Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Abrasi Mengganas Ancam Permukiman, Warga Pertanyakan Janji Bantuan Buis

ABRASI - Dampak abrasi di Lingkungan Jineng Agung Gilimanuk kini mengganas dan mengancam permukiman warga.

BALI TRIBUNE - Kendati telah mendapatkan penanganan sementara, namun ganasnya gempuran gelombang air laut di pesisir Selat Bali kini mengakibatkan abrasi di wilayah Kelurahan Gilimanuk justru kian parah. Salah satu titik abrasi terparah di kelurahan ujung barat pulau dewata ini adalah di Lingkungan Jineng Agung. Saat ini memang dampak abrasi di sepanjang pantai yang penuh warga itu sudah cukup parah. Bahkan akses jalan antarlingkungan sudah mulai putus. Teranyar, sekurangnya 22 rumah warga di pinggir pantai terkena dampak ketika gelombang air laut tinggi. Puluhan warga yang tinggal di tepi pantai masih tetap mengaku was-was. Warga kini mempertanyakan kelanjutan pemasangan beton buis sebagai penghalang ombak yang hingga kini belum juga terealisasi.  Warga Lingkungan Jineng Agung mengaku heran lantaran hingga kini belum adanya respon untuk pemasangan senderan yang melindungi permukiman  warga yang terdampak abrasi. Justru pemasangan senderan ini terlebih dulu dilakukan pada garis pantai disekitar titik yang terkena abrasi di Jineng Agung. Salah seorang warga Jineng Agung mengeluhkan titik abrasi di bagian tengah yang paling parah hingga mengancam permukiman justru belum tertangani. “Hanya di tengah sini saja yang belum. Padahal kondisinya sudah parah sampai ke rumah warga,” jelas warga yang enggan disebutkan namanya. Kini gempuran ombak tak dapat terbendung lagi dan gempuran air laut sudah masuk sampai ke rumah-rumah warga. Bahkan dengan daratan yang semakin tergerus, permukiman warga saat ini sudah sangat dekat dengan bibir pantai dan hanya dibatasi jalan antar lingkungan yang kini juga sudah mulai putus.  Kendati sebelumnya warga bersama pemerintah daerah sempat bergotong royong memasang benteng menggunakan beton buis serta tumpukan karung berisi pasir. Namun penanganan sementara itu belum bisa menghapus kekhawatiran warga lantaran kekuatanya tidak sebanding dengan senderan pengaman abrasi yang mengunakan batu amor. Hingga kini juga masih banyak buis yang dijanjikan untuk warga belum terpasang. Warga juga sempat dijanjikan bantuan buis sebelum Pilgub lalu termasuk biaya untuk ongkos alat berat guna memasang buis itu. Jumlah buis yang dijanjikan sebanyak 150 buah yang dibagi 50 buah untuk penanganan di pantai lingkungan Asri dan 100 buah untuk di pantai Jineng Agung. Namun dari seratus buah buis yang dijanjikan untuk di Jineng Agung, yang datang baru 20 buah saja. Buis yang sudah datang itu juga belum terpasang. “Katanya dapat seratus buis teapi yang datang baru duapuluh. Sudah sebulan ;lebih belum dipasang dan sisianya belum datang,” ujar warga lainnya. Warga bingung kemana harus mengadu agar bantuan buis itu bisa secepatnya datang dan dipasang. Ombak besar akan membuat abrasi semakin parah dan semakin mengancam rumah-rumah mereka. Lurah Gilimanuk Gede Wariana Prabawa dikonfirmasi, Selasa (16/10), mengakui untuk penanganan abrasi memang warga mendapat bantuan 150 buis. Namun dari jumlah itu yang sudah datang baru 70 buah. Menurutnya sisanya akan didatangkan saat alat berat yang digunakan untuk memasang sudah datang. “Semua buis itu pasti akan kita datangkan. Karena pertumbangan tempat untuk menaruh dan masih menunggu alat berat maka masih ada yang belum datang. Kita rencanakan buis itu datang bersamaan dengan alat berat sehingga bisa langsung dipasang,” ungkapnya. Menurutnya, pemasangan buis dan sisa buis yang belum datang itu akan datang bersamaan dengan datangnya alat berat tersebut yang kemungkinan baru bisa datang akhir bulan ini hingga awal bulan depan. Selain untuk memasang buis, alat berat itu juga akan digunakan untuk memasang bekas bongkaran proyek di Jembatan Timbang, Cekik. Pihaknya meminta warga bisa bersabar lantaran harus mengantre untuk mendapatkan pinjaman alat berat tersebut. “Warga agar bersabar karena kita harus negtre mendapat giliran alat berat. Selain buis kita juga sudah minta bongkaran proyek di Jembatan Timbang untuk mengurug disana dan sudah diizinkan,” tandasnya.  

