Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Review Kemenangan

Bali Tribune

BALI TRIBUNE - Kemenangan I Wayan Koster pada Pilkada 2018, bukan sesuatu yang mengejutkan. Sebab, hampir semua energi politik yang memungkinkan seorang calon memenangi kontestasi politik, dimiliki Koster. Apalagi kemudian berpasangan dengan Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati alias Cok Ace, akademisi dan politisi senior yang berakar kuat pada kultur Bali. Energi politik yang dimiliki Koster-Ace termasuk yang paling kuat sejak PDIP menyodorkan figurnya dalam gelanggang Pilkada Bali di era reformasi. Kalkulasi bisa dimulai dari ketokohan paslon. Koster sudah beberapa kali menjadi anggota DPR RI dari Fraksi PDIP. Di Senayan, nama dan pengaruh Koster cukup diperhitungkan karena selain orang dekat Ketua Umum DPP PDIP, Megawati, juga disegani sebagai seorang negosiator karena kelihaiannya membangun jaringan dan kemampuan merawat hubungan. Koster  pun  pernah menjabat Peneliti pada Litbang Depdikbud (1988–1995), Dosen UNTAR (1995–sekarang), Staf Ahli POKSI II F PDIP (2003-2004) hingga Anggota Komisi X DPR RI. Kecuali itu, PDIP sebagai parpol pengusung utama memiliki 24 kursi di DPRD Bali dengan jumlah pemilih pada Pemilu 2014 sebanyak 872.885 suara, disusul Partai Golkar (329.620), Partai Demokrat (311.246), Partai Gerindra (219.521). Kemudian Partai Hanura (77.247), Partai Nasdem (60.969), PKS (37.090), PKB (39.281). Lalu PKPI (33.985), PAN (23.268), PPP (15.047), dan PBB (3.731). Total suara sah, 1.986.534. Dalam peta politik nasional, Bali termasuk zona merah (basis PDIP) yang kadernya paling solid. Lebih dari separo Kepala Daerah di 9 Kabupaten/Kota di Bali dijabat oleh kader PDIP. Dari segi geopolitik, basis pemilih Koster adalah Kabupaten Buleleng, Kabupaten paling luas dengan jumlah penduduk sebanyak 294.419, tertinggi untuk Kabupaten kota se-Bali. Total penduduk Bali per Februari 2018 sebesar 3.890.757 jiwa. Di Buleleng, daya pikat Koster bukan hanya kader dan simpatisan PDIP, namun juga berurusan dengan sentimen daerah sehingga kader parpol lain pun, memilih Koster di Buleleng. Sentimen kedaerahan antara lain ditimbulkan oleh kesadaran bahwa putra/putri Buleleng tidak pernah memangku jabatan Gubenur/Wakil Gubernur Bali, padahal Buleleng adalah Kabupaten dengan wilayah terbesar yang pernah menjadi pusat ibukota provinsi Sunda Kecil dengan cakupan Bali, NTB dan NTT. Dukungan logistik untuk Koster-Ace juga termasuk memadai. Selain support dari partai, juga dukungan dari teman-teman di Jakarta. Singkatnya Koster  mempersiapkan diri sejak lama, yang tentu saja juga sudah mempersiapkan logistiknya. Kekuatan yang hampir sama juga dimiliki Cok Ace. Doktor kajian budaya Unud cukup kenyang di lapangan politik. Dia juga pernah menjabat Bupati Gianyar yang memiliki loyalis cukup fanatik di Kabupaten Gianyar dan sekitarnya. Pengalamannya sebagai akademisi yang memiliki jaringan di kelompok intelektual, ditambah posisi dia sebagai Tokoh Puri, turut memberi kontribusi elektoral kepada paslon ini. Pastas kiranya, begitu menerima rekomendasi dari Ketua Umum DPP PDIP, Megawati sebagai calon Gubernur Bali dari pintu PDIP, Koster langsung menggebrak dengan melakukan sosialisasi di seluruh penjuru Bali. Dia bahkan berani menargetkan kemenangan 65%. Target ini pernah dilontarkan dalam konsolidasi di Karangasem 3 Desember 2017 lalu. Meski prosentase kemenangan versi hitung cepat (58,15%) dibanding dengan target (65%) tidak tercapai, namun kenyataan itu sudah memuaskan. Sebab rival: Rai Mantra-Ketut Sudikerta bukan mitra tanding yang ringan. Mantan Walikota Denpasar dan mantan Wakil Gubernur Bali ini masing-masing memiliki basis massa yang cukup besar, ditambah esdos kekuatan parpol Pengusung yang amat kuat (Golkar, Demokrat, Nasdem, PAN) yang pernah memenangkan Mangku Pastika pada Pilgub periode kedua. Jika Mantra-Kerta juga mebgkonsolidasi energi publik seperti media massa dalam proses sosialisasi dan memompa soliditas parpol pendukung secara optimal, maka rivalitas akan semakin keras, bahkan boleh jadi memenangkan kontestasi. Akan tetapi pada akhirnya harus kalah, maka Mantra-Kerta memahaminya tanpa ada pretensi negatif. Kedua Paslon ini rupanya menjadi mitra tanding yang baik karena ternyata setelah hasil versi hitung cepat dirilis ke publik, suasana Bali tetap aman terkendali. Tidak ada riak seperti yang terjadi di Daerah lain, yang sempat memberi beban baru kepada masyarakat setelah diminta menggunakan hak pilihnya.

