Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Ngaben Perdana, Krematorium Bahagia Ringankan Beban Umat

Bali Tribune / NGABEN - Krematorium Jembrana Desa Adat Pekutatan untuk pertamakali digunakan pada pengabenan perdana yang dilaksanakan Kamis (26/1).

balitribune.co.id | Negara - Setelah diresmikan Desember 2022 lalu, akhirnya Krematorium Bahagia di Desa Adat Pekutatan mulai dimanfaatkan. Keberadaan crematorium ini diklaim yang termurah di Bali. Dengan biaya termurah hanya Rp 13 juta untuk kremasi, mulai dari nyiraman sampai nganyut dirasakan meringankan beban umat dalam melaksanakan upacara pitra yadnya . 

Krematorium Bahagia akhirnya mulai digunakan secara perdana pada pengabenan yang dilaksanakan Kamis (26/1). Pengabenan perdana di Krematorium yang terletak di Banjar Yeh Kuning, Pekutatan ini juga dihadiri Bupati Jembrana I Nengah Tamba. Bupati Tamba bahkan menyaksikan seluruh prosesi hingga selesai untuk memastikan segala prosesnya berjalan sesuai dan lancar. proses kremasi di krematorium Bahagia itu hanya membutuhkan waktu dua Jam dari proses pemandian (nyiraman) sampai pembakaran.

Krematorium ini pun diharapkan dapat meringankan beban keluarga duka dalam pelaksanaan upakara pitra yadnya, “hari pertama ini kita liat proses dan waktu yang dibutuhkan dalam satu sang lampus (orang meninggal) itu cuman butuh waktu 2 Jam, Semoga ini bermanfaat bagi umat," ujarnya. Pihaknya pun menekankan kepada pihak pengelola yakni Desa Adat Pekutatan bahwa Krematorium Bahagia tersebut bukan tempat untuk memcari untung, namun untuk membantu beban masyarakat dalam melaksanakan Pitra Yadnya.

"Kepada Jro Bendesa disini sebagai penanggung jawab, distruktural juga ada Kepala Desa ada juga Camat agar menjaga keberlanjutan dan menagemen yang ada disini. Ini bukan tempat mencari untung bukan bisnis ini fungsinya membantu warga yang tidak mampu atau warga yang lagi kedukaan, disinilah tempat orang duka kita bantu, simpel tapi manut ring pemargin napi polah palih ring adat sane memargi," ujarnya. Menurutnya terwujudnya krematorium Bahagia tidak lepas dari uluran tangan Gubernur Bali I Wayan Koster.

Krematorium Bahagia ini kini menjadi solusi bagi umat yang sedang mengalami kedukaan. "Saya sebagai Bupati Jembrana mengucapkan terimakasi kepada Gubernur Bali, ini semua atas kemurahan hati beliau membantu kita Kabupaten Jembrana dalam rangka menyiapkan solusi dari masalah masalah yang terjadi dari semeton atau umat yang ada di Kabupaten Jembrana. Salah satu solusinya adalah krematorium yang sudah berdiri bagus di Desa Adat Pekutatan ini, Jadi sudah bisa dimanfaatkan oleh umat," ungkapnya.

Bendesa adat pekutatan I Made Ariasa mengatakan biaya proses kremasi di Krematorium Bahagia senilai 13 Juta. "Untuk paket termurah saat ini di Krematorium Bahagia ini sebesar Rp 13 Juta sampai nganyud sudah termasuk upakara dan angklung dengan upacara pengabenan Swasta Geni. Biaya itu murni hanya untuk menutup operasional," ujarnya. Pihaknya pun mengaku setelah Perarem BUPDA (Baga Utsaha Padruwen Desa Adat) ditetapkan, nantinya Krematorium Bahagia ini dikelola oleh BUPDA Desa Adat Pekutatan.

Sementara itu, pihak keluarga duka I Wayan Suatra, mengaku bersyukur dengan keberadaan Krematorium Bahagia di Pekutatan. "Pelaksanaan prosesi pengabenan ini sangat luar biasa bagus sekali. Kami juga melihat upakaranya bagus sekali, sudah sesui prosedur pengabenan dan tidak mengurangi arti itu sendiri. Terlebih biayanya itu sendiri hanya Rp 13 Juta. Dibandingkan krematorium lain disini sangat murah sekali, sangat terjangkau oleh masyarakat. Kami sebagai keluarga duka merasa sangat terbantu sekali," ungkapnya. 

wartawan
PAM
Category

Dibangun SPAM, Pancuran Telaga Mas Bitera tak Ngucur

balitribune.co.id | Gianyar - Sumber air yang melimpah dan disucikan serta digunakan sehari-hari oleh warga Kelurahan Bitera, dimodernisasi dengan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM). Namun sayang, proyek senilai Rp97,3 juta dari APBD Gianyar 2025 ini justru tidak sesuai harapan. Ironisnya, warga kesulitan memanfaatkan air tersebut, karena air di pancuran  baru tidak mengucur.

Baca Selengkapnya icon click

Semester I 2025, Gianyar Tambah 136 Kasus Baru HIV

balitribune.co.id | Gianyar - Meski tidak se-phobia stigma lama, kasus positif HIV  nyatanya terus membengkak. Di Gianyar, dalam enam bulan pertama di tahun 2025 malah bertambah signifikan yakni mencapai 136 kasus baru. Angka ini pun hanya didapat lantaran hasil test HIV yang terdata di Dinas Kesehatan Gianyar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

21 Hari PascaBanjir Bandang, 25 Rumah di Tengading Masih Terendam Banjir

balitribune.co.id | Amlapura - Memasuki hari ke 21 pasca banjir bandang di Desa Antiga Kelod, Kecamatan Manggis, Karangasem pada 10 dan 12 September 2025, saat ini sebanyak 25 rumah warga di wilayah Banjar Dinas Tengading masih terendam banjir. Kendati demikian, genangan banjir sudah berangsur surut dari sebelumnya setinggi lutut hingga dada orang dewasa, saat ini genangan banjir sudah setinggi 40 hingga 70 Centimeter. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Polisi Berpangkat Aiptu Jambret Pedagang di Pancasari

balitribune.co.id | Tabanan - Seorang polisi berinisial IWS (51), nekat menjambret perhiasan pedagang di Banjar Giri Loka, Desa Pancasari, Kecamatan Sukasada, Kabupaten Buleleng, Selasa (30/9/2025). Aksi IWS yang dilakukan di siang hari itu, bahkan disertai dengan kekerasan terhadap korbannya bernama Kadek Suartini (50). 

Baca Selengkapnya icon click

BRI Region 17/Denpasar Gelar Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

balitribune.co.id | Denpasar - Bank Rakyat Indonesia (BRI) Region 17/Denpasar menyelenggarakan Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila yang berlangsung secara khidmat di Aula Kantor BRI Region 17/Denpasar, Rabu (1/10).

Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Regional CEO BRI Region 17/Denpasar, Hery Noercahya, dan diikuti Insan BRILiaN  di wilayah kerja Region 17, Regional Audit Office dan Branch Office se-Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.