Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

BBPOM Sidak Takjil di Bangli

Bali Tribune/ MENGECEK - Petugas BPOM bersama Disperindag dan Dinas PKP Bangli mengecek produk makanan di sepuratan LC Aya, Kelurahan Bebalang, Bangli, Senin (10/5).
balitribune.co.id | Bangli  - Balai Besar Pengawasan Obat dan Makanan (BBPOM) Denpasar melakukan sidak takjil di wilayah Bangli, Senin (10/5). Petugas turun bersama petugas Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) serta Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan (PKP) Bangli. 
 
Petugas mendatangi beberapa lokasi seperti Senggol di Terminal Loka Crana, penjual makan di seputaran LC Aya, Kelurahan Bebalang. Ketua BBPOM Denpasar Ni Gusti Ayu Nengah Suarningsih mengatakan petugas turun untuk memastikan makanan yang dijual layak konsumsi dan tidak mengandung bahan berbahaya. "Salah satu sasaran takjil jadi salah satu kami awasi. Kita ketahui Pada Hari Raya Idul Fitri banyak pedagang makanan yang bermunculan," sebutnya. 
 
Lebih lanjut disampaikan, produk makanan dicek guna memastikan tidak adanya bahan berbahaya untuk pangan. Bahan berbahaya seperti rodamin B, borak, hingga formalin. Dari beberapa lokasi yang didatangi setidaknya ada 18 sampel makanan yang diuji lab. Kemudian dari pemeriksaan yang dilakukan makanan yang dijual tergolong aman. Meski demikian ada beberapa hal yang perlu mendapat perhatian, yakni soal kebersihan. Sanitasi juga harus diperhatikan. 
 
Gusti Suarningsih jika masih ditemukan pengambilan makanan  dengan tangan telanjang. Semestinya pedagang menggunakan alat untuk mengambil makanan tersebut. "Makanan jangan diambil dengan tangan telanjang tetapi harus menggunakan alat seperti penjepit," benernya. 
 
Selain itu, di tekanan penempatan juga harus terlindung dari debu ataupun lalat. 
 
Disinggung bila ditemukan makanan yang mengandung bahan berbahaya, kata Gusti Suarningsih jika akan dilakukan tindakan berupa teguran. Petugas akan mencari sumber produksi makanan tersebut. Kemudian dilanjutkan untuk dilakukan pembinaan. "Tentu akan dilakukan pembinaan agar tidak menggunakan bahan yang dilarang. Setelah dibina tetapi masih mengulangi kembali akan ada penangan lebih lanjut. Pelanggaran berat dapat diproses hukum," tegasnya. 
wartawan
Agung Samudra
Category

ECOMOVE 2025, Langkah Nyata HIMA LSPR Bali Jaga Ekosistem Pesisir

balitribune.co.id | Mangupura - HIMA LSPR Bali kembali menunjukkan komitmennya dalam pelestarian lingkungan melalui kegiatan ECOMOVE #1 yang diselenggarakan di Ekowisata Mangrove Batu Lumbang pada Minggu (23/11). Mengusung tema “Satu Aksi, Seribu Arti, untuk Bumi yang Lestari,” kegiatan ini diikuti oleh 60 peserta dari berbagai SMA, perguruan tinggi, dan perwakilan sponsor.

Baca Selengkapnya icon click

Komite III DPD RI Gelar Rapat Kerja Bersama Pemerintah di Bali dalam Inventarisasi Materi Pengawasan UU Narkotika

balitribune.co.id | Denpasar - Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI) memiliki mandat konstitusional untuk memperjuangkan kepentingan daerah dalam proses penyusunan kebijakan nasional, termasuk dalam sektor kesehatan melalui alat kelengkapan Komite III. Sebagai representasi daerah, DPD RI berperan memastikan bahwa kebijakan nasional di sektor kesehatan benar-benar dapat diimplementasikan di daerah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tradisi Makepung Lampit, Ritual Kesuburan dan Syukur Petani

balitribune.co.id | Negara - Makepung sebagai salah satu kekayaan budaya di Jembrana. Selain atraksi makepung cikar, Jembrana juga memiliki atraksi makepung lampit. Makepung lampit memiliki keunikan dan daya tarik tersendiri. Sebagai warisan budaya tak benda, kini makepung terus dilestarikan di Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

OJK: Konsistensi Kinerja Perbankan Dipastikan Solid Sampai Akhir Tahun 2025

balitribune.co.id | Jakarta - Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae menyampaikan hasil Survei Orientasi Bisnis Perbankan OJK (SBPO) triwulan IV-2025 yang menunjukkan optimisme responden bahwa kinerja perbankan akan tetap solid hingga akhir tahun 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Teror Kera Liar di Tenganan, Rusak Kebun Masuk Rumah Warga

balitribune.co.id | Amlapura - Populasi kera ekor panjang atau Macaca Fascicularis yang semakin tidak terkendali di wilayah pegunungan Bukit Gumang, Bukit Nyuh Tebel dan Bukit Tenganan saat ini cendrung menjadi hama yang meresahkan petani dan warga utamanya di Desa Tenganan dan Desa Nyuh Tebel, Kecamatan Manggis, Karangasem.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.