Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bangunan Pasar Ikan Pengeragoan Terbengkalai

TERBENGKALAI - Kondisi bangunan pasar ikan di Desa Pengeragoaan, Pekutatan yang kini masih belum dimanfaatkan dan terkesan terbengkalai.

Negara, Bali Tribune

Pasar ikan di Desa Pengeragoan, Pekutatan sejak dibangun satu tahun yang lalu hingga kini masih belum dimanfaatkan dan terkesan terbengkalai. Warga Pengeragoan pun mempertanyakan pemanfaatan bangunan milik Pemkab Jembrana itu.

Bangunan yang dikerjakan pada Sepetember tahun lalu oleh CV Jaya Lestari ini merupakan kegiatan program optimalisasi pengelolaan dan pemasaran produksi perikanan dengan anggaran Rp 296.583.000.

Pantauan di lokasi, Senin (18/4), tampak belum ada aktifitas apapun di bangunan yang berdiri di pinggir pantai sekitar 10 meter dari Jalan Nasional Denpasar-Gilimanuk itu. Kendati bangunan baru, namun kondisinya tampak kotor dan areal di sekitarnya dimanfaatkan warga untuk tempat mengembalakan sapi.

Sejumlah warga Pengeragoan yang ditemui, Senin kemarin, mengatakan pemerintah jangan hanya membangun saja tetapi tidak dimanfaatkan yang ujung-ujungnya akan menjadi mangkrak dan mubasir.

Kepala Dinas Kelautan Perikanan dan Kehutanan (KPK) Kabupaten Jembrana dikonfirmasi membenarkan bangunan itu hingga kini belum dimanfaatkan. Dikatakannya bangunan itu akan dimanfaatkan sebagai pasar ikan dan rumah makan yang dikelola oleh kelompok masyarakat (Pokmas) Minas Sejahtera. Menurutnya, kajiannnya sudah masuk dan akan segera dilakukan persiapan pembukaan. Bupati Jembrana telah menyetujui kajian tersebut dan baru turun.

Ketua Pokmas Mina Sejahtera I Wayan Yohanes Susila saat dikonfirmasi tidak menampik bangunan tersebut terbengkalai karena pihaknya hingga kini masih menunggu SK dari Bupati Jembrana karena pihaknya belum berani mengelola sebelum ada SK tersebut. Ia memastikan jika bangunan tersebut akan dimanfaatkan.

Menurutnya, selain sebagai pasar ikan, rencananya tempat itu akan digunakan sebagai lesehan atau rumah makan masakan Ikan Gurami serta kuliner lainnya. Pihaknya pun telah bertemu dengan Dinas KPK dan dalam waktu dekat akan dibersihkan. Untuk penataannya menurutnya dibagian barat bangunan itu akan dikembangkan rest area dengan beberapa banguna gazebo.

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Sering Banjir-Longsor, Pemkab Tabanan Akan Buat Jembatan di Lembah Sanggulan

balitribune.co.id | Tabanan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan akan membuat jembatan pada lokasi lima rumah yang terkena banjir dan longsor di Perumahan Lembah Sanggulan di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri.

Rencana ini merupakan solusi yang hendak direalisasikan Pemkab Tabanan mulai 2026 mendatang untuk mengantisipasi terulangnya banjir dan longsor di kawasan itu.

Baca Selengkapnya icon click

Ketua DPRD Tabanan Dorong Normalkan Aliran Tukad Yeh Dati Karena Sering Meluap

balitribune.co.id | Tabanan – Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, meminta pemerintah daerah setempat menormalkan aliran sungai atau Tukad Yeh Dati di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, karena airnya sering meluap hingga menyebabkan banjir dan longsor.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

BWS Bali-Penida Fokus Normalisasi Sungai dan Infrastruktur Pengendali Banjir

balitribune.co.id | Denpasar - Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali-Penida tengah menyiapkan langkah serius untuk menormalisasi sejumlah sungai besar di Bali. Kepala BWS Bali-Penida, Gunawan Suntoro, menegaskan normalisasi ini mendesak dilakukan menyusul tingginya curah hujan yang berpotensi menimbulkan banjir.

Baca Selengkapnya icon click

Tim Gabungan BPBD Terus Sisir Sungai Pascabanjir

balitribune.co.id | Denpasar - Tim gabungan BPBD dan perkumpulan penyelam Desa Serangan melakukan penyisiran korban banjir bandang di aliran Tukad Badung di kawasan Istuari Dam Suwung, Rabu (17/9). Penyisiran yang melibatkan 9 penyelam secara bergantian, terus dilakukan sejak pagi selama dua hari ini di lokasi yang sama. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dapur Umum Korban Banjir di Pulau Biak I Masih Berlangsung

balitribune.co.id | Denpasar - Salah satu wilayah yang terdampak banjir bandang pada 10 September 2025 lalu adalah warga Jalan Pulau Biak I dan II dimana kawasan ini genangan air mencapai setinggi rumah. Pemukiman padat penduduk ini memutuskan untuk membuat dapur umum di kamp yang sebelumnya jadi tempat pengungsian.

Baca Selengkapnya icon click

BPR Lestari Bali Lanjutkan Aksi Peduli untuk Warga Terdampak Banjir Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Dampak banjir bandang yang melanda sejumlah titik di Kota Denpasar masih terasa hingga kini. Lumpur dan sampah yang menumpuk membuat warga kesulitan membersihkan lingkungan mereka.

Sebagai bentuk kepedulian, BPR Lestari Bali kembali turun langsung membantu warga pada Selasa (16/9). Kali ini, aksi gotong royong difokuskan di Jalan Glogor Carik dan Perumahan Griya Selaras, Ubung Kaja.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.