Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bupati Suwirta Tinjau Pertumbuhan Padi

Bali Tribune/TINJAU - Bupati Suwirta tinjau padi di Denplot Toss Center Karangdadi Kusamba.


balitribune.co.id | Semarapura - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta didampingi Kepala Dinas Pertanian Pemkab Klungkung Ida Bagus Juanida dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan Pemkab Klungkung I Ketut Suadnyana mengadakan peninjauan secara fisik ke Demplot padi yang bertempat di Demplot Toss Center Karangdadi Kusamba.
 
Kepala Dinas Pertanian menyampaikan Lahan demplot yang digunakan seluas kurang lebih 26 are. Dengan perlakuan untuk masing-masing padi dengan tiga macam pupuk yakni pupuk Ozaki, pupuk Curah, dan pupuk kimia yang berbeda-bedaa kurang lebih 6 sampai dengan 7 are. 
 
Seusai melaksanakan peninjauan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyampaikan bahwa saat ini usia padi sudah mencapai hari ke 90, dan rencananya dalam waktu dekat ini akan dilakukan proses panen. Bupati Suwirta juga menyampaikan dari padi hasil penggunaan Pupuk ozaki, Curah, dan Kimia. Saya mencermati pertumbuhan padi dengan menggunakan pupuk organic pada penanaman pertama dari segi fisik hampir sama dengan pertumbuhan padi  menggunakan pupuk Kimia, ujarnya. 
 
Bupati Suwirta berharap ke depannya dengan menggunakan pupuk organic dari hasil Pengolahan sampah dengan Metode TOSS ini dapat memperbaiki unsur Hara pada tanah, dan kualitas dari beras hasil menggunakan Pupuk Organik dapat lebih baik lagi. Bupati Suwirta mengharapkan Petani di Kabupaten Klungkung, khusunya Subak Kusamba dapat menggunakan Pupuk Organik dari dari Inovasi TOSS. 
 
Ke depan Bupati Suwirta bersama Dinas Pertanian akan berdiskusi dengan petani di Subak Kusamba agar dapat menggunakan pupuk organic pada lahan pertaniannya.  Mudah-mudahan ke depan, para Petani Kusamba dapat menggunakan Pupuk Organik pada tanaman yang akan ditanam, dengan keuntungan unsur Zat hara di lahan Pertanian menjadi bagus, kualitas beras menjadi baik, sekaligus dapat mengatasi permasalahan sampah di Kabupaten Klungkung, harapnya. 
wartawan
Ketut Sugiana
Category

No Drama BYD Harmoni Rally Team Dominasi Kejurnas Wisata Rally di Kelas Mobil Listrik

balitribune.co.id | Denpasar - Prestasi menawan ditunjukan No Drama BYD Harmoni Rally Team saat Berlaga di Kejurnas Wisata Rally Putaran 3, Sabtu- Minggu (23-24/2025). Meskipun tampil perdana  tim yang disponsori dealer BYD Harmoni Bali, Prima Medika  Hospital, The Kayon Resort dan Trinandya Karya, berhasil menyapu sapu bersih di kategori mobil listrik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Targetkan 21 Medali Emas, 254 Atlit Kontingen Karangasem Dilepas ke Porprov Bali XVI

balitribune.co.id | Amlapura - Sebanyak 254 orang Atlit Kontingen Kabupaten Karangasem, siap berlaga pada ajang Pekan Olah Raga Provinsi (Porprov) Bali ke XVI di Kabupaten Badung dan Denpasar pada 9 September 2025 mendatang. Selasa (26/8/2025) pagi, KontinganKarangasem ini dilepas secara resmi oleh Sekda Karangasem, I Ketut Sedana Merta dengan persembahyangan bersama di Pura Jagat Natha Amlapura.

Baca Selengkapnya icon click

Data Pertanahan Usang, Potensi Pajak Tidak Optimal

balitribune.co.id | Negara - Berbeda dengan pemerintah pusat yang melakukan pembaruan data setiap hari, data pertanahan di Kabupaten Jembrana yang belasan tahun belum dilakukan pembaruan oleh pemerintah daerah menyebabkan terjadinya kesenjangan antara jumlah bidang tanah dan jumlah objek pajak. Kondisi ini berdampak pada banyak potensi pajak yang belum tergarap dengan baik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Trouble Kemudi, KMP Karya Maritim III Ditarik ke Ketapang

balitribune.co.id | Negara - Gangguang pelayaran kembali terjadi di jalur penyeberangan Ketapang-Gilimanuk pada Selasa (28/8). Kali ini dialami oleh Kapal Motor Penumpang (KMP) Karya Maritim III. Kapal yang melayani penguna jasa penyeberangan lintas Jawa-Bali ini mengalami masalah pada kemudi.

Baca Selengkapnya icon click

Cara Terbaik untuk Memanfaatkan Kembali Ponsel Android Lama Anda

balitribune.co.id | Menurut forum Waste Electrical and Electronic Equipment (WEEE), 5,3 miliar ponsel dibuang pada tahun 2022. Belum cukup mengejutkan, menurut Jaringan Lingkungan Jenewa, rata-rata global untuk sampah elektronik yang dikumpulkan dan didaur ulang dengan benar hanya 20%, yang berarti 80% tidak terdokumentasi, sebagian besar berakhir di tempat pembuangan sampah, melepaskan bahan kimia yang berpotensi beracun ke dalam tanah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.