kegiatan, Rabu (9/7) Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokompim) Setda Kabupaten Badung, Made Suardita bersama Lurah Kerobokan Ni Putu Budhiyani dan Lura

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.