Otimalkan Penerapan PPKM Darurat, Eksekutif Minta Dukungan Legislatif | Bali Tribune
Diposting : 15 July 2021 01:03
PAM - Bali Tribune
Bali Tribune/ I Nengah Tamba
balitribune.co.id | Negara  - Peningkatan kasus Covid-19 yang signifikan setiap harinya kini menjadi perhatian serius di daerah. Persoalan pandemi Covid-19 juga dipastikan menjadi komitmen untuk mendapat penanganan segera. Pihak eksekutif kini meminta dukungan pihak legislative untuk mengoptimalkan penerapan PPKM Darurat.
 
Adanya permohonan dukungaan pihak eksekutif kepada kalangan legislatif di Jembrana untuk optimalisasi penerapan PPKM Darurat tersebut terungkap dalam Rapat Paripurna V DPRD Kabupaten Jembrana masa persidangan III tahun sidang 2020/2021, Rabu (14/7/2021), yang digelar secara virtual. Bupati Jembrana I Nengah Tamba dalam pendapat akhirnya menyatakan selaku penyelenggara pemerintah daerah, pihaknya juga memiliki sederet tugas dan tanggung jawab lainnya yang harus dilaksanakan dan dituntaskan bersama. Seperti saat ini yang paling mendesak adalah penanganan pandemi Covid-19. 
 
Dikatakannya, pandemi kembali mengancam masyarakat dengan angka kasus yang kian meningkat dari hari-kehari. Pemerintah Pusat dan Pemprov Bali telah menginstruksikan untuk mendukung secara penuh langkah penangan pandemi ini melalui PPKM Darurat yang sedang berjalan dari Sabtu (3/7/2021) lalu hingga Selasa (20/7/2021) mendatang. Pihaknya kini meminta dukungan dari kalangan Anggota Dewan.
 
“Demi keberhasilan PPKM Darurat ini, Kami mohon dukungan segenap anggota DPRD Jembrana dan seluruh jajaran pemerintah daerah untuk bersama-sama mengoptimalkan pelaksanaan PPKM dengan memberikan edukasi dan sosialisasi kepada msyarakat agar mematuhi segala ketentuan yang telah ditetapkan. Mari bersama-sama memutus rantai penyebaran Covid-19 secara bergotong-royong. Kita harus optimis bahwa kita mampu menang melawan pandemi ini,” ungkap politisi asal Banjar Peh, Kaliakah ini.
 
Di tengah upaya penangan Covid-19, pihaknya juga mengaku memiliki banyak tugas lain terkait pemerintah, pembangunan dan kemasyarakatan yang harus dilaksanakan kedepannya. Seluruh pihak kini diajak bersinergi untuk medukung tugas-tugas pemerintah daerah tersebut. “Kita masih memiliki PR besar untuk menghadirkan kebahagiaan bagi mayarakat Jembrana. Untuk itu kami sangat mengharapkan dukungan, sinergitas, dan kerjasama seluruh stakeholder termasuk dari segenap anggota DPRD Jembrana. Sebagai mitra kerja, kami memandang bahwa DPRD Jembrana memiliki peran yang sangat besar dalam menentukan keberhasilan penyelenggaraab pemerintah, pembangunan, dan kemasyarakatan di Kabupaten Jembrana. Semoga hubungan baik antar legislatif dan eksekutif senantiasa dapat dijaga, karena ini merupakan modal utama untuk mewujudkan Jembrana Bahagia,” imbuhnya. 
 
Rapat Paripurna DPRD Jembrana Rabu kemarin menetapkan Perda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2020. Menurutnya sampai ke tahap pengesahan, berbagai tahapan baik rapat paripurna maupun rapat kerja telah dilalui. Proses tersebut memerlukan dedikasi, integritas dan kerja keras dari segenap Anggota DPRD Jembrana dan ASN Pemkab Jembrana. “Dengan penetapan Perda ini, salah satu tugas yang diamanatkan dalam peraturan perundang-undangan telah berhasil dituntaskan,” tandasnya.