Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Berharap Covid-19 Segera Berlalu, Ratusan Tukik Dilepas ke Laut

Bali Tribune/LEPAS TUKIK - Pelepas liaran ratusan tukik di pantai Desa Umeanyar,Seririt hasil penangkaran dan pelestarian penyu berbasis masyarakat.

balitribune.co.id | Singaraja  - Ratusan tukik dilepas ke laut di Pantai Desa Umeanyar, Kecamatan Seririt. Kabupaten Buleleng. Pelepasliaran tukik sebanyak 760 ekor itu, selain dikaitkan dengan HUT ke-76 Kemerdekaan RI, juga menjadi sebuah harapan agar Pandemi Covid-19 segera berlalu. 
 
Anggota DPRD Buleleng Kadek Sumardika, Kapolsek Seririt Kompol I Gede Juli, Danramil 1609-03/Seririt Kapten Sabar Santoso, Camat Seririt Ketut Aryawan bersama Kepala Desa Umeanyar Putu Edy Mulyana, S.E., dan Kepala Resort KSDA Buleleng Putu Citra Suda Armaya, serta sejumlah pengurus dan pengelola kawasan konservasi Penyu Pantai Umeanyar, ikut melepas anak penyu ke laut periran Bali utara.
 
Tukik yang telah berusia sebulan itu cukup lincah saat dilepaskan ke air dari sebelumnya ditempatkan pada bak penampungan diruang sederhana yang dikelola oleh Kelompok Masyarakat Pengawas (Pokmaswas) dan Pokdarwis, Desa Umeanyar. Menurut Ketua Pokdarwis Desa Umeanyar, I Gede Riko Punista Sanjaya, keberadaan kawasan konservasi penyu di pantai Desa Umeanyar berawal 2 tahun silam,saat ditemukan 8 ekor tukik tengah merayap di pasir pantai 18 Agustus 2019 lalu.
 
Oleh masyarakat rencanya 8 ekor tukik itu dibawa ke tempat penangkaran di Desa Pemuteran Gerokgak. Namun urung dilakukan setelah diminta untuk membuat penangkaran sendiri di pantai Umenyar. Dengan pertimbangan melengkapi kawasan konservasi wilayah tengah setelah di sebelah timur ada di pantai Penimbangan,Desa Baktiseraga dan di barat Desa Pemuteran Gerokgak.
 
“Jadilah kami buat lokasi penangkaran penyu dengan terlebih dahulu berkoordinasi dengan BKSDA Buleleng.Dan nyatanya kami banyak temukan telur penyu dibeberapa titik lalu dipindahkan ke tempat penangkaran yang kami buat sederhana dibantu dana dari desa,” ujar Gede Riko didampingi Gusti Bagus Cakra Wijaya, Kamis (19/8/2021).
 
Terlebih sebelumnya,kawasan pantai Desa Umeanyar telah ditetapkan menjadi kawasan objek wisata ditambah menjadi daerah konservasi penyu diharap akan menambah daya tarik pantai Desa Umeanyar sehingga layak dikunjungi. ”Semua pihak telah terlibat dalam upaya pelestarian penyu.Semua kami catat dari temuan telor hingga jumlah yang menetas.Dan lokasi penangkaran kami semakin tidak layak mengingat jumlah dan volume kegiatan juga semakin meningkat,” imbuhnya.
 
Kepala Desa Umeanyar, Putu Edy Mulyana, S.E mengatakan,pelepasan tukik sebanyak 760 ekor menyesuaikan dengan tema HUT RI ke 76. Harapanya, jika sudah besar ratusan tukik yang dilepas akan kembali ke pantai Desa Umeanyar untuk kembali melakukan perkembangbiakan di habitatnya semula.
 
