Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Pembalap DRT Krisna Aditya Menang di MRS Seri 4 dengan Catatan Waktu Spektakuler

DRT Krishna Aditya
Bali Tribune / KIKA - Krishna Aditya dan tuner DRT Ketut Athanasius

balitribune.co.id | Mandalika - Prestasi menawan kembali ditunjukan pebalap andalan Dewata Racing Team (DRT), Krishna Aditya.  Dia berhasil menjadi kampium pertama di balap motor Mandalika Racing Series (MRS) Seri ke-4 yang dihelat di Sirkuit Mandalika Lombok, Nusa Tenggara Barat, Sabtu - Minggu (20-21/9).

Kemenangan  ini bisa  dikatakan spektakuler,  pasalnya  diraih di tengah kondisi Honda  CBR 250 RR SP miliknya mengalami kendala tuas handle  rem depan patah.

Persaingan dikelas 250CM sudah terjadi sejak sesi kualifikasi. Krisna membukukan catatan waktu yang fantastis yaitu 1.55.3. bahkan catatan waktu ini sukses mempecudangi catatan waktu para pembalap yang berlaga di kelas SPORT 250 COM PRO. Sayang catatan ini di eliminir karena Krisna sempat melambat di sesi qualfikasi. 

“saya sempat keluar lintasan di tikungan 16 lalu masuk lagi sehingga catatan waktu saya lambat, “ ungkap Krisna. 

Jadi catatan waktu sebelumnya diambil yaitu 1.56.4 detik dan harus start di posisi 2 di belakang pembalap asal Jakarta,  Eric Saputra yang berhasil menorehkan catatan waktu 1.56.1detik.

Race 1 pada Sabtu berlangsung cukup sengit yang berlangsung selam 6 lap. Dan race 1 secara keseluruhan berhasil dimenangi oleh Krisna  yang notabene pembalap Kelas SPORT 250 COM MRS, pembalap bernomor start 68 itu sukses mempecudangi para pembalap di kelas SPORT 250 COM PRO yang memiliki spesifikasi lebih tinggi daripada pacuan SPORT250COM MRS.

Race 2 yang berlangsung minggu lebih sengit, salah satu pembalap di kelas 250COM PRO bersinggungan dengan Krisna Aditya selepas start, dan hal ini membuat handle rem depan patah. Selain itu pembalap berbadan mungil ini juga tercecer di barisan belakang. 

Hal ini tak lantas mematahkan semangat Krisna, bermodal kondisi rem kurang maksimal. Krisna merangsak maju, dan bahkan sempat menorehkan catatan best lap race 1.56.77 detik lebih cepat dari best lap race 2 yang ditorehkan oleh I Gede Pasek Wiradnyana dari Tim HK57 yang bertarung untuk kelas Sport 250 COM Pro yang membukukan catatan race 1.58.42 detik . 

Keberanian Pembalap asal Gianyar Bali ini layak diacungi jempol. Bermodal CBR250RR SP racikan Athanasius Ketut salah satu punggawa DRT dan owner Bengkel Pro Tuner Motorcycles Bali yang notabene spesifikasinya di bawah para peserta Sport 250 COM PRO. 

“Mesin CBR250RR SP ini masih full standart, hanya focus bermain di mapping ECU Aracer dan knalpo,  tutup Ketut sang Tuner.

wartawan
HEN
Category

Ketua WHDI Karangasem Ny. Anggreni Pandu Lagosa Hadiri Sosialisasi Peran Strategis di Bidang Publik

balitribune.co.id | Amlapuira - Ketua Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Kabupaten Karangasem, Ny. Anggreni Pandu Lagosa, mengajak ibu-ibu di Karangasem untuk meningkatkan perannya. Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri kegiatan sosialisasi yang digelar di Gedung MPP Karangasem pada Senin (10/11/2025) lalu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Hingga Oktober 2025 Bank BPD Bali Catat Kinerja Cemerlang

balitribune.co.id | Denpasar - Bank BPD Bali hingga Bulan Oktober 2025 kembali mencatatkan kinerja cemerlang di seluruh indikator utama, sebuah bukti efektivitas strategi bisnis yang diterapkan dengan pencapaian asset  Rp42,4 triliun, melampaui target yang dipatok sebesar Rp41,10 triliun  atau mencapai 103,13% dan mencatatkan pertumbuhan tahunan (YoY) sebesar 6,60% dibandingkan Oktober 2024 sebesar Rp39,76 triliun.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tiga Pelaku Perusakan Hutan Ditangkap Polsek Kintamani

balitribune.co.id | Bangli - Jajaran Polsek Kintamani  berhasil mengungkap kasus perusakan hutan di kawasan Banjar Dinas Pengejaran, Desa Pengejaran, Kecamatan Kintamani. Dalam kasus ini petugas  mengamankan tiga pelaku masing-masing berinisial KS (62), NL (54), dan WSW (33), semuanya warga setempat

Baca Selengkapnya icon click

Sudah Tiga Bulan Ditangkap Imigrasi Malaysia, Nasib PMI Asal Bangli Belum Jelas

balitribune.co.id | Bangli - Seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) Ni Luh Tina Yanti (37) asal Banjar/Kelurahan Kawan, Bangli diberitakan ditangkap pihak otoritas Malaysia. Pascaditangkap, pihak keluarga tidak bisa menghubungi Ni Luh Tina Yanti sejak tiga bulan terakhir. Diketahui jika Ni Luh Tina Yanti sampai bekerja ke Negeri Jiran ini atas ajakan rekannya berinisial S, yang sudah bertahun-tahun kerja di Malaysia.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.