Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

10 Atlet Cricket Bali Ramai-ramai Eksodus ke Papua

Kapolres Bangli, AKBP Agus Tri Waluyo bersama ANDIL - Tim cricket putra Bali yang berhasil mempersembahkan medali emas bagi Bali di ajang PON XIX/2016 Jawa Barat. Mereka kini akan hengkang ke Papua.Bangli yang meraih medali emas Asian Games.

BALI TRIBUNE - Jika sebelumnya dikabarkan hanya 6 atlet cricket Bali ditawari pindah ke Papua, namun kenyataannya sebanyak 10 atlet cricket ramai-ramai mengundurkan diri secara tiba-tiba. Kuat dugaan mereka hengkang ke Papua selaku tuan rumah PON XX/2020.

Salah seorang sumber di Denpasar, Kamis (6/9) menjabarkan nama-nama ke-10 atlet cricket Bali tersebut yang mengundurkan diri. Mereka yakni, Ni Wayan Sariani, I Wayan Budiarta, I Kadek Gamantika, Danielson, I Gede Suda Arsa, I Dewa Gde Putra Kisawa, Gede Darma Arta, Gede Yogi Prastama, dan I Ketut Arya Pastika. Satu orang lagi atas nama Frangki Sony ingin pensiun karena sudah usia.

"Ini baru yang bersangkutan saja mengajukan pengunduran diri ke Pengprov PCI Bali. Baru sebatas tembusan ke KONI Bali. Jadi 10 atlet itu mengajukan mundur ke Ketum Pengprov Cricket Bali," beber sumber tersebut.

Dikonfirmasi terpisah Bidang Prestasi KONI Bali, Nyoman Yamadhiputra tidak mau jauh berkomentar. Hanya saja, dia membenarkan ada 10 atlet cricket Bali ingin pindah ke Papua. "Ini baru yang bersangkutan saja mengajukan pengunduran diri ke Pengprov PCI Bali. Jadi, ranahnya ada di PCI. Kami di KONI baru sebatas tembusan saja," tegas Yamadhiputra.

Untuk lebih jelasnya dia mempersilakan konfirmasi ke Ketum KONI Bali Ketut Suwandi. Hanya saja, aturan soal mutasi Yamadhiputra menyebutkan dua tahun sebelum pelaksanaan PON, atlet melakukan proses mutasi mulai dari klub sampai tingkat provinsi.

"Saya berharap disikapi serius cabor soal pengunduran diri ini. Karena cricket andalan kami saat PON Jabar dapat medali emas. Bahkan mau sapu bersih saja emasnya bisa," tandas Yamadhiputra.

Sementara itu Ketum KONI Bali Ketut Suwandi menegaskan, KONI Bali masih sifatnya menunggu karena sifatnya tembusan. Yang jelas itu bukan soal mutasi tapi pengunduran diri. Hanya saja, surat pengunduran diri atlet PCI ada tandatangan Ketua Umum Pengprov PCI Bali, Tjokorda Raka Kerthiyasa atau Cok Ibah.

Dengan adanya tandatangan ketuanya, kata Suwandi, PCI Bali paling tidak mengetahui jika atlet itu mundur. Pertanyaannya, bagaimana seandainya dia mundur dari Bali, namun tiba-tiba main di Papua saat Pra-PON maupun PON.

"KONI Bali masih mempelajari perbedaan antara mengundurkan diri dengan mutasi. Itu akan dibahas dan dipelajari dengan Bidang Hukum KONI Bali. Tapi kita lihat dulu, apakah mereka mau pindah ke Papua atau tidak," papar Suwandi.

wartawan
Djoko Purnomo
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Terkait Rekrut Direksi Perumda Pasar dan Pangan MGS, Komisi III Berharap Segera Ada Direksi Definitif

balitribune.co.id | Mangupura - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung akan membuka rekrutmen Direksi Perumda Pasar dan Pangan Mangu Giri Sedana (MGS) Kabupaten Badung. Pendaftaran untuk posisi Direktur Utama, Direktur Umum, serta Dewan Pengawas dijadwalkan berlangsung pada 15–19 Desember 2025.

Perekrutan jajaran direksi dan Dewan ini mendapat sambutan baik dari Ketua Komisi III DPRD Badung I Made Ponda Wirawan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ponda Wirawan Hadiri Karya Pedudusan Agung di Pura Dalem Desa Banjar Aseman Abiansemal

balitribune.co.id | Mangupura - Ketua Komisi III DPRD Badung I Made Ponda Wirawan mendampingi Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa menghadiri Karya Mepadudusan Agung, Mapeselang, Mepedanan, Medasar Tawur Balik Sumpah Madya di Pura Dalem Desa Banjar Aseman, Desa Adat Abiansemal, Desa Abiansemal, Kecamatan Abiansemal, Badung, Jumat (28/11/2025). Hadir Perbekel Desa Abiansemal IB. Bisma Wikrama, Bendesa Adat Abiansemal IB.

Baca Selengkapnya icon click

Dua Kelompok Orang Asing Jadi Fokus Pengawasan Imigrasi

balitribune.co.id | Mangupura - Kebijakan keimigrasian di Bali menghadapi tantangan multidimensi yang kompleks, berbenturan antara tuntutan memfasilitasi pertumbuhan ekonomi pariwisata dan keharusan menegakkan kedaulatan negara, hukum, serta norma budaya. Dinamika ini menempatkan Direktorat Jenderal Imigrasi pada posisi dilematis ditengah derasnya arus globalisasi dan ancaman transnasional. Hal tersebut diungkapkan Plt.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.