Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Sambut Pelaksanaan Karya Pamahayu Jagat di Pura Dasar Buana Klungkung, Ribuan Krama Desa Pakraman Gelgel Pasang Penjor

Jelang pelaksanaan karya Pamahayu Jagat di Pura Dasar Buana Desa Pakraman Gelgel Klungkung krama desa pakraman setempat secara serempak melaksanakan kentuntuan dimaksud. Tampak, warga bahu membahu memperiapkan sarana penunjang Penjor guna suksesnya pelaksanaan karya agung di pura tersebut.

BALI TRIBUNE - Sebanyak 3 ribu penjor dipasang secara serentak di jalan utama menuju Pura Dasar Buana Klungkung. Pemasangan oleh krama desa Pakraman Gelgel itu ditujukan untuk mensukseskan pelaksanaan Karya Pemahayu Jagat di Pura tersebut akhir bulan Desember 2018 ini. Pemasangan diawali di jalan Utama dari batas utara Banjar Jelantik Kuribatu  Desa Tojan menuju ke Selatan dan Barat Tojan menuju  ke Timur. Selanjutnya, dari tempat itu pemasangan dilanjutkan ke wilayah Batas Banjar Sikumem Bentang  mengarah ke Selatan serta dijalan Utama kawasan Banjar Minggir membentang ke barat sampai di depan Pura Dasar Buana, Gelgel,Klungkung Dijumpai di sekretariat Panitia Karya Agung Mamungkah,Nubung Pedagingan,Ngenteg Linggih,Pedudusan Agung,Tawur Panca Wali Krama,Mahayu Jagat Marisuda Gumi. Pesedahan Panitia Karya Made Suryawan  menyebutkan, saat puncak karya masing-masing [enjor dipersembahkan Banten Pejati sebagai sarana permohonan. Terkait dengan prosesi di Pura tersebut, Suryawan menyebutkan, rangkaian kegiatan akan dimulai pada, Kamis (22/11) besok yang diawali dengan ritual mepepada yakni, penyucian sarana yang akan dipersembahkan saat puncak karya. “ Pada Selasa (Anggara 20/11) seluruh warga pengarep desa Pakraman Gelgel memasang penjor Karya yang ditetapkan putih dan  kuning  yang berjejer. Warna putih kuning  itu sebagai wujud kesucian,” ucapnya. Dia menambahkan, pada Jumat (23/11) nanti, sekitar 8 ribu warga Desa Pakraman Gelgel akan tumpah ruah di pertigaan  agung desa pakraman  setempat guna melihat prosesi pada puncak karya di  upakara Mahayu jagat marisuda gumi. Sementara itu koordinator karya I Dewa Ketut Soma menyebutkan, ritual ini ditujukan untuk mensucikan seluruh palemahan wewengkon Desa Pakraman Gelgel dari berbagai bentuk leteh dan mala agar menjadi suci kembali.  “Oleh karenanya, diperlukan penyucian bagi semua sarana dan prasarana upakara,” terangnya. Terkait kesiapan, wewantenan Koordinator wewantenan Karya Panca Walikrama Pura Dasar Buana Gelgel,KLungkung  Anak Agung Anom Wijaya menyatakan sebelum dilangsungkannya prosesi pamahayu jagat akan digelar pula prosesi mepepade. Terkait dengan kesiapan  wewantenan untuk puncak Karya Agung Mamungkah yang digelar pada 31 Desember 2018 ini seluruh kesiapan wewantenan  baru kelar  sekitar  40 persen. Meski demikian, diharapkan persiapan bisa mencapai diatas 70 persen sebelum perayaan Rahina Galungan nanti. Disebutkan pula untuk penyanggre wewantenan saat prosesi pemahayu jagat marisudha bumi, panitia menyiapkan personil yang akan diperbantukan pada acara dimaksud. “Adapun Banjar yang sebagai penyanggre emponan wewantenan diprtigaan Agung saat Upakara Mahayu Jagat Marisuda Gumi oleh Banjar Sangging, Banjar gria, Banjar Kacang Dawa , Banjar Siku,”jelas Agung Wijaya. 

wartawan
Ketut Sugiana
Category

Dewan Badung Usulkan Membangun Taksi Laut dari Canggu Menuju Bandara

balitribune.co.id | Mangupura - Masalah kemacetan masih menjadi momok di Kabupaten Badung. Kalangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat mengusulkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung selain membangun jalan baru agar menyiapkan tranportasi altenatif guna mengurai masalah kemacetan lalu lintas ini. Salah satu transportasi alternatif yang diusulkan adalah penyediaan transportasi laut atau taksi laut. 

Baca Selengkapnya icon click

Fenomena Rojali dan Rohana Akibat Transformasi Online

balitribune.co.id | Mangupura - Rombongan jarang beli atau Rojali dan rombongan hanya-hanya atau Rohana menjadi istilah yang tren untuk pengunjung mal/pusat perbelanjaan ditengah mencuatnya isu pelemahan daya beli. Menurut Menteri Perdagangan Republik Indonesia, Budi Santoso, fenomena Rojali dan Rohana di mal tersebut merupakan cerminan gaya belanja era online. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Raih Gelar Doktor Hukum, Purnamawati Minta Tanah Adat Disertifikatkan

balitribune.co.id | Denpasar - Universitas Warmadewa melahirkan Doktornya yang ke 20. Adalah Ni Luh Gede Purnamawati setelah ujian sidang terbuka disertasinya dinyatakan lulus dengan predikat sangat memuaskan pada Jumat, 1 Agustus 2025. Dalam disertasinyanya, sang Notaris ini memilih judul "Penyelesaian Sengketa Tanah Adat yang Dimanfaatkan Untuk Pembangunan Pariwisata Berkelanjutan di Provinsi Bali".

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jejak Hijau Mahasiswa PNB di Desa Jagapati: Ketika Ilmu, Inovasi, dan Cinta Lingkungan Menyatu dalam KKN-PPM 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Di sebuah pagi yang tenang di Desa Jagapati, aroma tanah basah menyambut mentari yang perlahan muncul di balik pepohonan. Di antara alunan suara burung dan deru angin persawahan, tampak sekelompok anak muda berseragam almamater berwarna krem mulai beraktivitas. Bukan untuk berlibur, bukan pula untuk sekadar menyepi dari hiruk pikuk perkuliahan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.