Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Puluhan Klian Banjar Adat se Desa Adat Karangasem Merapat ke Kubu Massker

Bali Tribune / Para Klian Banjar Adat se Desa Adat Karangasem saat menyampaikan dukungan kepada pasangan Massker

balitribune.co.id | Amlapura - Pasangan Balon Bupati-Wakil Bupati Karangasem, I Gusti Ayu Mas Sumatri-I Made Sukerana (Massker) terus mendapatkan dukungan dari masyarakat. Kali ini dukungan datang dari para Klian Banjar Adat yang ada di Desa Adat Karangasem, Kecamatan Karangasem.

Kamis (13/8/2020), sebanyak 25 Klian Banjar Adat dari 35 Banjar Adat yang ada di Desa Adat Karangasem, bertandang ke kediaman I Gusti Ayu Mas Sumatri di Jro Subagan, guna bersilaturahmi sekaligus menyampaikan dukungan untuk kemenangan Massker dalam Pikada 9 Desember 2020 mendatang.

Kedatangan 25 Klian Banjar Adat ini dikoordinasikan oleh Klian Banjar Adat Belong, I Komang Jawi, dimana tiba di kediaman I Gusti Ayu Mas Sumatri, rombongan para Klian Banjar Adat ini langsung langsung diterima oleh Penanggungjawab GMT, I Gusti Made Tusan beserta mantan Bupati Karangasem, I Gede Sumantara.

I Komang Jawi, dalam kesempatan itu menyampaikan jika seluruh Klian Banjar Adat di Desa Adat Karangasem, bertekat untuk mempertahankan kemenangan Massker di wilayah Desa Adat Karangasem. Harapannya agar disetiap Banjar Adat bisa kembali meraih keunggulan pada Pilkada Karangasem, 9 Desember 2020 mendatang.

Diakuinya, memang mempertahakan kemenangan jauh lebih sulit ketimbang merebut kemenangan. Kendati demikian pihaknya optimis kemenangan itu bisa diraih, karena melihat beberapa faktor diantaranya karena I Gusti Ayu Mas Sumatri merupakan Incumbent, selain itu Mams Sumatri dikenal sangat dekat dengan masyarakat kareena sering terjun kelapangan menemui warga banjar adat disetiap acara-acara.

Selain itu kata Komang Jawi, tokoh I Gusti Made Tusan jauh sebelumnya juga sangat dekat dengan masyarakat di Karangasem, karena dikenal sangat dermawan. Suami I Gusti Ayu Mas Sumatri tersebut juga dikenal sangat dermawan bahkan cukup aktif membantu pembangunan dan perbaikan akses jalan, membangun pura dan bantuan sosial lainnya.

Dikatakannya, saat Pilkada Karangasem 2015, di Desa Adat Karangasem yang mewilayahi 35 Banjar Adat tersebut mampu menang dengan 77.5 persen. Dan pihaknya berharap sedapat  mungkin pada Pilkada Karangasem mendatang, perolehan itu bisa naik minimal 80 persen.

“Saya berharap, perolehan kemenangan di Pilkada mendatang, bisa mengalami kenaikan, dan bukan sekedar menang, tetapi raihan syaranya meningkat. Minimal 80 persen, maksimal 85 pesen,” harap I Komang Jawi. Dan rata-rata segenap Klian Banjar Adat menjanjikan kemenangan. Hanya saja perlu waktu, untuk melakukan konsolidasi di internal Banjar Adat.

Sementara itu, Klian Banjar Adat Sindu Saraswati, Amlapura, Ida Bagus Mahadewa, dalam kesempatan itu menyarankan, untuk mengoptimalkan kemenangan pada Pilkada mendatang, pihaknya menyarankan agar seluruh Klian Banjar Adat bisa dihimpun dalam satu wadah, kemudian dibentuk kepengurusan.

Menurutnya ini cukup penting untuk mengoptimalkan komunikasi, dan perlu juga dibuatkan WA Group. Nah dengan WA Group itulah saran masukan dan motivasi disampaikan. “Sebaiknya seluruh klian banjar a dat diikat dalam satu wadah, yakni dibuat forum dan ada pengurusnya. Komunikasi bisa lewat WA Group,” usul Ida Bagus Mahadewa.

