Ada 595 Pasien Positif Covid-19 di Bali Dalam Perawatan | Bali Tribune
Bali Tribune, Selasa 28 Januari 2025
Diposting : 12 November 2020 06:27
Redaksi - Bali Tribune
Bali Tribune/ Update Covid-19 di Bali, Rabu (11/11).
Balitribune.co.id | Denpasar - Kasus Covid-19 di Provinsi Bali, Rabu (11/11) mencatat masih terus terjadi peningkatan kasus Covid-19 di Bali. Namun sejalan dengan itu juga terjadi peningkatan untuk pasien dalam perawatan yang sembuh.
 
Data yang disampaikan, ada penambahan kasus positif sebanyak 93 orang (87 orang melalui Transmisi Lokal dan 6 PPDN). Untuk pasien sembuh penambahan sebanyak  53 orang dan untu pasien meninggal dunia, nihil.
 
Jumlah kasus secara kumulatif se Bali, untuk Positif ada 12.430 orang. Untuk pasien sembuh ada 11.433 orang (91,98%), dan yang meninggal ada 402 orang (3,26%). Kasus aktif dalam penanganan atau perawatan medis sampai saat ini ada 595 orang (4,79%).
 
Dengan terus terjadi peningkatan kasus Covid-19 di Bali, ditegaskan kepada seluruh desa adat menghentikan segala bentuk keramaian yang mendatangkan banyak orang.
 
Untuk sementara, pelaksanaan upacara adat atau keagamaan yang sudah terporgram agar dilaksanakan dengan jumlah peserta ynag terbatas dan memenuhi protokol kesehatan.
 
Serta semua bentuk kegiatan adat yang melibatkan banyak orang, seperti pasangkepan, patedunan, dan sejenisnya supaya dilaksanakan dengan jumlah peserta yang sangat terbatas.
 
"Pengendalian dan pencegahan ini adalah tanggung jawab kita bersama. Sinergi antara Pemerintah, masyarakat dan semua pihak adalah kunci utamanya. Untuk itu mari bersama kita terapkan protokol kesehatan kapanpun dan dimanapun berada," tulisnya.
 
Ingat pesan ibu "terapkan 3M" yakni memakai masker dimanapun terutama saat berada ditengah keramaian dan sedang mengobrol (berbicara) dengan orang lain, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir setiap saat karena aliran air sabun sangat efektif melarutkan virus dan kuman di kulit, serta ingatlah selalu untuk menjaga jarak dengan orang lain.
 
Tetaplah waspada dan patuh  jalankan protokol kesehatan dimanapun kita berada. COVID-19 musuh tak kasat mata, mengincar tiap momen kelengahan kita.