Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Ada JKN-KIS, Ani Siap Jalani Persalinan Anak Kedua

Bali Tribune / Ada JKN-KIS, Ani Siap Jalani Persalinan Anak Kedua

balitribune.co.id | Denpasar – Bukan rahasia lagi jika sejak kehadiran program Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) telah banyak masyarakat yang tertolong merasa sangat terbantu dengan adanya program yang dikelola BPJS Kesehatan ini. Salah satu manfaat program JKN-KIS yang sangat membantu masyarakat, khususnya bagi para ibu adalah kemudahan bersalin tanpa mengeluarkan biaya lantaran telah terjamin JKN-KIS.

Dialah Ida Ayu Putu Udiyani yang merupakan salah satu dari jutaan ibu yang memiliki pengalaman menjalani persalinan dengan JKN-KIS. Ani begitu ia biasa disapa, sehari-harinya berprofesi sebagai Guru Bahasa Indonesia di Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan telah terdaftar menjadi peserta JKN-KIS segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) kelas 2.

“Sebelumnya saya telah memiliki pengalaman menjalani proses persalinan pertama melalui proses sectio caesarea (SC) atas rekomendasi dokter dan semuanya ditanggung JKN-KIS,” kenang Ani.

Sebagai peserta JKN-KIS, Ani sangat sadar akan kewajibannya membayar iuran melalui potongan gaji yang didapat yaitu 1% dari penghasilannya dan 4% dari pemberi kerja. Bagi Ani, kewajiban yang ia bayarkan tidak sebanding dengan hak yang ia dapatkan sebagai peserta JKN-KIS. Oleh karena itu ia sangat bersyukur lantaran program ini sudah ada sejak ia melahirkan anak pertamanya.

“Bagi saya menjadi peserta JKN-KIS bukan hanya kewajiban saya sebagai seorang pekerja dan warga negara yang baik tetapi juga bentuk proteksi diri dan keluarga jika suatu saat memerlukan penanganan medis,” ujar Ani.

Ani sangat mendukung adanya Program JKN-KIS, karena baginya program ini adalah bentuk perhatian pemerintah kepada seluruh rakyatnya dalam bentuk jaminan kesehatan.

“Saya sangat bersyukur seluruh biaya mulai dari proses administrasi, pemeriksaan awal, persalinan hingga pemulihan paska bersalin ditanggung penuh JKN-KIS,” ungkap Ani.

Kini Ani pun tengah mengandung anak keduanya yang tidak lama lagi akan segera lahir. Wanita 30 tahun ini mengaku siap menjalani persalinan kedua dengan tenang lantaran telah memiliki JKN-KIS.

“Semoga persalinan kedua saya akan berjalan lancar dan semoga Program JKN-KIS akan terus berkesinambungan karena manfaatnya sangat luar biasa apalagi bagi pekerja seperti saya,” pungkas Ani. 

wartawan
DH/EK
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Karangasem Krisis Murid, Banyak Sekolah Hanya Mendapatkan 2 Hingga 8 Murid Baru

balitribune.co.id | Amlapura - Kabupaten Karangasem saat ini tengah mengalami krisis murid atau siswa. pada Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun Ajaran 2025/2026, hampir sebagian besar Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Karangasem mengalami kekurangan murid baru atau jumlah murid baru yang mendaftar dan melakukan pendaftaran ulang masih jauh dari jumlah kuota yang didaftarkan oleh sekolah di Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Pusat.

Baca Selengkapnya icon click

Wakil Bupati Karangasem Pimpin Apel Peringatan Perang Besar Tanah Aron ke-79

balitribune.co.id | Amlapura - Wakil Bupati Karangasem, Pandu Prapanca Lagosa, memimpin langsung Apel Peringatan Perang Besar Tanah Aron ke-79 yang digelar di Lapangan Tanah Aron, Bebandem, Senin (7/7). Apel ini menjadi momentum penting untuk mengenang perjuangan para pahlawan Tanah Aron dalam mempertahankan tanah air dari penjajahan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, F-PDIP Apresiasi Pemkab Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Badung menerima Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024 untuk disahkan dan ditetapkan menjadi Peraturan Daerah (Perda).

Persetujuan tersebut disampaikan dalam pembacaan Pandangan Umum (PU) Fraksi PDI Perjuangan pada Rapat Paripurna DPRD Badung, Selasa (8/7) di ruang Sidang Utama Gosana, Gedung DPRD Badung. 

Baca Selengkapnya icon click

Pemkab Badung Diminta Berhati-hati Dalam Tata Kelola APBD 2025, F-Golkar: Penetapan Target PAD Harus Lebih Realistis

balitribune.co.id | Mangupura - DPRD Kabupaten Badung menggelar Rapat Paripurna membahas Pandangan Umum Fraksi-Fraksi terhadap Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024, Selasa (8/7). 

Dalam rapat yang digelar di Gedung DPRD Badung ini, Fraksi Golkar mengharapkan pentingnya penetapan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang lebih realistis agar tidak menghambat jalannya program di OPD.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.