Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Tingkatkan Perekonomian Desa, Rintis Kawasan Perdesaan Catursari Agrowisata

KAKAO
Bali Tribune / KAKAO - Desa Ekasari yang telah menghasilkan komoditas kakao ekspor menjadi salah satu dari lima desa di Kecamatan Melaya yang masuk dalam Kawasan Perdesaan Catursari Agrowisata.

balitribune.co.id | Negara - Berbagai upaya kini terus dilakukan untuk meningkatan perekonomian desa melalui pengembangan sektor pariwisata. Salah satunya dengan mengangkat potensi lokal desa menjadi daya tarik wisata melalu pola pemberdayaan masyarakat. Seperti yang kini tengah dikembangkan di kawasan perdesaan Catursari di Kecamatan Melaya.

Untuk mempercepat peningkatan kualitas pelayanan dan pemberdayaan masyarakat desa melalui pendekatan partisipatif di desa dilakukan penetapan kawasan perdesaan dan rencana pembangunan kawasan perdesaan. Hal tersebut sebagai dasar dalam melaksanakan program pemerataan pembangunan di Kabupaten Jembrana dengan mempertimbangkan potensi setiap desa, sesuai program prioritas unggulan,

Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna mengatakan setiap desa di Jembrana harus memiliki brand desa seperti desa kakao, desa produk pisang, desa penghasil beras dan lainya. Ia berharap konsep one village one product bisa terwujud. Prinsip partisipatif dalam pembangunan kawasan perdesaan menurutnya dilakukan bersama masyarakat melibatkan berbagai pemangku kepentingan termasuk swasta.

Ia mengingatkan semua tahapan mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan pemanfaatan hingga pengendalian harus dilakukan secara partisipatif. Dikatakannya pembangunan kawasan perdesaan juga harus berkesinambungan, yakni  berlangsung terus menerus berkelanjutan dengan tetap memperhatikan kelestarian lingkungan. Seperti yang dilakukan di Kecamatan Melaya dengan merintis Kawasan Perdesaan Catusari Agrowisata.

Pihaknya menyatakan kawasan perdesaan di Kabupaten Jembrana sudah ditetapkan dengan Peraturan Bupati (Perbup) Jembrana Nomor 7 Tahun 2023 tentang Penetapan Kawasan Perdesaan Dan Rencana Pembangunan Kawasan Perdesaan Catusari Agrowisata. "Tujuan program Kawasan Perdesaan Catursari Agrowisata adalah pembentukan dan peningkatan kawasan ekonomi desa," ungkap Wabup Ipat.

Ia mengakui memang tidak ada program pembentukan kawasan ekonomi desa secara khusus. Namun dalam rangka peningkatan perekonomian desa di Kabupaten Jembrana terdapat kegiatan yang berbasis kawasan yaitu pembangunan kawasan perdesaan. Kawasan Perdesaan Catursari Agrowisata yang dirintis ini meliputi lima desa di wilayah barat Jembrana yaitu Candikusuma, Tuwed, Nusasari, Belimbingsari dan Ekasari.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Kabupaten Jembrana, I Made Yasa mengatakan pihaknya mendorong pemerintah desa melakukan pemanfaatan potensi lokal dikaitkan dengan usaha pengembangan perekonomian desa. Pengembangan perekonomian desa dilakukan melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). BUMDes dituntut mampu meningkatan produktifitas masyarakat di desanya.

BUMDes yang diawal pembentukannya hanya bergerak di jasa keuangan mikro, kedepannya didorong untuk mengembangkan potensi lokal dengan membentuk unit usaha baru di luar jasa keuangan mikro. Desa yang memiliki potensi wisata juga didorong untuk mengembangkan unit usaha BUMDes di bidang wisata. Termasuk desa lain yang mengembangkan perekonomian desa berdasarkan potensi lokal desa," tandasnya.

wartawan
PAM
Category

BBM Bersubsidi Disalahgunakan Lagi, Pelaku Gunakan Banyak Barcode

balitribune.co.id | Negara - Penyalahgunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi kembali diungkap aparat kepolisian Jembrana. Seperti kasus-kasus serupa yang diungkap sebelumnya, modus yang digunakan pelaku yang menyalahgunakan BBM jenis Pertalite ini adalah menggunakan tangki modifikasi dan menggunakan sejumlah barcode duplikasi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DPRD Bali Gelar Rapat Paripurna Jawaban Gubernur Terhadap Raperda Perubahan APBD 2025

balitribune.co.id | Denpasar - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bali menggelar Rapat Paripurna ke-26 Masa Persidangan III Tahun Sidang 2024-2025 dengan agenda Jawaban Gubernur atas Pandangan Umum Fraksi-fraksi terhadap Raperda tentang Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Semesta Berencana Provinsi Bali Tahun Anggaran 2025 yang berlangsung di Ruang Rapat Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Senin (28/7).

Baca Selengkapnya icon click

Dua Pegawai PPPK Dipecat, Bupati Sutjidra: Silakan Tempuh Jalur Hukum

balitribune.co.id | Singaraja - Rencana dua pegawai berstatus sebagai Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang akan menggugat pemecatan mereka ditanggap Bupati Buleleng Nyoman Sutjidra. Sutjidra mempersilakan pegawai tersebut yakni GAP dan WI yang dipecat karena dianggap melakukan affair alias peselingkuhan untuk menempuh jalur hukum.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sidang Paripurna, Pandangan Umum Fraksi-Fraksi terhadap 3 Raperda

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa menghadiri Rapat Paripurna masa persidangan ketiga dengan Agenda Penyampaian Pandangan Umum Fraksi-Fraksi terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Semesta Berencana Kabupaten Badung tahun 2025-2029 serta Raperda tentang Perubahan Perda Nomor 7 tahun 2023 tentang Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah, ber

Baca Selengkapnya icon click

Urai Kemacetan di Ubud, Sejumlah Ruas Jalan Bakal Diperlebar

balitribune.co.id | Gianyar - Kemacetan di Ubud seakan tiada solusi, namun Pemkab Gianyar terus berupaya untuk mengurai. Menyikapi arus kendaraan yang luar biasa, selain rekayasa lalu lintas, sejumlah ruas jalan akan segera dilakukan pelebaran. Tidak tanggung-tanggung dengan anggaran puluhan Milyar, sejumlah ruas jalan dan persimpangan akan diperlebar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.