Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Temui Masyarakat Desa Selat, Massker Programkan Bantuan Untuk Sektor Pertanian dan Pangan

Bali Tribune / Massker saat Mesimakrama dengan warga Desa Selat, Kecamatan Selat, Karangasem

balitribune.co.id | Amlapura - Melanjutkan agenda kampanyenya, Pasasangan Calon (Paslon) Bupati-Wakil Bupati Karangasem, nomor urut 2, IGA Mas Sumatri-I Made Sukerena (Massker), Selasa (17/11/2020) turun menemui masyarakat dan petani di Desa Selat, Kecamatan Selat, Karangasem. Turut mendampingi Massker, sejumlah tokoh masyarakat Desa Selat, serta dua anggota DPRD Karangasem asal Selat, yakni I Gusti Agung Dwi Putra dari Fraksi Golkar dan I Gusti Agung Ariawan dari Fraksi Nasdem.

Dalam pertemuan terbatas yang dihadiri oleh para ibu-ibu PKK, petani dan tokoh masyarakat setempat, I Gusti Ayu Mas Sumatri bersama I Made Sukerana banyak memaparkan visi-misi dan program kerja Massker dalam lima tahun kedepan, yakni mewujudkan Karangasem yang Bersih, Sehat dan Sejahtera, berlandaskan Tri Hita Karana.

Dijelaskan Mas Sumatri, diperiode pertama kepemimpinnanya, banyak program kerja yang belum bisa terlaksana atau belum tuntas, karena diawal pemerintahannya Kabupaten Karangasem dilanda bencana Erupsi Gunung Agung. Namun demikian, berbagai upaya dilakukannya saat itu untuk memulihkan kondisi secepatnya, sehingga program pembangunan bisa dilaksanakan kembali. Namun diakuinya pasca bencana Erupsi Gunung Agung, PAD Karangasem memang memgalami penurunan, karena saat itu Kejaksaan Negeri (Kejari) Amlapura mengeluarkan Legal Opinion (LO) yang melarang memungut pajak dari usaha galian C tidak berizin.

“Nah kalau dulunya masih boleh memungut pajak dari usaha galian C tidak berizin, tapi setelah turunnya LO dari Kejaksaan Negeri Amlapura, pemerintah tidak diperbolehkan lagi memungut pajak dari galian yang tidak berizin. Itulah yang mengakibatkan PAD Karangasem turun,” ucap Mas Sumatri didampingi I Made Sukerana.

Namun saat itu pihaknya tidak menyerah, berbagai upaya dilakukan dengan menggali potensi yang dimiliki oleh Karangasem, salah satunya dengan mengembangkan pariwisata spiritual berbasis desa adat. “Ini sudah berjalan dengan bagus dan mampu menunjang perekonomian masyarakat desa setempat. Kita akan lanjutkan lagi, kita gali potensi dan kembangkan desa wisata,” lugasnya. Selain itu ditengah terpaan bencana pihaknya juga berupaya membangun atau merehab pasar tradisional agar aktifitas perekonomian di pasar tradisional tersebut bisa meningkat drastis.

“Nah program kami kedepan, bagaimana meningkatkan produktifitas petani dengan bantuan Subak dan Gapoktan, serta bantuan akses permodalan bagi dunia usaha di Karangasem. UMKM menurut kami bagian dari sendi perekonomian masyarakat yang bisa menyerap tenaga kerja,” ujar Mas Sumatri. Di sektor pendidikan, selain telah menandatangani MoU dengan sejumlah Universitas di Indonesia utamanya di Bali, pihaknya juga telah merancang berdirinya Universitas Negeri di Kabupaten Karangasem.

“Untuk kesejahteraan Karangasem, saya dan Pak Made Sukerana akan berjuang keras bagaimana mendongkrak PAD, salah satunya dengan Digitalisasi Pajak guna meminimalkan kebocoran pajak di Karangasem,” bebernya.

Sementara itu, Nyoman Rentig warga Banjar Dinas Uma, Desa Selat berharap jika nantinya Massker terpilih memimpin Karangasem periode kedua, agar ada bantuan perbaikan jalan di banjarnya, namun tidak menggunakan aspal melainkan beton karena jalan tersebut memiliki aliran air, serta harapan bantuan untuk sekaa gong dan juga subak.

“Bantuan traktor untuk membantu para petani bekerja. Selain itu, banjar kami dikenal banjar kumuh se desa Selat karena banyak jagal babi di sini. Untuk itu kami berharao ke depan ketika Massker terpilih agar banjarnya tersebur diperhatikan,” ucapnya.

wartawan
Husaen SS.

Milad Provinsi Bali ke-67, Momentum Pembebasan Bali Dari Darurat Sampah

balitribune.co.id | Kamis, 14 Agustus 2025, Provinsi Bali memasuki usia yang ke-67, sebuah usia yang relatif muda jika dirunut dari tahun 1958 ketika Bali ditetapkan sebagai salah satu provinsi di tanah air melalui  Undang-Undang Nomor 64 Tahun 1958 tentang Pembentukan Daerah Tingkat I Bali, Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan Anak Agung Bagus Suteja menjadi gubernur pertamanya, tetapi jika dirunut jauh ke belakang, Bali

Baca Selengkapnya icon click

Anom Gumanti Pimpin Rapat Paripurna Agenda Penyampaian Penjelasan Bupati Badung terhadap Rancangan KUA/PPAS 2026 dan Raperda APBD-P 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Badung menggelar Rapat Paripurna dengan Agenda Penyampaian Penjelasan Bupati Badung terhadap Rancangan KUA dan PPAS Kabupaten Badung Tahun Anggaran 2026 dan Raperda Tentang Perubahan APBD Kabupaten Badung Tahun Anggaran 2025, pada Senin (11/8), bertempat di ruang Utama Gosana DPRD Badung.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

OJK: Pasar Modal Indonesia, Kunci Kemandirian dan Kedaulatan Ekonomi

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan komitmennya untuk memperkuat peran Pasar Modal Indonesia sebagai pilar pembiayaan pembangunan nasional, mendorong kemandirian dan kedaulatan ekonomi, serta mempercepat transformasi menuju ekonomi yang sejahtera, maju, dan modern.

Baca Selengkapnya icon click

Gubernur Koster Tegaskan Pembangunan Resort di Pantai Berawa Sesuai Aturan

balitribune.co.id | Mangupura - Gubernur Bali Wayan Koster melakukan kunjungan mendadak ke Pantai Berawa, Tibubeneng, Kuta Utara, Minggu (10/8), didampingi Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa dan Sekda Badung IB Surya Suamba. Kunjungan ini bertujuan memastikan pembangunan resort di pesisir Berawa sesuai aturan tata ruang dan tidak melanggar ketentuan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Hati-hati Berwisata ke Pantai Selatan Jawa dan Bali Akibat Gelombang Tinggi

balitribune.co.id | Denpasar - Masyarakat yang berwisata ke pantai selatan Jawa dan Bali perlu berhati-hati terhadap gelombang tinggi dan angin kencang. Aktivitas seperti snorkeling dan surfing sebaiknya ditunda. Peningkatan curah hujan juga diprakirakan berdampak pada sejumlah aktivitas pariwisata, seperti destinasi pegunungan dan air terjun.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.