Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Wapres JK: Perusakan Lingkungan Penyebab Bencana Banjir

Bali Tribune/ant
Wakil Presiden Jusuf Kalla

Jakarta | Bali Tribune.co.id - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan perusakan lingkungan hingga menyebabkan bencana banjir bandang merupakan tanggung jawab semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat setempat, seperti yang terjadi di Sentani, Papua.

"Perusakan lingkungan itu menyebabkan banjir, kita tahu siklus air, turun hujan. Kalau hutannya bagus, airnya mengalir dan airnya sebagian tersimpan di hutan, lalu saat kemarau baru mengalir," kata JK di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Selasa.

Dilansir dari Antara, Pemerintah pusat, melalui Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), telah membuat sejumlah peraturan yang bertujuan untuk menjaga lingkungan hidup dan hutan.

Namun, menurut JK, pemerintah daerah terkait ada yang abai terhadap peraturan tersebut sehingga menyebabkan bencana banjir bandang terjadi.

"Ini bukan saja (tanggung jawab) KLHK, tapi juga pemda setempat, bupati setempat, itu semua. Kenapa pun aturan KLHK tapi oleh bupati tidak dilakukan dengan baik, oleh gubernur tidak baik. Itu yang terjadi di Indonesia seperti ini. Oleh karena itu, ini tugas kita bersama, bukan hanya satu kementerian," jelas JK.

Pembalakan hutan secara liar juga menyebabkan kondisi alam menjadi tidak seimbang, bencana alam seperti banjir bandang dan longsor akan sering terjadi, tambah Wapres.

"Kalau sekarang hutannya berkurang, maka otomatis proses penyimpanan air kita begitu hujan deras satu kali, turun semua (airnya). Kemudian terjadi banjir, longsor. Itu pengaruh hutan yang ditebang tanpa izin, ilegal," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho mengatakan ada faktor kesalahan manusia yang menyebabkan banjir bandang di Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua.

Menurut Sutopo banjir bandang salah satunya disebabkan oleh pengrusakan kawasan cagar alam Gunung Cycloop yang dirambah masyarakat sekitar sejak 2003.

Akibatnya, ketika curah hujan ekstrem terjadi selama tujuh hari berturut-turut, kawasan Gunung Cycloop menjadi remah atau mudah erosi sehingga menyebabkan longsor.

Longsoran tersebut menutup jalur aliran sungai sehingga terbentuk bendungan kecil secara alami dan menjadi ambrol karena debit air yang tertampung terlalu besar.

Hingga Selasa, BNPB menerima laporan jumlah korban meninggal dunia akibat banjir bandag di Sentani sedikitnya 79 orang. han

wartawan
habit
Category

Pemkot Denpasar ‘Ngaturang Bhakti Pujawali’ di Pura Luhur Uluwatu

balitribune.co.id | Badung - Pemerintah Kota Denpasar ngaturang bhakti serangkaian Pujawali Pura Luhur Uluwatu pada Anggarakasih Medangsia, Selasa (13/5). Berbaur bersama pemedek dan masyarakat yang tangkil, Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wubawa didampingi Penglingsir Puri Agung Jro Kuta, I Gusti Ngurah Jaka Pratidnya.

Baca Selengkapnya icon click

Residivis Banyuwangi Berulah di Jembrana, Gasak Motor dan Dompet di Jalan

balitribune.co.id | Negara - Seorang residivis kasus pencurian asal Banyuwangi, Jawa Timur, kembali berulah dengan melakukan serangkaian tindak pidana di Kabupaten Jembrana. Pria berinisial GAG, yang berasal dari Desa Kertosari, Kecamatan Banyuwangi, berhasil diringkus aparat kepolisian setelah melakukan aksi pencurian sepeda motor dan penjambretan di dua lokasi berbeda di wilayah Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Modus Dana Punia Fiktif Terbongkar, Polisi Ringkus Penipu Berbusana Adat

balitribune.co.id | Negara - Aksi penipuan bermodus penggalangan dana sumbangan palsu kembali berhasil diungkap jajaran Polres Jembrana. Kali ini seorang pria berinisial KBS (40), warga Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Negara harus berurusan dengan hukum setelah memperdaya seorang warga Medewi dengan proposal bantuan dana punia fiktif.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kader Golkar Buleleng Aklamasi Dukung Sumarjaya Linggih Jadi Pengendali Golkar Bali

balitribune.co.id | Singaraja – Politisi kawakan Partai Golkar Bali, I Gde Sumarjaya Linggih, mendapat suara aklamasi untuk didaulat menjadi Ketua DPD I Partai Golkar Bali periode 2025-2030, pada Musyawarah Daerah (Musda) yang digelar pada 23 Mei 2025 mendatang. Suara aklamsi itu diberikan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golongan Karya (Golkar) Buleleng dalam rapat konsolidasi yang digelar di Sekretariat DPD Golkar Buleleng, Senin (12/5).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.