wartawan
Mohammad S Gawi
Category

WNA dan Warga Luar Bali Cekcok di Nora Kitchen And Bar

balitribune.co.id | Semarapura - Personel Polsek Nusa Penida bergerak cepat menindaklanjuti laporan adanya peristiwa keributan antara Warga Negara Asing (WNA) dan warga pendatang yang terjadi pada Sabtu malam (19/7) sekitar pukul 22.15 Wita di Nora Kitchen and Bar, Banjar Nyuh, Desa Ped, Kecamatan Nusa Penida.

Baca Selengkapnya icon click

Gubernur Koster: Terima Kasih Bullyan Netizen, Jadi Penyemangat Kerja

balitribune.co.id | Tabanan - Gubernur Bali Wayan Koster menyampaikan terima kasih kepada warga dan netizen di dunia maya yang membullynya akibat jalan amblas di Bajera Selemadeg Tabanan. Bagi Koster, bullyan dan cibiran warganet justru menjadi penyemangat dirinya dan semua pihak terkait bekerja cepat dan tuntaskan jalan jebol Bajera.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Hari Ini, Bangunan Melanggar di Pantai Bingin Dibongkar, Satpol PP Badung Siap Kerahkan Ratusan Personel

balitribune.co.id | Mangupura - Pembongkaran puluhan bangunan melanggar di Pantai Bingin, Desa Pecatu, Kuta Selatan akan dimulai pada Senin 21 Juli 2025 ini. Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol)  Kabupaten Badung selaku eksekutor akan mengerahkan ratusan personel untuk membongkar bangunan yang berada di tanah negara itu.

Baca Selengkapnya icon click

Komunitas GATEL Gelar Lomba Ogoh-Ogoh Mini, Tapel, hingga Lomba Punggal Barong Bangkung

balitribune.co.id | Tabanan - Gedung Kesenian I Ketut Marya kembali dimeriahkan dengan berbagai hasil kreativitas generasi muda di bidang seni dan budaya, dalam ajang Lomba Ogoh-Ogoh Mini, Tapel Ogoh-Ogoh, serta Lomba Punggal Barong Bangkung, Bangkal, dan Srenggi yang diselenggarakan oleh Komunitas GATEL (Generasi Anak Tegal), Minggu (20/7).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Scoopy Easy Run, Cara Kekinian Honda 63 Ngurah Rai Gaet Gen Z Singaraja

balitribune.co.id | Siungaraja  - Suasana akhir pekan di Dealer Honda 63 Ngurah Rai Singaraja tampak berbeda. Sebanyak 100 peserta, didominasi oleh kalangan Gen Z, memadati halaman dealer untuk mengikuti Scoopy Easy Run, sebuah kegiatan lifestyle running yang kekinian dan penuh semangat kebersamaan.

Baca Selengkapnya icon click

Astra Motor Bali dan Honda Scoopy Limited Hidupkan Gaya Anak Muda Lewat Kalcer

balitribune.co.id | Denpasar – Astra Motor Bali kembali menghidupkan semangat dan gaya anak muda Pulau Dewata dengan memperkenalkan varian eksklusif Kalcer Bareng Honda Scoopy Limited, yang hadir dalam empat pilihan warna spesial yang hanya tersedia di Bali: Sanur Sunrise, Ubud Sky, Kuta Sunset, dan Midnight Canggu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.