
balitribune.co.id | Negara - Komitmen Pemerintah Kabupaten Jembrana di bawah kepemimpinan Bupati I Nengah Tamba dan Wabup IGN Patriana Krisna dalam membuka keran investasi bagi para investor yang ingin berinvestasi di Kabupaten Jembrana kini membuahkan hasil.
Rabu (23/3/2022), dilaksanakan peletakan batu pertama (Groundbreaking) fasilitas produksi baru PT. Mitra Prodin dengan nilai investasi 200 Milyar bertempat Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo. Peletakan batu pertama perusahaan yang bergerak di bidang manufacturing produsen, grosir, dan distributor berbagai perlengkapan merokok ini dilakukan secara resmi oleh Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati.
Peletakan batu pertama ini dihadiri langsung Direktur PT. Mitra Prodin Robert Hensby serta Bupati Jembrana I Nengah Tamba. Direktur PT Mitra Prodin Robert Hensby mengatakan total investasi yang digelontorkan perusahaan ini mencapai Rp 200 miliar. Pembangunan diharapkan bisa rampung dalam waktu kurang dari 12 bulan.Fasilitas ini diharapkan mampu mempekerjakan lebih dari 4 ribu orang terutama dalam kapasitas produksi, dengan potensi peningkatan menjadi 7 ribu karyawan dari waktu ke waktu.
Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati (Cok Ace) mewakili Pemerintah Provinsi Bali mengapresiasi langkah dari PT Mitra Prodin yang sudah mengembangkan sayap investasi dari Kabupaten Gianyar ke Kabupaten Jembrana. Seperti diketahui di Gianyar sendiri investasi ini sudah mampu menyerap 7 ribu tenaga kerja. "Kita berharap ditengah pandemi covid-19 yang sudah melanda selama 2 tahun ini menyebabkan ekonomi bali lumpuh. Dengan adanya investasi dari PT Mitra Prodin di Jembrana ini sangat bagus, bisa menjadi alternatif lain selain sektor pariwisata yang akan menumbuhkan perekonomian di Bali khususnya kabupaten Jembrana," jelasnya.
Bupati Jembrana I Nengah Tamba menuturkan dengan telah dimulainya tahap pembangunan pabrik PT Mitra Prodin melalui ground breaking tadi diyakininya akan mampu menyerap ribuan tenaga kerja. “Ini adalah salah satu investasi besar yang masuk ke Jembrana, tentu kita sambut dengan baik. Bahkan dengan investasi dari PT Mitra Prodin ini mampu menyerap 4 ribu-6 ribu tenaga kerja warga Jembrana. Ini menjadi awal yang baik,“ ujarnya.
Pihaknya meyakini, pembangunan dan keran investasi yang masuk akan mendukung pertumbuhan ekonomi di Jembrana sekaligus memberikan kesejahteraan masyarakat sekitar.