Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

April, Pasar Seni Sukawati Mulai Dibongkar

Bali Tribune/ DIRENOVASI - Pasar Seni Sukawati segera direnovasi total.

Bali Tribune, Gianyar - Sempat ditunda, Renovasi total Pasar Seni Sukawati dipastikan terlaksna tahuan ini. Bahkan, Pemkab Gianuyar mulai bersosialisasi agar para pedagang sudah harus mengosongkan pasar tersebut, dan pindah ke pasar sementara di Lapangan Sutasoma, Desa Batuan, Sukawati hingga akhir Maret ini.  Renovasi pasar ini menggunakan APBN dari Kementarian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Dari data yang dihimpun, Selasa (12/3), Anggaran perbaikannya sebesar Rp 77 miliar, dari APBN Kementarian PUPR. Perbaikan ini dilakukan pada dua lokasi, yakni kios blok A yang menampung 778 pedagang dan blok B yang menampung 24 pedagang. Dengan anggaran tersebut, Pasar Seni Sukawati juga akan dilengkapi baseman, yang dirancang bisa menampung 77 unit mobil. Lantaran gedung blok A dan blok B ini dipisahkan oleh jalan umum, sehingga baseman selain dibuat di bawah gedung, sebagian arealnya juga akan berada di bawah jalan, sehingga jalan umum yang saat ini dilalui masyarakat, kemungkinan akan dibongkar dalam proses pembuatan baseman. Kepala Bappeda Gianyar Gede Widarma Suharta saat ditemui, Selasa (12/3), membenarkan hal tersebut. Terkait proses pengosongan gedung, pihaknya telah melakukan sosialisasi pada para pedagang, dan para pedagang telah menyetujuinya. Kata dia, pada hari suci Puranama Kedasa atau 20 Maret 2019 ini, pihaknya akan melakukan prosesi pemindahan Pura Melanting (Pura Pasar) ke Lapangan Sutasoma, yang merupakian pasar sementara para pedagang. “Awal April akan dilakukan pembongkaran, pertengahan April gedung sudah rata dengan tanah. Proses pembangunan gedung baru akan dilakukan Mei 2019. Perlu diketahui, Purnama Kedasa kami juga akan melakukan pemindahan Pura Melanting ke lapangan Sutasoma,” ujarnya. Mengenai kondisi baseman yang akan dibuat di bawah jalan, Widrma membenarkan. Namun jalan yang dimaksud bukan jalan provinsi, tetapi jalan kabupaten yang memisahkan pasar blok A dan B. Keberadaan baseman, kata dia, sangat dibutuhkan untuk mengirai kemacetan seperti saat ini.  “Basemannya dirancang untuk 77 unit mobil. Tak dipungkiri, banyak bus besar yang datang bawa pelanggan, nanti akan parkir di Jaba Pura Desa, yang akan dikelola desa adat. Begitu juga dengan pedagang yang berjualan pada malam hari di Pasar Seni Sukawati, nanti desa adat yang mencarikan tempat, sebab itu mereka yang mengelola,” ujarnya. 

wartawan
Redaksi
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Akhir 2025 TPA Suwung Tutup Permanen, Mulai 1 Agustus Tidak Terima Sampah Organik

balitribune.co.id | Denpasar - Terhitung mulai 1 Agustus 2025, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Sarbagita Suwung tidak lagi menerima kiriman sampah organik. Selanjutnya, TPA seluas 32,4 hektare ini akan ditutup secara permanen pada akhir Desember 2025. Informasi tersebut disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Bali, Dewa Made Indra, dalam siaran pers pada Rabu (30/7).

Baca Selengkapnya icon click

Menjaga Warisan Budaya Dunia Jatiluwih

balitribune.co.id | Dalam beberapa tahun belakangan ini, eksistensi Jatiluwih sebagai warisan budaya dunia terus menjadi perbincangan dari berbagai kalangan karena ditengarai  adanya pembangunan fisik yang semakin masif. Pesatnya pembangunan tersebut seiring dengan meningkatnya jumlah wisatawan yang mengunjungi kawasan Jatiluwih.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kapal Tanker Pertamina Diduga Bocor, Bencana Lingkungan Mengintai

balitribune.co.id | Singaraja – Kondisi kapal tanker Floating Storage Ofloading (KSO) Cinta Natomas Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) yang sedang tambat di Pelabuhan Celukan Bawang semakin mengkhawatirkan. Kapal yang memuat limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (B3) akibat endapan minyak mentah itu diduga mengalami kebocoran.

Baca Selengkapnya icon click

Tekankan Pentingnya Safety Riding, Astra Motor Bali Ajak Komunitas Balap Terapkan Prinsip #Cari_Aman

balitribune.co.id | Denpasar – Astra Motor Bali melalui instruktur Safety Riding-nya, Yosepth Klaudius, kembali mengingatkan pentingnya menerapkan prinsip #Cari_Aman tidak hanya di jalan raya, tetapi juga saat mengikuti kegiatan track day di sirkuit. Edukasi ini diberikan dalam rangka menumbuhkan kesadaran berkendara yang aman, bertanggung jawab, dan tetap menyenangkan, baik di arena balap maupun di jalan umum.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.