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Seri Pemungkas MRS, Astra Honda Kembali Andalkan Kecepatan CBR Series

balitribune.co.id | Jakarta – Pebalap Astra Honda Racing Team (AHRT) siap tampil maksimal pada seri terakhir musim 2025 di gelaran Mandalika Racing Series (MRS) yang akan berlangsung pada 1–2 November 2025. Pebalap AHRT mengandalkan CBR250RR dan CBR600RR untuk melesat kencang di sirkuit kebanggaan Indonesia, Mandalika International Circuit, NTB.

Baca Selengkapnya icon click

Gerbang Bercerita di Dua Tapal Batas Tabanan Ditarget Rampung Akhir November 2025

balitribune.co.id | Tabanan - Program penataan tapal batas dengan konsep gerbang bercerita di dua titik, perbatasan antara Badung dan Jembrana, ditargetkan tuntas pada akhir November 2025. Saat ini, berbagai properti penunjang seperti patung yang mencirikan identitas Kabupaten Tabanan sebagai daerah agraris dan seni budaya sedang dituntaskan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Diduga Bocor, Evakuasi Limbah B3 Kapal Cinta Natomas Dihentikan

balitribune.co.id | Singaraja - Otoritas Pelabuhan Celukan Bawang terpaksa menghentikan upaya evakuasi endapan minyak berupa limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) dari Kapal Floating Storage Offloading (FSO) Cinta Natomas, yang tengah bersandar di Jetty Curah Cair Pelabuhan Celukan Bawang.

Baca Selengkapnya icon click

Pecah Rekor! Kapal Pesiar MV The World Pertama Kali Bermalam di Celukan Bawang

balitribune.co.id | Singaraja – Ada yang berbeda dengan kehadiran kapal pesiar (cruise) di Pelabuhan Celukan Bawang, Gerokgak, pada Jumat (31/10/2025). Biasanya hanya singgah sehari, namun Kapal Pesiar MV The World yang membawa wisatawan mancanegara itu bermalam dan menikmati panorama malam di Pelabuhan Celukan Bawang.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bupati Adi Arnawa Tandatangani BAST Pinjam Pakai Lahan GWK

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa menandatangani Berita Acara Serah Terima (BAST) Pinjam Pakai Lahan Garuda Wisnu Kencana (GWK). Penandatanganan juga dilakukan oleh Kuasa Direksi PT. Garuda Adhimatra Indonesia Erwyanto Tedjakusuma dan diketahui Gubernur Bali Wayan Koster. Penandatangan BAST berlangsung di rumah jabatan Gubernur Bali, Jaya Sabha, Jumat (31/10).

Baca Selengkapnya icon click

Petang, Abiansemal, Mengwi dan Kuta Utara Diawasi 77 CCTV Analitik

balitribune.co.id | Mangupura - Puluhan kamera pengintai atau CCTV telah terpasang di empat kecamatan di Kabupaten Badung, mulai dari Kecamatan Petang, Abiansemal, Mengwi dan Kecamatan Kuta Utara. CCTV tersebut bahkan terhubung langsung dengan pos pengendali Badung Comman Center yang ada di Puspem Badung dan Polres Badung. Pemasangan kamera canggih ini diharapkan bisa membantu menjaga wilayah Badung tetap aman dan nyaman. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.