Sementara  terkait lokasi penangkaran yang sudah semakin kurang layak, Edy Mulyana mengaku akan segera memindahkan lokasi penangkaran ke tempat yang lebih baik.Bahkan sejumlah pihak telah melakukan kontak untuk melakukan kerjasama diantaranya Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja,namun karena pandemi Covid-19 semua terhenti. “Awalnya dana desa yang semula akan kita gunakan untuk mendanai kegiatan penangkaran,namun karena pandemi banyak anggaran di refocusing.Untuk sementara dipending hingga nanti keadaan membaik,”katanya.
 
Kepala Resort KSDA Buleleng,Putu Citra Suda Armaya mengatakan, telur penyu yang sudah menetas tidak boleh terlalu lama berada dipenangkaran dan segera dilepas liarkan. Armaya juga menyebut, pelepas liaran tukik untuk mengurangi over kapasitas tempat penangkaran. “Hasil penangkaran harus cepat dilepas liarkan untuk dibiarkan hidup dialam secara bebas ini juga untuk memberikan dampak terhadap ekosostem didarat dan dilaut,” tandasnya. 
wartawan
CHA
Category

Jatiluwih: Ketika Pariwisata Bertumpu pada Sawah dan Kesejahteraan Petani

balitribune.co.id | Hamparan sawah terasering Jatiluwih, Tabanan, Bali, selama ini memikat mata dunia. Namun daya tarik kawasan ini bukan semata pada panorama hijau berundak yang fotogenik. Di baliknya, hidup sebuah sistem peradaban agraris berusia lebih dari seribu tahun: Subak. Sistem irigasi tradisional ini bukan hanya mengatur aliran air, tetapi juga mengikat hubungan sosial, nilai religius, serta keseimbangan ekologis masyarakat Bali.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Membangun Militansi, PDI Perjuangan Tabanan Perkuat Soliditas melalui Pendidikan Politik

balitribune.co.id | Tabanan - Dr. I Komang Gede Sanjaya.,S.E.,M.M selaku Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tabanan, menghadiri Pendidikan Politik dan Konsolidasi Kader Partai DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tabanan Tahun 2025 yang berlangsung di The Blooms Garden Bedugul, Tabanan, Jumat (19/12). Kegiatan ini diikuti oleh kader Partai Moncong Putih se-Kabupaten Tabanan.

Baca Selengkapnya icon click

AMB Tampilkan Stylo 160 Glow Yellow

balitribune.co.id | Denpasar - Menjawab Tren gaya hidup Gen Z yang dinamis, ekspresif, dan berani tampil beda, Astra Motor Bali secara resmi memperkenalkan varian warna terbaru yang eksklusif, New Honda Stylo 160 Glow Yellow. Mengusung kampanye “Stylo Y2K”, kehadiran warna ini menjadi simbol kebangkitan gaya retro-modern khas akhir 90-an yang dipadukan dengan performa mesin kelas atas.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Suzuki Peduli Banjir Sumatra, Berikan Layanan Service Gratis Untuk Kendaraan Terdampak

balitribune.co.id | Jakarta - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) meluncurkan program layanan purnajual (After Sales) khusus bertajuk ‘Suzuki Peduli Banjir Sumatera’. Inisiatif ini merupakan bentuk komitmen dan kepedulian perusahaan untuk memberikan dukungan optimal kepada seluruh konsumen Suzuki, baik pemilik mobil maupun sepeda motor, yang kendaraannya terdampak oleh bencana banjir di berbagai wilayah Sumatera.

Baca Selengkapnya icon click

Lama Tinggal Wisatawan di Hotel Berbintang Menurun, Para Pekerja Harap Nataru Momen Meningkatkan Pendapatan

balitribune.co.id | Mangupura - Federasi Serikat Pekerja Pariwisata (FSP Par) SPSI Kabupaten Badung mendesak pemerintah daerah dan instansi terkait untuk meningkatkan pengawasan terhadap akomodasi wisata tidak resmi dan pergerakan wisatawan mancanegara yang menginap di Bali. Federasi tersebut berharap regulasi ditegakkan demi menciptakan iklim pariwisata yang adil dan berkelanjutan. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.