Program Jaksa Masuk Sekolah, Kejari Badung Edukasi Pengenalan Hukum di Abiansemal | Bali Tribune
Bali Tribune, Minggu 19 Januari 2025
Diposting : 29 April 2022 02:02
JRO - Bali Tribune
Bali Tribune/ Jaksa Masuk Sekolah di SMPN 4 Abiansemal.

balitribune.co.id | Badung - Setelah diberikannya izin untuk menggelar sekolah dengan Pertemuan Tatap Muka, Kejaksaan Negeri Badung kembali menggelar kegiatan Jaksa Masuk Sekolah secara offline/tatap muka.

Pelaksanaan Kegiatan JMS yang bekerja sama dengan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Badung ini dilaksanakan pada hari Kamis, tanggal 28 April 2022 bertempat di Aula SMP N 4 Abiansemal dan diikuti oleh perwakilan masing-masing kelas siswa SMP N 4 Abiansemal yang didampingi Kepala Sekolah.

Kegiatan dilakukan dengan pemberian materi kepada seluruh peserta dengan tema Cybercrime dan Cyberbullying yang dibawakan oleh Jaksa Fungsional Bidang Intelijen, Angelica Sovieana Ansanay,S.H serta didampingi oleh Tim Intelijen Kejaksaan Negeri Badung.

Setelah pemaparan materi acara kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab oleh seluruh peserta. Dimana seluruh peserta sangat antusias mengikuti kegiatan, hal ini diperlihatkan dengan banyaknya pertanyaan yang diajukan oleh peserta.

Kegiatan ini kemudian ditutup dengan pembagian souvenir berupa pin dan buku saku kepada seluruh peserta Kegiatan Jaksa Masuk Sekolah.

"Kegiatan ini merupakan salah satu program Penerangan Hukum yang khusus ditujukan untuk anak-anak sekolah menengah pertama dan menengah atas, dengan tujuan memberikan edukasi lebih dini terhadap anak-anak usia sekolah akan pengetahuan tentang hukum," terang Imran Yusuf, Kajari Badung.

Disampaikan pula dengan diadakan kegiatan ini diharapkan para siswa-siswi SMPN 4 Abiansemal bisa menjadi lebih mengerti dan bijak dalam bergaul serta bersosialisasi dengan lingkungan sekitarnya.

Dalam pelaksanaan kegiatan ini juga tetap memperhatikan protokol kesehatan, dimana sebelumnya seluruh siswa – siswi SMPN 4 Abiansemal telah mengikuti program vaksinasi.

Serta sebelum dilaksanakan kegiatan tatap muka, telah dilakukan screening kepada seluruh siswa dan para guru, dimana dalam hasil screening tersebut tidak ada siswa dan guru yang terindikasi Covid-19.