I Guti Made Tusan dalam kesempatan itu mengaku sangat mengapresasi kedatangan 25 Klian Banjar Adat dalam rangka memberikan dukungan untuk mempertahankan kemenangan IGA Mas Sumatri di Karangasem tersebut. “Saya terharu atas dukungan 25 klian banjar adat se Desa Adat Karangasem,” ungkap I Gusti Made Tusan.

wartawan
Husaen SS.
Category

Manajemen GWK Sesalkan Rekomendasi DPRD Bali, Klaim Sudah Lakukan Sosialisasi

balitribune.co.id | Mangupura - Polemik penutupan akses jalan di kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK), Ungasan, Badung, memanas. DPRD Provinsi Bali mengultimatum manajemen GWK untuk membuka kembali akses warga yang ditutup dengan pagar. Jika dalam sepekan pagar tidak dibongkar, DPRD Bali bahkan merekomendasikan penutupan operasional GWK.

Baca Selengkapnya icon click

Manajemen GWK Sesalkan Rekomendasi DPRD Bali, Klaim Sudah Lakukan Sosialisasi

balitribune.co.id | Denpasar - Polemik penutupan akses jalan di kawasan Garuda Wisnu Kencana (GWK), Ungasan, Badung, memanas. DPRD Provinsi Bali mengultimatum manajemen GWK untuk membuka kembali akses warga yang ditutup dengan pagar. Jika dalam sepekan pagar tidak dibongkar, DPRD Bali bahkan merekomendasikan penutupan operasional GWK.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Anggota DPRD Badung Nyoman Gede Wiradana Hadiri Karya di Pura Kantor Perbekel Sibang Gede

balitribune.co.id | Mangupura - Anggota DPRD Badung I Nyoman Gede Wiradana mendampingi Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa menghadiri Upacara Melaspas, Mendem Pedagingan medasar Rsi Gana, di Pura Kantor Perbekel Sibang Gede, Kecamatan Abiansemal. Rabu (24/9).

Kehadiran Wiradana bersama bupati sekaligus Mendem Pedagingan di salah satu Pelinggih dan menandatangani prasasti.

Baca Selengkapnya icon click

Putu Parwata Hadiri Karya Dewa Yadnya Pujawali di Pura Panti Pasek Gelgel Aan Sumerta Padang Luwih

balitribune.co.id | Mangupura - Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Badung I Putu Parwata bersama Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa menghadiri undangan Upacara Dewa Yadnya Pujawali di Pura Panti Pasek Gelgel Aan Sumerta, Br. Gaji, Dalung, Kuta Utara, Rabu (24/9).

Upacara ini meliputi rangkaian Karya Melaspas, Penilapatian, Ngenteg Linggih, serta Padudusan Caru Wraspati Kalpa Alit.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ketua DPRD Badung Hadiri Karya Dewa Yadnya Merajan Gede Pratisentana Penyarikan Dalem Kedonganan

balitribune.co.id | Mangupura - Ketua DPRD Badung I Gusti Anom Gumanti bersama Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta dan Nyonya Yunita Alit Sucipta menghadiri Karya Dewa Yadnya Ngelinggihang, Padudusan Alit di Merajan Gede Pratisentana Penyarikan Dalem Kedonganan, Desa Adat Kedonganan, Kuta, Rabu (24/9).

Baca Selengkapnya icon click

Pascabencana Banjir, Pemkot Denpasar Baru Tindak Tegas Bangunan Melanggar Sempadan Sungai

balitribune.co.id | Denpasar - Diketahui sejumlah bangunan yang berdiri di sempadan sungai di wilayah Kota Denpasar ternyata  tak berijin. Sebagaimana di sejumlah bangunan yang berdiri di bantaran sungai di Jalan Sulawesi, Denpasar. Pembangunannya yang melanggar sempadan sungai, diakui Pemkot Denpasar lantaran kurangnya kontrol dan sudah terjadi sejak lama.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.