Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

BKKBN Bali Gandeng Lintas Sektor untuk Percepatan Penurunan Stunting

Bali Tribune / TEMU KERJA - kegiatan Temu Kerja Penguatan Program Bangga Kencana di Kantor Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, Senin (24/1).
balitribune.co.id | Denpasar - Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, dr Ni Luh Gede Sukardiasih, M For, MARS membuka kegiatan Temu Kerja Penguatan Program Bangga Kencana di Kantor Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, Senin (24/1). Kegiatan tersebut dihadiri oleh perwakilan Kepala dinas PMD, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dinas OPD-KB dari seluruh Kabuoaten dan Kota, Ketua IBI daerah Bali, Ketua IPeKB (Ikatan Penyuluh KB) daerah Bali, perwakilan Dinas PMD Dukcapil Provinsi Bali, perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi Bali dan perwakilan Bappeda provinsi Bali.
 
Dalam sambutannya, Sukardiasih menyampaikan kegiatan ini merupakan salah satu wujud keseriusan BKKBN dalam mendukung visi, misi dan janji Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo yang berkaitan dengan tugas dan fungsi BKKBN, yaitu untuk mewujudkan Keluarga Berkualitas dan Pertumbuhan Penduduk yang seimbang guna mendukung tercapainya Indonesia maju yang berdaulat, mandiri, dan berkepribadian, berlandaskan gotong - royong.
 
"Melalui temu kerja penguatan program ini, tentunya menjadi salah satu wujud upaya kami dalam percepatan implementasi program Bangga Kencana serta percepatan penurunan stunting sesuai amanah Perpres Nomor 72 Tahun 2021 melalui sinergitas lintas sektor,” ungkapnya.
 
Hasil Survei Status Gizi Anak Balita Indonesia (SSGBI) menunjukkan bahwa prevalensi stunting di Bali tahun 2021 adalah paling rendah di Indonesia, yaitu 10,9%. Namun masih terdapat empat Kabupaten dan Kota dengan prevalensi diatas angka Provinsi, bahkan diatas batas WHO, yaitu 20%. Sukardiasih berharap prevelensi stunting yang masih tinggi di Kabupaten dan Kota ini segera mencapai zero kasus stunting. "Kita masih harus terus berupaya menurunkan angka stunting dengan strategi dan metode baru yang lebih kolaboratif dan berkesinambungan mulai dari hulu hingga hilir,” katanya.
 
Salah satu pembaruan strategi percepatan penurunan stunting adalah pendekatan keluarga melalui pendampingan keluarga berisiko stunting untuk mencapai target sasaran, yakni calon pengantin (catin), ibu hamil dan menyusui sampai dengan pasca salin, dan anak 0 - 59 bulan. BKKBN sendiri telah membentuk tim pendamping keluarga (TPK) berisiko stunting yang terdiri dari tenaga kesehatan, kader pemberdayaan kesejahteraan keluarga dan kader penggerak masyarakat lainnya. Ia berharap dengan dukungan komitmen dan peran Pemerintah Daerah serta mitra kerja Perwakilan BKKBN Provinsi Bali, penurunan angka stunting ini dapat dicapai sesuai target menjadi 14% di tahun 2024 secara nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat yang sehat, bahagia dan sejahtera.
 
"Mereka (TPK) akan mengawal proses percepatan penurunan stunting dari hulu, terutama dalam pencegahan. Mulai dari proses inkubasi hingga melakukan tindakan pencegahan lain dari faktor langsung penyebab stunting,” pungkasnya.
wartawan
RAY
Category

Lindungi Biota Laut, PLTGU Pemaron Lakukan Peremajaan Jaringan Pipa Bawah Laut

balitribune.co.id | Singaraja – PT PLN Indonesia Power (PLN IP) saat ini tengah mengerjakan proyek perbaikan jaringan di terminal khusus (tersus) lepas pantai kawasan perairan Lovina. Sejumlah proyek itu diantaranya pekerjaan perbaikan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP), Mooring Buoy dan pemasangan pipa Bahan Bakar Minyak (BBM) bawah laut. 

Baca Selengkapnya icon click

Banyak Kera Nakal, Pengelola Obyek Wisata Uluwatu dan Sangeh Minta Pemerintah Cek Rabies Secara Berkala

balitribune.co.id | Mangupura - Pengelola obyek wisata Uluwatu di Pecatu, Kuta Selatan dan obyek wisata Sangeh di Abiansemal, Badung, mendorong pemerintah daerah setempat melakukan pengecekan rabies secara berkala.

Pasalnya, kedua obyek wisata ini "menjual" hewan kera sebagai daya tarik utama. Sementara itu kera masuk hewan penular rabies (HPR) seperti anjing dan kucing. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

48 Negara Bahas Penanggulangan Narkoba dan "Social Recovery" di Bali

balitribune.co.id | Mangupura - Indonesia melalui Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) menjadi tuan rumah dan berkolaborasi dengan International Society of Substance Use Professionals (ISSUP) menggelar ISSUP Regional Conference 2025 di Discovery Kartika Plaza Hotel Kuta. Pertemuan digelar selama 5 hari mulai pada Senin (15/9/2025) hingga hingga Jumat (19/9/2025). Kegiatan bergengsi yang diikuti oleh 505 peserta dari 48 negara.

Baca Selengkapnya icon click

Kandungan Narkoba pada Vape, BNN RI: Hasil Penyelidikan Segera Diumumkan

balitribune | Kuta - Kepala Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI) Komjen Pol Suyudi Ario Seto saat ditemui di Kuta Bali, Rabu (17/9) mengatakan, penyelidikan laboratorium kandungan narkoba yang ada pada rokok elektrik atau Vape hingga saat ini terus berlanjut. Hal ini dilakukan karena adanya indikasi kandungan narkoba terhadap Vape.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Banjir Bali: Panggung Drama Apatisme dan Kegagalan Tata Kelola Lingkungan yang Harusnya Sudah Lama Diakhiri

balitribune.co.id | Bali tak lagi hanya dilanda gelombang wisatawan, tetapi juga oleh gelombang air hujan ekstrem, meluas ke jalan raya, permukiman, bahkan kawasan pariwisata yang tak pernah diduga sebelumnya akan luluh oleh banjir. Dalam fenomena ini, bukan hanya air yang turun dari langit tetapi juga kritik publik yang menggelegar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.