Denpasar, Bali Tribune
DPD Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia (FPPI) provinsi Bali mengapresiasi Flobamora Bali dan “Sang Dewi” Flobamora atas partisipasinya dalam pentas budaya yang diselenggarakan FPPI Bali bekerjasama BNN provinsi Bali dan RRI dalam rangka Hari Kartini, pekan lalu.
Apresiasi FPPI Bali ini ditunjukkan dengan memberikan piagam penghargaan kepada Flobamora Bali dan Sang Dewi Flobamora. “Kami sangat mengapresiasi partisipasi aktif Flobamora Bali dan Sang Dewi Flobamora dalam kegiatan pentas budaya digelar FPPI baru-baru ini dengan memberikan piagam sebagai bentuk apresiasi kami,” ungkap Ketua DPD FPPI Bali, Eka Susilawati, didampingi Ketua Pantia Hari Kartini DPD FPPI Prop Bali, Anggariasih, S.Miss.S.Pd.
Dalam pentas budaya, Sang Dewi Flobamora turut ambil bagian bersama komunitas perempuan lainnya, baik tuan rumah Bali sendiri maupun dari Sumatera dan beberapa kelompok masyarakat lainnya. Tidak hanya pentas budaya. Sang Dewi dan Flobamora juga ikut ambil bagian dalam kegiatan sosial, seperti donor darah dan kampanye berisi himbauan anti narkoba.
Untuk itu, Eka berharap agar kaum perempuan bisa menjadi panutan dalam rangka pengawasan terhadap putra dan putri di keluarga masing-masing untuk menjauhi narkoba. “Kami berharap agar ibu - ibu menjadi panutan dalam mengawasi buah hatinya agar tidak terlibat dengan narkoba,” imbuhnya.
Apresiasi juga datang dari ketua Badan kordinasi Organisasi perempuan (BKOW) Bali DR. AAA NGR Tini Rusmini Gorda SH. MM. MH. Menurutnya, Sang Dewi Flobamora sangat hebat sebab di awal kelahirannya langsung membuat berbagai gebrakan dan kegiatan positif. Turut meramaikan kegiatan BKOW bahkan meraih juara.
“Sebagai ketua BKOW saya sangat mengapresiasi karena walau baru lahir sudah menunjukkan melakukan berbagai kegiatan positif,” katanya. Dia berharap Sang Dewi Flobamora terus bersinergi dengan organisasi-organisasi lain di Bali. Apalgi dengan dukungan IKB Flobamora Bali yang berdiri di belakangnya. Sang Dewi bisa menjadi organisasi perempuan yang menginspirasi organisasi perempuan lainnya.
“Sang Dewi bisa jadi panutan bagi organisasi wanita lainnya. Di Samping itu saya juga berharap setelah urusan AD/ART dirampungkan Sang Dewi bisa bergabung ke BKOW karena BKOW adalah wajah dari seluruh organisasi perempuan di bali,” pungkasnya.