Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Ada JKN-KIS, Ibu Selamat Anak Pun Sehat

Bali Tribune/ Narasumber : Erna Yuwanita Mustika (34)

balitribune.co.id | Denpasar – Program Jaminan Kesehatan Nasional - Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) adalah program yang wajib diikuti oleh seluruh rakyat Inonesia dan memiliki manfaat yang sangat besar. Salah satu manfaat Program JKN-KIS yang sangat membantu masyarakat, khususnya para ibu adalah kemudahan saat menjalani persalinan tanpa mengeluarkan biaya. Erna Yuwanita Mustika (34), salah satu dari jutaan ibu yang melahirkan dengan JKN-KIS. Erna begitu sapaannya adalah peserta JKN-KIS segmen Pekerja Penerima Upah (PPU) kelas 2 dan berkenan membagikan pengalamannya menggunakan JKN-KIS. Erna sangat bersyukur lantaran dirinya sangat terbantu dengan adanya Program JKN-KIS. “Ini adalah pengalaman pertama saya melahirkan menggunakan JKN-KIS melalui proses sectio caesarea (SC) atas rekomendasi dokter,” kenang Erna. Seperti yang diketahui, jika melahirkan melalui proses SC berbeda dengan melahirkan melaui proses normal dan tentu saja memerlukan biaya yang tidak sedikit, apalagi sang suami hanya berprofesi sebagai seorang pengemudi di salah satu perusahaan di Denpasar. “Saya sangat bersyukur lantaran seluruh biaya mulai dari proses administrasi, pemeriksaan awal, persalinan hingga pemulihan paska bersalin ditanggung penuh JKN-KIS,” ungkap Erna. Erna sangat mendukung adanya Program JKN-KIS, karena baginya program ini adalah bentuk perhatian pemerintah kepada rakyatnya dalam hal jaminan kesehatan. Bagi Erna, menjadi peserta JKN-KIS bukan hanya kewajiban sebagai warga negara yang baik, tetapi juga bentuk proteksi diri dan keluarga jika suatu saat memerlukan penanganan medis. “Pelayanan di rumah sakit sangat bagus, perawatnya sangat baik dan kamar rawat inapnya juga bersih serta nyaman. Untuk pendaftaran putra saya yang baru lahir, sudah langsung difasilitasi pihak rumah sakit sehingga kami sebagai orang tua semakin terbantu,” jelas Erna. Erna memiliki harapan besar agar Program JKN-KIS dapat terus berjalan, karena manfaatnya sangat luar biasa. Dirinya mengaku tenang dan sangat berterima kasih dengan adanya Program JKN-KIS, karena ia bisa melahirkan dengan tenang tanpa memikirkan biaya untuk bersalin. 

wartawan
Redaksi
Category

Cegah Aksi "Ulah Pati", Badung Kebut Pemasangan Railing di Jembatan Tukad Bangkung

balitribune.co.id | Mangupura - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mengkebut pemasangan pagar railing di areal Jembatan Tukad Bangkung, Desa Plaga, Kecamatan Petang. Ini menyusul aksi ulah pati atau bunuh diri yang kembali terjadi di jembatan tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Bersiap Hadapi Musim Hujan, Bupati Tinjau Trash Rack Tukad Mati dan Jalan Simpang Teuku Umar Barat

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa meninjau alat penyaring sampah (trash rack) di alur Tukad Mati, Kelurahan Legian, Kuta, pada Jumat (26/9). Turut hadir Ketua Komisi II DPRD Badung I Made Sada, serta Plt. Kadis PUPR Kabupaten Badung I Nyoman Karyasa beserta jajaran.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gabungan Komisi di DPRD Badung Turun ke GWK, Siapkan Surat Pemanggilan

balitribune.co.id | Mangupura - Gabungan 4 Komisi di DPRD Kabupaten Badung, masing-masing Komisi I, II, III, dan IV, turun langsung mengecek lokasi penutupan akses jalan warga oleh manajemen Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung pada Jumat (26/9) siang.

Baca Selengkapnya icon click

Rai Mantra Soroti Lemahnya Sinkronisasi Program Makan Bergizi, Minta Pengawasan Diperketat

balitribune.co.id | Denpasar - Anggota DPD RI asal Bali, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra atau Rai Mantra, menilai maraknya kasus keracunan massal akibat makanan yang disalurkan melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sejumlah daerah akibat lemahnya sinkronisasi kewenangan antara pemerintah pusat dan hal ini dinilai menjadi titik lemah dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi (MBG) untuk anak sekolah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Periode Januari-Agustus 2025, BPJS Ketenagakerjaan Gianyar Bayar Klaim Beasiswa Senilai Rp1,5 Miliar

balitribune.co.id | Gianyar - Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Bali Gianyar, Venina mengatakan manfaat beasiswa telah diberikan kepada anak dari peserta BPJAMSOSTEK yang meninggal dunia. Periode Januari-Agustus 2025, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bali Gianyar telah melakukan pembayaran klaim beasiswa sebesar lebih Rp1,5 miliar untuk 315 penerima.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.