Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Banjir Luapan, Ribuan Ekor Koi Hanyut

Bali Tribune/BANJIR – Kondisi banjir luapan di Banjar Selat, Belega, Gianyar.

balitribune.co.id | Gianyar  - Sempat mereda dalam satu dua bulan ini, hujan lebat tiba-tiba mengguyur wilayah Gianyar, Kamis (9/9/2021). Masih dikarenakan faktor sampah kiriman, banjir luapan di sejupa tempa pun tidak dapat dihindari. Banjir lupan mencolok terjadi Banjar Selat, Desa Belega, Blahbatuh, Gianyar mengalami banjir hingga setinggi paha dan lutut. Ironisnya, ribuan Ekor Ikan Koi yang dilepas di aliran irigasi stempat pun dipastikan hanyut.
 
Dari Keterangan yang diterima, tanda-tanda banjir luapan sudah terlihat sejak pukul 02.00 dinihari. Kondisi terparah terjadi pukul 05.00 Wita, dimana saat itu air sudah setinggi paha. Saat itu, warga secara gotong royong membersihkan saluran drainase yang tersumbat sampah kiriman. Meskipun drainase sudah dibersihkan, namun dikarenakan drainase yang kecil, menyebabkan warga butuh menunggu beberapa jam hingga akhirnya air bisa surut. “Karena luapan air sangat tinggi, kendaraan pun tidak bisa melintas,” ungkap salah seorang warga I Kadek Jeki.
 
Akibat Banjir luapan ini, sejumlah ayam ayam peliharaan warga hanyut. Dan, yang paling parah adalah ikan koi yang dipelihara pemuda setempat. “Pemuda di banjar ini memelihara sekitar 1.000 ekor ikan koi di saluran drainase. Bahkan kini ukurannya sudah 50 cm. Namun sudah hanya dan hanya beberapa ekor yang berhasil ditemukan," ujarnya.
 
Disebutkan, banjir kali ini adalah banjir terparah di Banjar Selat. Ini terjadi karena air kiriman sangat besar, sementara saluran drainase sangat kecil. Pihaknya berharap kondisi saluran drainase ini mendapat perhatian pemerintah. 
wartawan
ATA
Category

Pariwisata Bali Didorong Mengadopsi Konsep Bangunan Hijau dan Cerdas

balitribune.co.id | Mangupura - Kepariwisataan Bali yang kian populer, membuat pemilik modal tertarik berinvestasi di sektor akomodasi wisata. Pelaku usaha di sektor perhotelan di Bali didorong mampu mengadopsi konsep bangunan gedung hijau dan bangunan gedung cerdas dalam setiap proyek pembangunannya. Hal ini untuk mendukung target Bali emisi nol pada 2045 dan pemerintah pusat pada 2060 melalui pengelolaan energi yang efisien dan berkelanjutan.

Baca Selengkapnya icon click

Sering Banjir-Longsor, Pemkab Tabanan Akan Buat Jembatan di Lembah Sanggulan

balitribune.co.id | Tabanan – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tabanan akan membuat jembatan pada lokasi lima rumah yang terkena banjir dan longsor di Perumahan Lembah Sanggulan di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri.

Rencana ini merupakan solusi yang hendak direalisasikan Pemkab Tabanan mulai 2026 mendatang untuk mengantisipasi terulangnya banjir dan longsor di kawasan itu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ketua DPRD Tabanan Dorong Normalkan Aliran Tukad Yeh Dati Karena Sering Meluap

balitribune.co.id | Tabanan – Ketua DPRD Tabanan, I Nyoman Arnawa, meminta pemerintah daerah setempat menormalkan aliran sungai atau Tukad Yeh Dati di Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri, karena airnya sering meluap hingga menyebabkan banjir dan longsor.

Baca Selengkapnya icon click

BWS Bali-Penida Fokus Normalisasi Sungai dan Infrastruktur Pengendali Banjir

balitribune.co.id | Denpasar - Balai Wilayah Sungai (BWS) Bali-Penida tengah menyiapkan langkah serius untuk menormalisasi sejumlah sungai besar di Bali. Kepala BWS Bali-Penida, Gunawan Suntoro, menegaskan normalisasi ini mendesak dilakukan menyusul tingginya curah hujan yang berpotensi menimbulkan banjir.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tim Gabungan BPBD Terus Sisir Sungai Pascabanjir

balitribune.co.id | Denpasar - Tim gabungan BPBD dan perkumpulan penyelam Desa Serangan melakukan penyisiran korban banjir bandang di aliran Tukad Badung di kawasan Istuari Dam Suwung, Rabu (17/9). Penyisiran yang melibatkan 9 penyelam secara bergantian, terus dilakukan sejak pagi selama dua hari ini di lokasi yang sama. 

Baca Selengkapnya icon click

Dapur Umum Korban Banjir di Pulau Biak I Masih Berlangsung

balitribune.co.id | Denpasar - Salah satu wilayah yang terdampak banjir bandang pada 10 September 2025 lalu adalah warga Jalan Pulau Biak I dan II dimana kawasan ini genangan air mencapai setinggi rumah. Pemukiman padat penduduk ini memutuskan untuk membuat dapur umum di kamp yang sebelumnya jadi tempat pengungsian.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.