Angin Linus Ambrukkan Bangunan Pura Dalem Alit | Bali Tribune
Diposting : 12 April 2020 17:15
I Nyoman Astana - Bali Tribune
Bali Tribune / Warga membersihkan puing bangunan Bale Pesantian yang ambruk di Pura Dalem Alit, Desa Sayan, Ubud

balitribune.co.id | Gianyar - Di tengah Wabah Covid 19 menghantui, bencana alam juga turut menyambangi. Pura Dalem Alit, Banjar Baung, Desa Sayan, Ubud, sebuah bangunan Bale Pesantian didapati ambruk setelah diterjang angin ngelinus. Meski tidak ada korban jiwa, namun kerugian yang akibatkan kejadian ini mencapai Rp 450 juta.

Kelian  Dinas Banjar Baung, I Kadek Arianta didampingi Kelihan Adat, Wayan Mawa, Minggu (12/4) kemarin menuturkan, angin yang berhembus kencang itu terjadi Sabtu (11/4) siang.  Karena tik kuat menahan sambaran angin neglinus ini, bale pesantian pun ambruk. "Siang itu, tiba-tiba angin sangat kencang di wilayah Desa Sayan. Sekitar pukul 12.30 bangunan bale pesantian ini kami dapati ambruk,” terangnya.

Disebutkan, Bangunan yang ambruk ini, merupakan bangunan yang kondisinya masih lumayan baru, selesai dikerjakan pada tahun 2010 lalu. Baru sekitar 10 tahun, mungkin karena angin sangat kencang, bangunan itu pun berakhir rata dengan tanah. Meski tidak ada korban jiwa, diperkirakan kerugiannya mencapai Rp 450 juta. Paska kejadian itu, beberapa krama Banjar Baung bergotong royong untuk melakukan pembersihan puing-puing bangunan di sekitar lokasi pura. 

Atas musibah ini,  pihaknya mengaku akan melakukan pembersihan secara niskala atau pecaruan di lokasi kejadian. Yaitu di jeroan pura, namun untuk harinya masih menunggu hasil parum dengan krama. Terkait pecaruan pihaknya masih menunggu hasil paruman nanti pada hari Sukra Pon, karena hari itu jadwal sangkep peneman di Banjar Baung. “Kami hany berharap ada bantuan sedikit dari pemerintah terkait bencana ini," imbuhnya. 

Secara terpisah, Perbekel Desa Sayan, I Made Andika mengaku sudah menindaklanjuti musibah tersebut. Menerima informasi bangunan pura roboh, pihaknya langsung berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Bupati Gianyar. “Bahkan Bapak Bupati sudah melihat langsung lokasi bangunan yang roboh melalui video call," tandasnya.