Bupati Suwirta Sosialisasi Penutupan Pasar Galiran Klungkung | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 20 June 2020 19:26
I Ketut Sugiana - Bali Tribune
Bali Tribune / SOSIALISASI - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta melakukan sosialisasi jelang penutupan pasar Galiran Klungkung

balitribune.co.id | Klungkung - Jelang akan ditutupnya Pasar Umum Galiran pada Senin 22 Juni 2020 sampai dengan 24 Juni 2020, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Klungkung I Gede Putu Winastra mengadakan Sosialisasi kepada para Pedagang, tukang suun, dan pembeli di Pasar Umum Galiran pada Sabtu (20/6/2020).

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Koperasi, UKM, dan Perdagangan Kabupaten Klungkung Wayan Ardiasa dan Kepala UPT Pasar Komang Sugianta.

Dalam Sosialisasi tersebut, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyampaikan penutupan Pasar Umum Galiran yang dilakukan mulai hari senin pada 22 Juni 2020 sampai dengan Kamis, 24 Juni 2020 sebagai langkah memutus penyebaran pandemi virus corona-19, dimana belakang ini transmisi lokal covid-19 mengalami peningkatan.

Jelang penutupan pasar selama tiga hari kedepan, Suwirta menghimbau pedagang membatasi stock barang yang cepat rusak untuk meminimalkan kerugian.

Ketika Pasar Tutup, semua lorong pasar akan disemprot dengan air untuk membersihkan debu dan kotoran-kotoran, kemudian akan disemprot dengan desinfektan untuk menghilangkan virus COVID-19 oleh petugas, para pedagang diimbau untuk menaruh barang di tempat yang sudah disediakan dalam rangka meminimalkan kontak fisik ketika melakukan transaksi jual – beli barang pada saat pasar dibuka kembali. Serta Ketika pasar dibuka kembali pada 25 Juni 2020, jam buka pasar akan menjadi 12 jam yakni dari pukul 06.00 pagi – pukul 18.00.

“Mari bersama-sama melaksanakan himbauan dari Pemerintah, yakinlah Pemerintah pasti berusaha memberikan yang terbaik,” ujar Bupati Suwirta.

Ketika Pasar dalam kondisi ditutup, pedagang pasar dan tukang suun akan mengikuti Rapid Test berlokasi di Terminal Galiran. Bupati Suwirta mengharapkan seluruh pedagang dan tukang suun mengikuti Tes tersebut, karena hasil rapid tes tersebut akan digunakan sebagai syarat dasar para pedagang dan tukang suun dapat kembali melakukan aktivitas jual beli di Pasar Galiran.

“Pedagang Pasar dan tukang suun wajib mengikuti Rapid, agar ketika pasar dibuka semua pedagang pasar dalam keadaan bersih dari COVID-19 dan apabila pedagang dan tukang suun mengalami flu, pilek, dan panas agar jangan dulu beraktivitas di pasar,” imbuhnya.

Setelah sosialisasi Bupati Suwirta meninjau kelengkapan sarana Prasarana pasar terkait Protokol Kesehatan Pandemi COVID-19 yang akan digunakan pada saat pasar dibuka kembali. Sebelumnya dihari yang sama, Bupati Suwirta Selaku Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Klungkung beserta para anggota Satgas mengadakan rapat untuk membahas mengenai kelengkapan Sarana dan prasarana yang akan digunakan ketika pasar disterilisasi dan ketika pasar dibuka kembali untuk memutus penyebaran COVID-19 di Pasar Umum galiran.