Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bonus Demografi Dukung Pertumbuhan Ekonomi Badun, Perlu Daya Dukung SDM yang Mumpuni

Keluarga Berencana
Jumpa pers Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) Kabupaten Badung, Kamis (26/4) kemarin.

BALI TRIBUNE - Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Badung kian meningkat beberapa tahun terakhir. Hal ini tak terlepas dari bonus demografi. Plus didukung berbagai program Pemerintah Kabupaten Badung yang pro rakyat.

Hal itu menjadi poin dalam jumpa pers Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2KBP3A) Kabupaten Badung, Kamis (26/4) kemarin.

Hadir dalam acara tersebut, Kepala Dinas P2KBP3A Kabupaten Badung, Putu Rianingsih beserta jajaran, Kabag Humas Setda Badung, Putu Ngurah Thomas Yuniarta, Kasubbag Pelayanan Pers, IB Wisnawa Kesuma, dan Kasubbag Data, Made Arta Wiguna. Adapun tema yang diangkat, yakni ‘Pemetaan dan Pemanfaatan Bonus Demografi Menunjang Kebangkitan Ekonomi yang Menyeluruh di Kabupaten Badung’.

“Bonus demografi adalah bonus atau peluang atau window of opportunity yang dinikmati suatu negara sebagai akibat proporsi penduduk produktif, yakni rentang usia 15-64 tahun, lebih tinggi dibandingkan usia lainnya,” ungkap Putu Rianingsih.

Lebih lanjut dikatakan, Badung dan Provinsi Bali telah berada pada kondisi bonus demografi yang diperkirakan akan berakhir sekitar tahun 2030-2035. Dengan demikian, kini kata Rianingsih, saat ini merupakan ‘kesempatan emas’ untuk mendorong kemajuan di segala bidang, termasuk ekonomi.

Berdasarkan data pertumbuhan ekonomi yang dikantongi pihaknya, pada tahun 2011, angka pertumbuhan ekonomi Badung adalah 7,07, kemudian sempat turun menjadi 7,64 pada 2012, turun lagi menjadi 6,82 pada 2013, naik menjadi 6,98 pada 2014, turun pada angka 6,27 pada 2015, dan naik menjadi 6,79 pada 2016 pada era kepemimpinan Bupati Giri Prasta dan Wabup Suiasa.

Selanjutnya, data kemiskinan pada 2011 bertengger pada angka 2,62, turun menjadi 2,16 pada 2012, naik menjadi 2,46 pada 2013, naik menjadi 2,54 pada 2014, turun menjadi 2,33 pada 2015, dan kembali turun menjadi 2,06 pada 2016. Sedangkan data pengangguran terus menurun, yakni pada 2011 berangka 2,11, turun menjadi 1,67 pada 2012, turun lagi menjadi 0,8 pada 2013, turun menjadi 0,48 pada 2014, turun menjadi 0,34 pada 2015.

“Pembangunan Ekonomi Kabupaten Badung secara menyeluruh dilihat dari hubungan antara pertumbuhan ekonomi dengan kemiskinan, penurunan pengangguran, dan penurunan ketimpangan,” terangnya.

Disampaikan pula, bonus demografi ibarat pedang bermata dua. Bonus demografi bisa menjadi peluang bila penduduk usia produktif tersebut mempunyai pendidikan dan keterampilan yang memadai, serta bekerja atau mempunyai usaha produktif. Sebaliknya, akan menjadi bencana apabila jika penduduk usia produktif tersebut berpendidikan yang rendah dan tidak produktif. “Mereka tidak bisa disebut sebagai bonus tetapi lebih tepat sebagai beban atau bencana,” ujarnya.

Dengan demikian, Putu Rianingsih menyatakan ada beberapa hal yang perlu dilakukan. Pertama, kata dia, pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) kreatif, inovatif berbasis pengetahuan melalui kerjasama pemerintah, perguruan tinggi, swasta, dan masyarakat termasuk lembaga sertifikasi kompetensi. Kedua, investasi di bidang human capital juga harus dilakukan secara mendasar melalui upaya-upaya perbaikan derajat kesehatan, pendidikan, dan mobilitas.

Selanjutnya, menurutnya investasi di bidang human capital juga hendaknya memperhatikan aspek-aspek budaya lokal. “Falsafah Eda Ngaden Awak Bisa dan budaya malu perlu direorientasi menjadi Kita Harus Bisa dan tak perlu malu untuk kebaikan,” tegasnya.

Terakhir, perlu dilakukan pula peningkatan kapasitas UMKM melalui pengembangan manajemen SDM, teknologi, pemasaran dan permodalan serta pengembangan kreavitas dan inovasi produk-produk UMKM berbasis kearifan lokal. “Dan ini sudah berjalan sesuai dengan berbagai program Bapak Bupati melalui perangkat daerah terkait di Kabupaten Badung. Seperti dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui berbagai bantuan modal usaha,” tandasnya.

wartawan
I Made Darna
Category

Scoopy Velocreativity, Serunya City Rolling Bareng Konsumen Honda Scoopy Bali

balitribune.co.id | Denpasar – Astra Motor Bali kembali menggelar kegiatan seru bertajuk "Scoopy Velocreativity", mengajak 30 konsumen setia pengguna Honda Scoopy di Bali untuk merasakan pengalaman city rolling penuh gaya dan kreativitas di tengah hiruk pikuk kota Denpasar, Senin (30/6).

Baca Selengkapnya icon click

HUT ke-49 Perumda Tirta Tohlangkir, Bupati Karangasem Tegaskan Pentingnya Pelayanan Prima

balitribune.co.id | Amlapura - Suasana semarak mewarnai puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-49 Perumda Tirta Tohlangkir, Minggu (29/6). Kegiatan yang dirangkaikan dengan Car Free Day (CFD) di Jalan Veteran ini dihadiri langsung oleh Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata, yang memberikan apresiasi serta pesan tegas kepada seluruh jajaran Perumda.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sidak Ditolak, Dewan Badung Minta Disnaker Fasilitasi Warga PHK Gugat Cafe Organic Petitenget ke Pengadilan

balitribune.co.id | Mangupura - Datang dengan niat baik menindaklanjuti informasi perselisihan hubungan industrial antara PT Conscious Coconut Collective alias Cafe Organic dengan pihak karyawan, Komisi IV DPRD Badung justru menerima perlakuan tidak menyenangkan, Selasa (1/7). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tabrak Truk, Pemotor Tewas di Jalur Denpasar-Gilimanuk

balitribune.co.id | Tabanan - Seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan maut yang terjadi di ujung timur jalur Denpasar-Gilimanuk pada Selasa (1/7) sore. Pengendara motor yang tewas dalam kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 13.30 Wita itu diketahui bernama Agus Muliadiman (47) dari Jembrana. Ia mengalami cidera kepala berat, patah pada kaki kirinya, dan meninggal di lokasi kejadian usai menabrak truk yang hendak berbelok ke kiri.

Baca Selengkapnya icon click

Gubernur Koster: Revitalisasi Hukum Adat Pilar Keadilan Lokal

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali, Wayan Koster bersama Kepala Kejaksaan Tinggi Bali,  Ketut Sumedana,  Ketua DPRD Provinsi Bali, Dewa Made Mahayadnya,  Ketua Majelis Desa Adat Provinsi Bali, Ida Panglingsir Agung Putra Sukahet, dan anggota DPD RI, Rai Dharmawijaya Mantra menandatangani Komitmen Bersama Implementasi Bale Kertha Adhyaksa Provinsi Bali, di Kejaksaan Tinggi Bali, Senin (30/6).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.