Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Wiryatama Minta Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan Bencana

Nyoman Adi Wiryatama

 Bali Tribune, Denpasar -Sejumlah wilayah di Bali beberapa waktu terakhir diterjang bencana. Mulai dari banjir, pohon tumbang, hingga tanah longsor. Dari sejumlah bencana alam tersebut, tidak sedikit warga yang menjadi korban.  Terkait kondisi ini, Ketua DPRD Provinsi Bali Nyoman Adi Wiryatama meminta kepada seluruh masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap bencana alam. Menurut dia, hanya dengan kewaspadaan yang tinggi, masyarakat bisa terhindar dari bencana.  "Yang namanya bencana, tentu tidak bisa diprediksi. Tidak kita harapkan, tidak bisa kita tolak. Datang begitu saja. Karena itu kami minta masyarakat agar wajib tingkatkan kewaspadaan," kata Adi Wiryatama, usai memimpin rapat paripurna di Gedung DPRD Bali, Senin (28/1). "Semakin kita meningkatkan kewaspadaan, maka kita akan semakin terhindar dari bencana," imbuh mantan bupati Tabanan dua periode yang kembali maju sebagai calon anggota DPRD Provinsi Bali Dapil Tabanan dari PDI Perjuangan pada Pileg 2019 ini.  Ia menambahkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), agar responsif terhadap bencana yang terjadi. Begitu pula dengan beberapa instansi terkait, diharapkan untuk bergerak cepat sehingga mengurangi risiko bencana.  "Misalnya ada pohon yang mau rebah, itu harus ditangani cepat. Jangan sampai sudah terjadi bencana baru bergerak," tutur Adi Wiryatama.  Sementara itu Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) yang ditemui terpisah usai rapat paripurna, mengakui bahwa pemerintah sudah memetakan daerah - daerah yang berpotensi bencana. Misalnya daerah rawan longsor, di antaranya adalah Bedugul dan Kintamani.  "Pemerintah mengimbau masyarakat untuk menjauhi tempat yang berpotensi longsor, yang berpotensi timbulkan bencana. Karena yang namanya bencana memang susah diprediksi, tetapi kita bisa mengurangi risikonya," ujar Cok Ace. 

wartawan
San Edison
Category

Mobil Dirusak, Bule Amrik ini Pilih Tak Melapor

balitribune.co.id | Gianyar - Mobil Toyota Raize bernomor polisi DK 1083 QH yang viral dikejar pemotor hingga dirusak beramai-ramai, kini diamankan di Mapolres Gianyar sebagai barang bukti. Namun, pengemudi mobil, Kalhil Faryt dan Rodriguez Chavez Suendys yang berkewarganegaraan Amerika Serikat tidak melakukan pelaporan terhadap kerusakan mobil tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bocah Asal Desa Tiga Tewas Tenggelam di Kolam Renang

balitribune.co.id | Bangli - Nasib tragis dialami Komang AW (10), bocah asal Banjar Kayuambua Desa Tiga, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli. Komang Ade W tewas setelah tenggelam di areal salah satu kolam air panas yang ada di Banjar Tirta Husada, Toyabungkah, Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani pada Minggu (6/7) sekitar pukul 15.42 Wita.

Baca Selengkapnya icon click

Sektor Pertanian Dihadapkan Berbagai Ancaman

balitribune.co.id | Negara - Kendati mayoritas penduduknya bergerak di bidang agraris, namun sektor pertanian kini menghadapi tekanan berat dari berbagai tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah. Sektor pertanian di Kabupaten Jembrana pun kini menjadi sorotan. Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna  menyoroti sejumlah isu krusial tekanan berat dan tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

24 Adegan Sadis Pembunuhan Penjaga Vila di Sesetan

balitribune.co.id | Denpasar - Polsek Denpasar Selatan melaksanakan rekonstruksi kasus pembunuhan penjaga vila di Pondok Gurita 5 Jalan Gurita IV Sesetan, Denpasar Selatan, Senin (7/7) pukul 10.40 Wita. Dua orang tersangka masing-masing berinisial MBW dan DAR memperagakan sebanyak 24 adegan sadis yang menggambarkan secara detail aksi pembunuhan terhadap korban Ade Adriansah.

Baca Selengkapnya icon click

Ibu dan Anak Tersesat di Gunung Batukaru Belum Ditemukan

balitribune.co.id | Tabanan - Seorang ibu dan anak dilaporkan tersesat di Gunung Batukaru pada Minggu (6/7) malam. Informasi diperoleh di lapangan pada Senin (7/7) menyebutkan, ibu tersebut bernama Astuti (40) dan anaknya Resta (19) dari Kabupaten Badung. Mereka berdua tersesat saat melakukan pendakian mulai pukul 02.00 Wita bersama tujuh orang lainnya melalui Pura Malen di Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.